Gerak cepat Tim Perempuan Pejuang galang massa untuk NH-Aziz

Merdeka.com - Ketua Umum Tim Perempuan Pejuang (TPP), Sabriati Aziz, menegaskan komitmennya untuk memenangkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz). Untuk itu, TPP bergerak cepat dan massif dalam memperkenalkan gagasan dan program sekaligus menggalang dukungan untuk pasangan nomor urut satu.

"TPP sudah bergerak cukup lama dan telah melalui beberapa pilkada. Bedanya, kali ini kami lebih sistematis dan bersemangat dalam memperjuangan pasangan nasionalis-religius. TPP lebih all-out dan lebih massif dalam penggalangan dukungan maupun sosialisasi," kata Sabriati, seusai menghadiri pelantikan TPP Luwu di Gedung Simpurusiang Belopa, Rabu (28/2).

Sabriati yang juga istri Aziz Qahhar memang ikut mendampingi kampanye pertama sang suami di tanah kelahiran. Kesempatan tersebut pun digunakan pasangan Nurdin Halid itu untuk mengukuhkan TPP Luwu. Setelahnya, giliran Sabriati yang melakukan pembekalan terhadap ribuan massa dari organisasi yang dipimpinnya.

Di hadapan pengurus dan simpatisan NH-Aziz dari TPP, Sabriati berpesan untuk senantiasa menjaga soliditas. Hal itu merupakan modal penting dalam memperjuangkan kemenangan pasangan dengan slogan Sulsel Baru. Terlebih, masa kampanye untuk menggalang dukungan masih cukup panjang. Tentu butuh kerja keras untuk menggalang dukungan sekaligus mempertahankan basis massa.

Kinerja sistematis dan terukur TPP, Sabriati menyebut terlihat dari keberadaan struktur kepengurusan di sejumlah kabupaten/kota. Sedikitnya TPP telah terbentuk di Barru, Pangkep, Maros, Makassar dan Luwu. Hebatnya, dalam setiap pengukuhan selalu hadir ratusan hingga ribuan massa.

Konsolidasi pemenangan TPP, Sabriati mengimbuhkan tidak akan berhenti di Luwu. Selanjutnya, kegiatan sama diagendakan di sejumlah kabupaten/kota lain. Dipastikannya pula estimasi massa pendukung yang hadir pun akan semakin banyak. Itu seiring gelombang dukungan yang mengalir kencang bagi NH-Aziz.

"TPP akan lebih agresif dalam berkampanye, termasuk dengan menyasar akar rumput. Kekuatan perempuan dalam politik ini sudah teruji dibeberapa pilkada di daerah lain, makanya perempuan Sulsel juga harus mengambil peran krusial itu," pungkasnya.