Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Doni Monardo: Tak Ada Negara Kalahkan Covid-19, yang Ada Beradaptasi

Doni Monardo: Tak Ada Negara Kalahkan Covid-19, yang Ada Beradaptasi Ketua Gugus Tugas kunjungi Gudang Darurat Covid-19 PMI. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berencana menerapkan new normal atau tatanan kehidupan baru di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Pemerintah mengajak hidup berdamai dengan Covid-19. Berdamai dalam arti hidup normal di tengah Pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo menuturkan, semua negara mulai beradaptasi dengan Covid-19. Tak ada satu negara pun di dunia yang menyerah terhadap virus yang menyerang sistem pernapasan itu.

"Tidak ada manusia, negara yang bisa mengalahkan Covid, yang ada adalah beradaptasi," ujar Doni saat bertemu Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran UI, Rini Sekarini di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (27/5).

Orang lain juga bertanya?

Karena itu Doni mengajak masyarakat menerapkan pola 4 Sehat 5 Sempurna di tengah pandemi Covid-19. Pola 4 Sehat 5 Sempurna ini berbeda dengan slogan yang digaungkan Poorwo Soedarmo.

Doni menjelaskan, 4 Sehat 5 Sempurna yang dimaksud yakni gunakan masker, jaga jarak (physical dan social distancing), rajin cuci tangan dengan sabun, olahraga, tidur teratur dan cukup serta tidak panik. Aktivitas itu bisa disempurnakan dengan makan makanan bernutrisi.

"Kalau dulu, 4 Sehat 5 Sempurna, karbohidrat, daging, ikan, sayuran, buah-buahan dan susu. Nah ini semuanya masuk pada poin ke-5," katanya.

Menurut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini, slogan 4 Sehat 5 Sempurna versinya sangat dibutuhkan di tengah gempuran Covid-19. Tanpa itu, Indonesia tidak akan menang melawan virus corona.

Doni yakin slogan 4 Sehat mampu diimplementasikan oleh setiap individu. Pola ini bertujuan untuk meningkatkan imunitas tubuh.

"Baru kemudian didukung dengan gizi," sambung Doni.

New Normal

Presiden Joko Widodo atau Jokowi perintahkan para menteri untuk masif sosialisasi ‘The New Normal’ atau tatanan norma baru. Protokol ini disiapkan agar masyarakat dapat produktif namun tetap aman di tengah wabah virus corona (Covid-19).

"Saya minta protokol beradaptasi dengan tatanan normal baru ini yang sudah disiapkan oleh Kementerian Kesehatan ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas bersama para menteri melalui video conference, Rabu (27/5).

Menurut dia, apabila sosialisasi tersebut dilakukan secara masif maka masyarakat dapat memahami apa yang perlu diperhatikan saat beraktivitas di luar rumah saat masa new normal. Mulai dari, menjaga jarak aman, memakai masker, mencuci tangan, hingga menghindari kerumunan.

"Kalau sosialisasi ini betul-betul bisa kita lakukan secara masif, saya yakin kurva R0 (Indeks Penularan Covid-19) betul-betul bisa kita turunkan dan ini sudah kita lihat di beberapa provinsi bisa kita kerjakan," jelasnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Eks Menkes Terawan Kenang Doni Monardo: Beliau Team Work yang Baik Saat Pandemi Covid-19
Eks Menkes Terawan Kenang Doni Monardo: Beliau Team Work yang Baik Saat Pandemi Covid-19

Doni menjadi Kepala Satgas Penanganan Covid-19 saat wabah SARS-CoV-2 melanda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF

Jokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia

Baca Selengkapnya
Teken Perpres, Jokowi Akhiri Penanganan Pandemi Covid-19 di Indonesia
Teken Perpres, Jokowi Akhiri Penanganan Pandemi Covid-19 di Indonesia

Presiden Jokowi meneken Perpres ini 4 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia
Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

Kabar duka ini dibenarkan oleh Kepala BNPB Letjen Suharyanto.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mensos Risma Anggap Doni Monardo Layak Jadi Pahlawan Nasional, Panglima TNI Menyambut Baik
VIDEO: Mensos Risma Anggap Doni Monardo Layak Jadi Pahlawan Nasional, Panglima TNI Menyambut Baik

Risma mengatakan sosok Doni layak dijadikan Pahlawan Nasional

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Pratikno Puji Militansi Doni Monardo: Berbulan-bulan Tidak Pulang untuk Selesaikan Masalah Pandemi
Pratikno Puji Militansi Doni Monardo: Berbulan-bulan Tidak Pulang untuk Selesaikan Masalah Pandemi

Menteri Sekretaris Negara, Pratikno mengenang sosok almarhum Letjen Purn Doni Monardo, sebagai pemimpin luar biasa

Baca Selengkapnya