Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Film Pesan Bermakna JIlid II Tayang Hari Ini, Jangan Lupa Nonton Yah

Film Pesan Bermakna JIlid II Tayang Hari Ini, Jangan Lupa Nonton Yah Talk Show Launching Film Pesan Bermakna Jilid 2. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Accipere quid ut justitiam focias non est team accipere quam exiorquere yang artinya menerima sesuatu sebagai imbalan untuk menegakkan keadilan lebih condong ke tindakan pemerasan, bukan hadiah.

Adagium tersebut sangat populer di kalangan insan peradilan. Dan itulah yang sering dialami seorang hakim dalam menegakkan keadilan. Meski dengan kekuasaan yang terbatas, hakim dituntut untuk menjaga integritasnya sebagai Wakil Tuhan di Dunia.

Inilah pesan moral yang akan disampaikan lewat Film Pesan Bermakna Jilid II yang akan tayang hari ini pukul 15.30 WIB di Vidio.com. Film ini akan menceritakan seorang hakim bernama Dimas yang dalam keterbatasannya harus berjuang menegakkan keadilan sekaligus menjaga integritasnya.

Dimas diperankan Donny Alamsyah. Sebagai seorang hakim, banyak godaan yang menghampirinya agar putusannya tidak menegakkan keadilan. Perjuangan seorang Dimas dalam memutus perkara yang dia tangani tidak mudah. Banyak trik dan intrik untuk menjatuhkan martabatnya sebagai hakim.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Kepala Biro dan Humas Mahkamah Agung, Sobandi. Sobandi mengatakan tugas hakim tidak mudah dan film Pesan Bermakna Jilid II ini akan menggambarkan hal itu lewat peran Dimas.

"Tadi saya katakan bahwa hakim itu tidak memiliki uang, tidak memiliki senjata, tidak memiliki kekuasaan yang luas, hanya seorang hakim lah manusia lemah. Nah ketika menangani suatu perkara itu sangat berat bebannya, tekanan-tekanan, baik dengan uang, dengan harta tadi senjata, bahkan ancaman-ancaman lain, wanita juga tadi disampaikan itu untuk menggoda seorang hakim tergiur mengabaikan tugas dan kewajibannya," jelasnya.

Sobandi mengatakan, dirinya menyusun sendiri skenario FIlm Pesan Bermakna Jilid II ini. Butuh waktu satu tahun untuk membuat skenario film ini.

"Kami sudah menyusun skenario itu, mungkin setahunan ini kita menyusun skenario. Terus ketika produksi dan saya juga melihat hasilnya, sudah sesuai dengan apa yang kita rencanakan tujuan dari film ini. Mudah-mudahan tercapai, tinggal masyarakat saja, ayo kita nonton ini," ungkapnya.

Ingin tahu lebih dalam soal Film Pesan bermakna Jilid II yang merupakan hasil kerja sama Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan EMTEK Digital ini? Saksikan siang ini hanya di Vidio.com dan Kanal Youtube Mahkamah Agung. Selamat menonton yah. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Bermakna Jilid III, Kisah Hakim Menjaga Integritas di Tengah Kasus Kontroversial
Pesan Bermakna Jilid III, Kisah Hakim Menjaga Integritas di Tengah Kasus Kontroversial

Pesan Bermakna Jilid III berfokus pada kehidupan seorang hakim bernama Dimas yang diperankan oleh Donny Alamsyah.

Baca Selengkapnya
Mahkamah Agung Luncurkan Film 'Pesan Bermakna 3'
Mahkamah Agung Luncurkan Film 'Pesan Bermakna 3'

Film ini diproduksi di Pengadilan Negeri Purbalingga. Di mana pengadilan itu memiliki ciri khas khusus.

Baca Selengkapnya
Rayakan HUT Mahkamah Agung RI ke-78, Film 'Pesan Bermakna Jilid III' Siap Dirilis
Rayakan HUT Mahkamah Agung RI ke-78, Film 'Pesan Bermakna Jilid III' Siap Dirilis

Talkshow launching Pesan Bermakna Jilid III akan berlangsung pada 16 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Live Streaming di Vidio Hari Ini, Film 'Pesan Bermakna Jilid III' Hadirkan Konflik yang Menguras Emosi
Live Streaming di Vidio Hari Ini, Film 'Pesan Bermakna Jilid III' Hadirkan Konflik yang Menguras Emosi

Jangan lewatkan live streaming Pesan Bermakna Jilid III yang bisa ditonton di Vidio.

Baca Selengkapnya
Jangan Lewatkan Talkshow Launching ‘Pesan Bermakna Jilid III’, Intip Bocoran Sinopsisnya
Jangan Lewatkan Talkshow Launching ‘Pesan Bermakna Jilid III’, Intip Bocoran Sinopsisnya

Talkshow Launching Pesan Bermakna Jilid III akan segera hadir secara live streaming di Vidio!

Baca Selengkapnya
Nobar Seru Film ‘Pesan Bermakna Jilid III’, Ada Ketua Mahkamah Agung dan Para Pemain yang Turut Hadir
Nobar Seru Film ‘Pesan Bermakna Jilid III’, Ada Ketua Mahkamah Agung dan Para Pemain yang Turut Hadir

Mahkamah Agung dan pemain yang terlibat dalam film ‘Pesan Bermakna Jilid III’ hadir dalam kegiatan nonton bareng yang bertempat di Balairung Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya
Sutradara Orista Primadewa Bicara Tentang Film Pesan Bermakna Jilid III
Sutradara Orista Primadewa Bicara Tentang Film Pesan Bermakna Jilid III

Film Pesan Bermakna Jilid III diadaptasi dari Novel karya D.Y. Witanto berjudul Euthanasia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pesan Tegas Jokowi Ingatkan Hakim Mahkamah Agung Harus Peka Kepada Masyarakat
VIDEO: Pesan Tegas Jokowi Ingatkan Hakim Mahkamah Agung Harus Peka Kepada Masyarakat

Presiden Jokowi menghadiri Sidang Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung, Selasa (20/2).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Bicara Ditelepon di Tengah Panas Rapat Hakim di DPR, Ucapannya Bikin Merinding
VIDEO: Prabowo Bicara Ditelepon di Tengah Panas Rapat Hakim di DPR, Ucapannya Bikin Merinding

Mereka menyampaikan aspirasi terkait kesejahteraan hakim.

Baca Selengkapnya
Kritik Proyek PSN PIK 2, Said Didu Dipanggil Polisi atas Dugaan Penyebaran Hoaks
Kritik Proyek PSN PIK 2, Said Didu Dipanggil Polisi atas Dugaan Penyebaran Hoaks

Said Didu dituduh telah melanggar Pasal 28 ayat (2) dan Pasal 28 ayat (3) UU ITE, serta Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP tentang penyebaran berita hoaks.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Prabowo Bicara Ditelepon di Tengah Panas Rapat Hakim di DPR, Ucapannya Bikin Merinding
VIDEO: Prabowo Bicara Ditelepon di Tengah Panas Rapat Hakim di DPR, Ucapannya Bikin Merinding

Solidaritas Hakim Indonesia melakukan pertemuan dengan pimpinan DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10)

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penuh Emosi Hakim di DPR, Suara Tinggi Ngaku Kepala Pusing Sampai ke Ubun-Ubun
VIDEO: Penuh Emosi Hakim di DPR, Suara Tinggi Ngaku Kepala Pusing Sampai ke Ubun-Ubun

"Pusing kami sampai ke ubun-ubun, maaf jika nada bicara kami tinggi"

Baca Selengkapnya