Familiarization Trip, Cara Kemenparekraf Promosikan Pariwisata Sabang
Merdeka.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak sejumlah pimpinan perusahaan industri pariwisata dalam kegiatan Familiarization Trip (FT) di Sabang, Aceh. FT yang berlangsung 11 hingga 14 Juni 2023 ini bertujuan mempromosikan Sabang dan program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, melalui komitmen dan kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, serta menggandeng pelaku industri pariwisata, maka pariwisata Indonesia akan berkembang pesat.
"Saya yakin konsep Bangga Berwisata di Indonesia ini dapat diwujudkan dengan melibatkan sebanyak-banyaknya para pelaku UMKM ekonomi kreatif, sebagai bagian dari tatanan ekonomi baru pasca pandemi," ujar Sandiaga Uno.
-
Siapa yang mengajak pelaku pariwisata untuk memberikan kesan baik? “Kami mengajak seluruh pelaku usaha sektor pariwisata memberikan kesan dan pengalaman yang baik bagi wisatawan selama di Gunungkidul. Di kemudian hari mereka akan datang kembali,“ ujar Suntoyo.
-
Apa yang dibahas oleh industri pariwisata Bali saat bertemu Pj Gubernur? Selain membicarakan sejumlah isu di bidang pariwisata, pertemuan yang berlangsung di Ruang Adi Sabha Kantor Gubernur Bali itu juga membahas mekanisme pungutan wisatawan mancanegara (wisman) yang mulai diberlakukan 14 Februari 2024.
-
Siapa yang meresmikan Workshop Pariwisata? Demi mendukung berkembangnya sektor pariwisata, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meresmikan Gedung Workshop Pelatihan Pariwisata Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Surakarta.
-
Bagaimana cara Workshop membantu pariwisata Indonesia? 'Saya kira keberadaan Workshop ini tidak hanya akan mendukung program pembangunan di Surakarta, karena ini UPTP Pemerintah Pusat, maka tentu kita bisa mendongkrak sektor pariwisata secara keseluruhan,' Sesditjen Binalavotas, Syamsi Hari, menambahkan, Workshop Pariwisata dibangun di atas lahan seluas 4500 m² dan luas bangunan 3150 m² dengan tinggi 6 lantai.
-
Bagaimana TOTK mempromosikan pariwisata? Selain sebagai sarana olahraga, TOTK ini juga mengusung konsep perlombaan lari yang menjadi Sport Tourism. Hal ini bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Danau Toba ke penjuru nusantara hingga mancanegara.
-
Siapa yang mewakili Kemenparekraf di pembukaan Bale Mangrove? Hal ini disampaikan oleh Rinto Taufik Simbolon mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf, pada acara Grand Opening Ekowisata Bale Mangrove, di Lombok Timur, Sabtu (16/9.
Melihat potensi yang ada, Sandiaga berkomitmen mendorong promosi untuk potensi-potensi wisata Sabang. Salah satunya melalui pelaksanaan kegiatan yang menarik lebih banyak kunjungan wisatawan ke Kota Sabang.
"Semoga ini nantinya bisa mendatangkan banyak keberkahan, kunjungan wisatawan semakin meningkat, dan kesejahteraan masyarakat semakin kuat," kata Sandiaga.
Sandiaga Uno berharap, dengan makin pesatnya pergerakan industri pariwisata maka mampu menggerakkan perekonomian daerah. Hal ini termasuk sebagai upaya mencapai target Rp 1,2-1,4 miliar perjalanan wisatawan nusantara di tahun ini.
"Kita ingin nantinya jika wisatawan datang ke Sabang, mereka akan pulang membawa produk-produk UMKM lokal, sehingga ikut menggerakkan roda perekonomian di daerah. Juga diharapkan ini berimbas pada upaya target 4,4 juta lapangan pekerjaan di bidang parekraf. Mari kita dukung bersama-sama," tambah Sandiaga Uno.
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara, Dwi Marhen Yono mengatakan, kegiatan FT ini selain untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Sabang dan mendukung kampanye BBWI, juga untuk membuat atau merancang paket wisata destinasi kota Sabang.
"Sebab itu peserta yang dibawa adalah pimpinan-pimpinan pelaku industri pariwisata. Tujuannya agar mereka bisa melihat sendiri sehingga secara kreatif menentukan paket-paket wisata Sabang," kata Dwi Marhen.
©2023 Kemenparekraf
Adapun kegiatan di dalam FT ini meliputi, Program Itinerary, yakni Highlight Objek Wisata yang dikunjungi antara lain Dive Spot Sabang (Pantee Peunateng, Bateetokong, Arus balee, Shark plateu dan Pulau Seulako), kemudian di Pulau Rubiah seperti The Canyon.
