Giliran orangtua Sintya diteror SMS misterius
Merdeka.com - Siti Hernawati, ibunda Sintya Hermawan (6), sejak pagi kemarin mendapat teror berupa Short Message Service dari nomor yang tidak dia kenal. Sejak kepulangan anaknya yang diculik saat bermain di Pusat Grosir Cililitan, Jakarta Timur, SMS berisi nada teror datang bertubi-tubi. Siti tak mengetahui siapa pengirim pesan pendek itu ke nomor selulernya.
Nada-nada ancaman diterima Siti. "Rabu jam 7 pagi ada sms ke ponsel saya untuk meminta pulsa sebesar Rp 50 ribu setelah anak saya sudah di antarkan ke rumah," kata Siti Hernawati saat berbincang dengan merdeka.com di kediamannya, kemarin.
Peneror tidak hanya menyasar Siti Hernawati, ayahanda Sintya, Ridwan juga mendapatkan teror dari nomor yang tidak dia kenal. SMS itu dikirim berulang kali. Isinya ada yang meminta maaf telah menculik Sintya, ada juga yang mengancam. "Puaskan dulu kamu tertawa, aku sedang berbaik hati. Lain waktu anakmu pulang tinggal nama, tunggu tanggal mainnya." begitu bunyi SMS bernada ancaman yang diterima Siti.
-
Kenapa Siti mengajak putrinya pulang? Meskipun tinggal di Turki, Siti kerap mengajak Elif pulang ke Indonesia.
-
Apa contoh kata-kata untuk anak tersayang? Kata-kata untuk anak tersayang berikut ini bisa jadi referensi para orang tua. Dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber, Kamis (2/11) berikut selengkapnya. Kata-kata untuk Anak Tersayang 1. 'Kasih sayang seorang ibu tidak ada batasnya.' 2. 'Hanya seorang ibu yang bisa memahami seperti apa keadaan anak-anaknya.' 3. 'Orang tua adalah seorang manusia ia bisa juga salah, karenanya ia harus terus menerus berbenah.'
-
Siapa yang mendapat ucapan manis dari anak-anaknya? Sarita Abdul Mukti baru aja ngerayain ulang tahunnya yang ke-49 dan dia dikasih ucapan dan hadiah manis dari anak-anaknya yang empat.
-
Apa nama anak perempuan baru? Andrew dengan bangganya membagikan foto-fotonya saat ia menggendong putrinya yang diberi nama Zeya Savannah Luv, tidak dapat menyembunyikan perasaan bahagianya.
-
Di mana seorang anak berdomisili? Tempat tinggal anak mengikuti tempat tinggal orang tua (pasal 47 UU No.1 tahun 1974).
-
Kapan anak itu diperbolehkan pulang? Setelah menjalani perawatan selama 13 hari di rumah sakit, anak tersebut akhirnya diperbolehkan pulang. Keluhan mengenai bau tidak sedap yang selama ini dirasakannya juga sudah hilang.
Bahkan pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, Ridwan mendapatkan SMS dari seorang yang mengaku sebagai orangtua pelaku penculikan Sintya. Isi pesannya meminta maaf kepada Ridwan, agar anaknya jangan dilaporkan kepada pihak Kepolisian. Dibalik SMS bernada teror itu, ada juga nomor tidak dikenal malah meminta pulsa kepada orang tua Sintya.
Isi pesannya mengatakan jika pengirim yang mengaku dari daerah Pati, Jawa Tengah itu telah menemukan Sintya. Dia pun meminta orangtua Sintya mengirimkan sejumlah pulsa. Untuk memperkuat penipuan itu, dalam pesan pendek si peneror mengatakan jika Sintya ada di sampingnya dan sedang menangis.
"Ini saya menemukan sh!ntia di daerah Pati, alamat Jalan Anggrek nomor 2. Balikan saya pulsa 50 ribu nanti saya telepon Anda. Secepatnya ini dia lagi nangis nanyai mamanya." ujar Siti.
Di lain sisi ada teror yang diterima oleh kedua orang tua Sintya, Ridwan, ayah kandungnya sempat curhat ketika mencari keberadaan anaknya. Menurut Ridwan, berbagai upaya dia lakukan agar Sintya cepat ditemukan. Dia pun mendatangi paranormal di daerah Serang, Banten untuk meminta bantuan menerawang keberadaan anaknya.
Kepada Ridwan, sang paranormal itu berujar, Sintya bakal pulang dan diantar lelaki berperawakan tubuh pendek dan berkulit hitam. Menurut Ridwan, terawangan paranormal itu ada benarnya. Sebab, menurut pengakuan sopir taksi Blue Bird yang mengantar Sintya pulang sampai kediamannya di Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur, orang yang menitipkan Sintya memiliki ciri-ciri yang disebutkan seperti paranormal.
"Pak ustaz menenangkan saya. Dia bilang Mas Ridwan tidak usah khawatir, nanti Sintya ada yang mengantarkan," ujar Ridwan.
Kini Sintya sudah kembali ke pelukan kedua orang tuanya. Dia pun mulai menjalankan aktivitasnya sebagai anak-anak. Saat merdeka.com datang menemuinya, Sintya sedang asyik bermain dengan teman-temannya. Sebagai bentuk rasa syukur karena Sintya sudah kembali, keluarga berencana membuat selamatan kecil-kecilan.
"Alhamdulilah ya mas atas izin Allah SWT, anak saya diantarkan," kata Ridwan terharu. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosok Brigadir Polisi Dua (Bripda) Sultan menjadi viral usai sering tampil di video yang diunggah oleh sang ibu lewat akun TikTok
Baca SelengkapnyaPolisi beri kesempatan tersangka berpamitan ke anaknya. Momen manis saat berpamitan ini bikin haru.
Baca SelengkapnyaPerasaan sudah campur aduk, kedua orang tuanya pun memeluk pria ini sambil sama-sama menangis.
Baca SelengkapnyaKembali berkumpul dengan orang tersayang tentu jadi momen paling ditunggu.
Baca SelengkapnyaPihak sekolah telah menyebar foto-foto terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaBegitu membuka isi pesan chat yang ada di hp mendiang ibunya, ia mengaku dibuat kaget sekaligus terenyuh karena masih banyak yang perhatian dengan ibunya.
Baca Selengkapnya