Eneng patah kaki jatuh dari motor usai handphone dijambret pemotor
Merdeka.com - Eneng (14), warga Ciputat, kota Tangerang Selatan, harus mendapat perawat intensif setelah motor ditumpanginya terpental belasan meter usai handphonenya dijambret. Ia dijambret pelaku menggunakan motor pada Kamis (10/5) malam.
Aselih (60), kakek korban menerangkan, aksi penjambretan itu terjadi pada Kamis (10/5) malam. Saat itu korban bersama adiknya keluar rumah dengan berboncengan motor.
"Kejadiannya di jalan Merpati, kampung Sawah, Ciputat depan SPBU, adik korban sedang pegang handphone, tiba-tiba dipepet pengendara lain dan langsung merampas handphone cucu saya," kata dia.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Eneng yang mengemudikan motor pun sontak kaget, hingga terjatuh dan terpental. "Cucu saya yang bawa motor panik, terjatuh dari motornya dan terpental beberapa meter sedangkan pelaku setelah berhasil langsung melarikan diri," kata dia.
Akibatnya, kini Eneng menjalani perawatan intensif RSUD Tangsel, dengan mengalami patah kaki kanan dan beberapa luka lecet di sekujur tubuhnya.
"Kalau adiknya yang dibonceng hanya mengalami luka ringan, untuk motor pun rusaknya cukup parah," tukas dia.
Pihaknya berharap polisi bisa serius mengusut pelaku kejahatan jalanan yang kali ini menimpa kedua cucunya itu. "Semalam ada polisi yang minta keterangan saya dan cucu saya, tapi kalau laporan resmi ke polisi belum," katanya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaKetiga pejambret ini disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaKejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
Baca SelengkapnyaTerkait kasus kecelakaan, polisi mengimbau masyarakat agar tidak menyimpan handpone di dashboard atau jok sepeda motor.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, sekitar pukul 04.00 korban berencana kembali ke tempatnya bekerja.
Baca SelengkapnyaMiris Pengendara Motor Kecelakaan, Handphone dan Dompet Malah Dicuri Orang yang Bantu
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaKasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Sukaraja. Korban diminta melaporkan kejadian itu ke polisi.
Baca Selengkapnya