Khusus 2 peserta dari Online Travel Agent (OTA) diajak untuk melihat potensi dan berdiskusi dengan pengelola desa wisata ADWI 2023 di Sabang, yaitu Iboih, Jaboi, dan Aneuk Laot. Tujuannya agar paket-paket wisata menarik yang mereka miliki dapat segera onboarding dan dipasarkan lebih luas melalui platform 2 OTA tersebut.
"Destinasi lainnya di Sabang dan Banda Aceh yang diperkenalkan ada Tugu 0 KM, Dolphin Tour, Masjid Baiturrahman, Museum Tsunami Aceh, dan Situs Tsunami PLTD Apung," sebut Dwi Marhen.
Dikatakannya, para peserta menilai destinasi wisata di kota Sabang secara umum dari sisi aksesibilitas, fasilitas sarana, prasarana, dan amenitas pendukung, atraksi wisata, kebersihan dan penerapan protokol CHSE dinilai baik.
"Kualitas aktivitas dari sisi transportasi darat, udara dan laut dinilai sangat baik serta dari sisi pelayanan dianggap sangat baik. Begitu juga akomodasi di Pade Resort dinilai sangat baik," imbuhnya.
Dalam kegiatan FT ini juga terdapat Business Gathering yang berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kota Sabang. Dalam Business Gathering ini juga melibatkan pelaku industri pariwisata lokal.
"Dimana dinas terkait memberikan informasi dan insight terkait perkembangan destinasi pariwisata di Sabang serta mempertemukan dengan pelaku industri pariwisata lokal dengan peserta yang kita bawa," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi, mengapresiasi kegiatan FT ini. Ia juga berharap agar lebih banyak dukungan yang datang dari Kemenparekraf dalam upaya pengembangan potensi wisata dan ekonomi kreatif di Sabang.
"Kami tentu punya potensi tapi banyak kekurangan. Jadi mohon bimbingan dan arahan Pak Menteri agar Sabang ini jadi salah satu destinasi berkelas dunia," kata Reza.
Reza mengatakan, kekuatan utama Sabang terletak pada sektor pariwisata, yang memiliki ikon wisata bahari yang indah dan bersejarah (heritage). Dalam hal ini, pelaku industri pariwisata juga menjadi bagian penting dalam perkembangan sektor pariwisata di Kota Sabang.
Selama ini yang mengelola perjalanan wisatawan ke Sabang salah satunya adalah para tour operator, mereka membawa tamu ke Sabang dengan paket-paket wisata yang ditawarkan kepada wisatawan.
“Paket wisata ke sabang banyak dipasarkan ke dalam maupun luar negeri oleh pelaku industri pariwisata di Banda Aceh. Berikutnya Kita ajak pelaku industri pariwisata Nasional turut menjual paket wisata Sabang,” pungkas Reza Fahlevi. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gedung ini diresmikan untuk menyiapkan SDM yang terampil di bidangnya.
Baca SelengkapnyaKemenparekraf telah menjajaki kerja sama pariwisata dan ekonomi kreatif dengan beberapa negara di Afrika, seperti Mesir, Maroko, Afrika Selatan, Sudan dll.
Baca SelengkapnyaLangkah ini mencerminkan komitmen mereka untuk memadukan keunggulan akademik Poltekpar NHI Bandung dengan potensi luar biasa Kabupaten Paser.
Baca SelengkapnyaUMKM yang tercatat berkontribusi 61 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia menjadi fokus kolaborasi Pertamina dan Kemenparekraf.
Baca SelengkapnyaBukan hanya bikin kagum para pemimpin negara lain, keindahan Labuan Bajo pun juga mampu mengangkat perekonomian lokal di sana.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno menghadiri kampanye akbar Ganjar Mahfud di Benteng Vastenburg, Sabtu (10/2).
Baca SelengkapnyaKaltim Festival Tahun 2023 menjadi wadah dari Badan Penghubung Kaltim
Baca SelengkapnyaTerpilihnya Indonesia, mewakili 11 negara ASEAN di Seoul.
Baca SelengkapnyaBontang City Carnival adalah media potensial dalam rangka mempromosikan kota Bontang di tingkat nasional maupun internasional yang selanjutnya menjadi branding.
Baca SelengkapnyaKonsep penthahelix diterapkan dalam mengembangkan pariwisata IKN yang berkelanjutan
Baca SelengkapnyaAcara dibalut dengan pentas budaya khas Bumi Blambangan itu melahirkan spirit memajukan daerah kelahiran..
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.
Baca Selengkapnya