Elektabilitas Prabowo Menguat, Pengamat: Karena Endorsement Presiden Jokowi
Jokowi dinilai memberikan sinyal dukungan kepada Prabowo.
Elektabilitas Prabowo mengungguli Ganjar dan Anies.
Elektabilitas Prabowo Menguat, Pengamat: Karena Endorsement Presiden Jokowi
belakangan ini semakin menguat. Peningkatan elektoral itu imbas sinyal dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Salah satu faktor penyebab mengapa tren elektabilitas Prabowo Subianto semakin menguat sementara Ganjar Pranowo cenderung melemah adalah faktor endorsement Presiden Jokowi,” kata Gema, Jumat (28/7). Prabowo tampak semakin mesra belakangan ini. Hal itu terlihat saat mengungjungi pabrik PT Pindad di Turen, Malang, Jawa Timur (Jatim), Senin (24/7). Jokowi tampak didampingi Prabowo Subianto.Jokowi dan Prabowo menunggangi kendaraan Ranops Maung. Prabowo tampak duduk di depan bersama Menteri BUMN Erick Thohir. Sementara Jokowi dan sang istri, Iriana duduk di belakang.
Sebelum mengunjungi pabrik Pindad, Jokowi mengajak Prabowo mengunjungi salah satu pasar tradisional yakni Pasar Bululawang yang ada di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Menguatnya elektabilitas Prabowo terlihat dalam survei Indikator Politik Indonesia (IPI) terbaru. Prabowo mengungguli dua capres lainnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Dalam simulasi 3 nama capres survei IPI yang dirilis Minggu (23/7), Prabowo meraih elektabilitas 36,8 persen, Ganjar Pranowo 35,7 persen, Anies Baswedan 21,5 persen. Sedangkan tidak jawab 6,1 persen.
Survei ini digelar pada 20-24 Juni 2023 terhadap 1.220 responden. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
LSN juga melakukan survei. Dalam simulasi tiga nama, Prabowo berhasil unggul dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Prabowo berhasil mengantongi dukungan sebesar 40,5 persen, diikuti Ganjar dengan total dukungan 30,8 persen dan Anies yang hanya mendapatkan raihan suara sebesar 22,4 persen. Survei ini diselenggarakan pada 10-19 Juli 2023 dan melibatkan 1.420 responden.
“Saat LSN membuat simulasi Pilpres hanya diikuti tiga kandidat saja, Prabowo semakin menguat dengan elektabilitas 40,5 persen. Sementara Ganjar hanya didukung oleh 30,8 persen responden dan Anies menjadi pilihan 22,4 persen responden,” ungkap Gema.