Diduga Dirampok, Anggota TNI AL Ditemukan dengan Tangan Terikat & Mulut Dilakban
Merdeka.com - Anggota TNI Angkatan Laut (AL) bernama Muhamad Hanif Widiantoro Bin Zunaidi Majid (35) ditemukan terikat dan mulut dibekap lakban hitam di persawahan. Kejadian itu pun viral di media sosial.
Berdasarkan informasi dari akun Instagram disebutkan Hanif ditemukan pada Jumat (7/4), sekitar pukul 06.00 WIB di Desa Kebandingan, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Warg Semarang tersebut ditemukan dalam kondisi hidup. Hanif diduga merupakan korban pencurian dengan kekerasan.
-
Siapa yang pulang kampung? Yasmine pulang ke Malaysia itu persetujuan kami berdua.
-
Siapa yang meninggalkan Unang? Dikarenakan tidak memiliki cukup uang, Unang mengontrak sebuah gudang sebagai tempat tinggal bagi dirinya, istri, dan anak-anaknya. Di tengah upayanya untuk bangkit dari keterpurukan, sang istri akhirnya memutuskan untuk meninggalkannya.
-
Kapan Hamdan diperkirakan pulang? 'Dia mengatakan, 'Insya Allah, ayah mungkin bisa pulang dalam satu atau dua hari ke depan.''
-
Apa makna dari kata-kata pulang kampung? Kata-kata pulang kampung lucu bisa menggambarkan perasaan campur aduk ketika kita kembali ke tempat asal.
-
WNI apa yang sudah dipulangkan? Berdasarkan data Kemlu, terdapat 10 WNI di Gaza. Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Dari mana WNI dipulangkan? Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
"Benar," kata Kapuspen TNI Laksma Julius Widjojono kepada merdeka.com membenarkan anggota diikat dan mata ditutup lakban, Minggu (9/4).
Julius mengatakan Hanif yang bertugas Lantamal XIV Sorong itu sedang cuti. Dia pulang ke kampung halamannya.
"Dari Sorong pulang kampung untuk cuti," katanya.
Namun, Julius mengaku belum mengetahui kronologi peristiwa itu. Namun, ia menegaskan, saat ini pelaku tengah dalam pencarian.
"Dalam pengejaran pihak TNI AL dan Kepolisian," pungkasnya.
Menurut keterangan yang dihimpun, kejadian bermula saat korban yang berdinas di Lantamal XIV Sorong itu tiba di Bandara Soekarno Hatta setelah terbang dari Sorong, Papua, sekitar pukal 19.00 WIB. Saat hendak naik Bis Damri menuju Pangkalan bus di daerah Pasar Rebo rupanya bis yang dimaksud tidak berangkat.
Tak lama, seseorang dari agen bis menawari korban untuk naik mobil travel ke kota tujuan dengan tiket | 380 ribu. Korban bersedia, dan langsung naik ke mobil travel jenis Avanza Sliver berplat B bersama 2 orang penumpang lainnya. Jarak sekitar 50 meter
Setelah itu korban tertidur, dan sempat terbangun untuk ke toilet di SPBU Majalengka, sekitar pukul 01.30 WIB. Usai dari SPBU, travel kembali melanjutkan perjalanan, dan korban kembali tertidur. Saat kondisi setengah sadar tersebut, korban merasakan kaki sudah terikat, dan pelaku memukul kepala korban.
Tak hanya itu saja, mulut dan mata korban juga diikat dengan lakban hitam. Pelaku berhenti di ATM BRI dan memaksa korban menyebut PIN ATM sembari menodongkan pisau di punggung korban.
Setelah uang, anggota TNI itu diturunkan di area jalan pesawahan, Desa Kebandingan, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa mengungkap jika relawan yang menjadi korban sempat disekap.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaTNI-AL bertanggung jawab untuk melakukan proses pengobatan terhadap korban.
Baca SelengkapnyaSubhan menyebut pelaku berjumlah dua orang, satu menunggu di motor dan satu lainnya melakukan penikaman.
Baca SelengkapnyaVideo yang memperlihatkan anggota TNI yang nyaris adu jotos dengan polisi di Kabupaten Sikka, NTT, viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDi tengah pertemuan, terdapat pesan menyentuh hati.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI AU menembak seorang pemulung Jerni (25) di Palu, Sulawesi Tengah pada Kamis (11/7) petang sekitar pukul 17.30 Wita.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan itu bukan dipergoki warga biasa. Melainkan anggota TNI.
Baca SelengkapnyaVideo yang diunggah kemarin ini pun viral dan sudah ditonton hampir 4 juta kali
Baca SelengkapnyaTersangka diringkus saat tidur bersama istrinya di pondok kebun sawit miliknya di Desa Margatani, Jayaloka, Musi Rawas, Kamis (8/8) dini hari.
Baca Selengkapnya"Puspom TNI pasti bekerja secara profesional dengan integritas tinggi,"
Baca SelengkapnyaKorban dikenal dekat dengan masyarakat SInak Papua setempat.
Baca Selengkapnya