Imbas Kecelakaan KA Argo Wilis dan Semeru, 38 Perjalanan Kereta Jalur Selatan Dialihkan ke Utara
Sebanyak 38 perjalanan kereta api yang seharusnya melewati jalur selatan dialihkan memutar melewati lintas utara imbas kecelakaan KA Argo Semeru dan Argo Wilis.
Pengalihan rute perjalanan KA tersebut dilakukan untuk merekayasa pola operasi dalam meminimalisir dampak keterlambatan.
Imbas Kecelakaan KA Argo Wilis dan Semeru, 38 Perjalanan Kereta Jalur Selatan Dialihkan ke Utara
Sebanyak 38 perjalanan kereta api yang seharusnya melewati jalur selatan dialihkan memutar melewati lintas utara.
Pengalihan jalur lantaran adanya dampak anjloknya KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan KA 6 Argo Wilis relasi Bandung - Surabaya Gubeng di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun Sentolo - Stasiun Wates Kabupaten Kulon Progo DIY pada Selasa (17/10) pukul 13.15 wib.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan tidak ada andil keterlambatan kereta api di wilayah Daop 4 Semarang atau jalur utara Jawa ketika jalur selatan dialihkan memutar lewat utara dengan update pukul 20.30 wib.
"Ada beberapa KA yang memutar, yang harusnya melewati lintas selatan, dialihkan melalui lintas utara atau melewati wilayah Daop 4 Semarang,” kata Franoto Wibowo, Selasa (17/10).
Pengalihan rute perjalanan KA tersebut dilakukan untuk merekayasa pola operasi dalam meminimalisir dampak keterlambatan pada kereta - kereta dengan memutar yang seharusnya melawati jalur selatan lintas Yogyakarta - Solo.
Adapun 38 KA yang memutar melewati jalur lintas utara melintasi wilayah Daop 4 Semarang sebagai berikut:
1. KA 115 Ranggajati relasi Jember - Cirebon
2. KA 211 Logawa relasi Jember - Purwokerto
3. KA 105 Gaya Baru Malam Selatan relasi Surabaya Gubeng - Pasar Senen
4. KA 222 Jaka Tingkir relasi Pasar Senen - Purwosari
5. KA 124 Bangunkarta relasi Pasar Senen - Jombang
6. KA 55 Gajayana relasi Malang - Gambir
7. KA 217 Jayakarta relasi Surabaya Gubeng - Pasar Senen
8. KA 240 Pasundan relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng
9. KA 106 Matarmaja relasi Pasar Senen - Malang
10. KA 118 Wijaya Kusuma relasi Cilacap - Banyuwangi
11. KA 87 Senja Utama Solo relasi Solo Balapan - Pasar Senen
12. KA 237 Kahuripan relasi Blitar - Kiaracondong
13. KA 218 Jayakarta relasi Pasar Senen - Surabaya Gubeng
14. KA 56 Gajayana relasi Gambir - Malang
15. KA 140 Senja Utama Yogyakarta relasi Pasar Senen - Yogyakarta
16. KA 8 Argo Lawu relasi Gambir - Solo Balapan
17. KA 104 Singasari relasi Pasar Senen - Blitar
18. KA 70 Taksaka relasi Gambir - Yogyakarta
19. KA 136 Bogowonto relasi Pasar Senen - Lempuyangan
20. KA 90 Mataran relasi Pasar Senen - Solo Balapan
21. KA 248 Progo relasi Pasar Senen - Lempuyangan
22. KA 122 Malabar relasi Bandung - Malang
23. KA 66 Turangga relasi Bandung - Surabaya Gubeng
24. KA 94 Lodaya relasi Bandung - Solo Balapan
25. KA 86 Mutiara Selatan relasi Bandung - Surabaya Gubeng
26. KA 238 Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar
27. KA 281 Parcel Tengah relasi Kampung Bandan - Malang
28. KA 282 Parcel Tengah relasi Malang - Kampung Bandan
29. KA 285 Parcel Selatan relasi Surabaya Kota - Bandung
30. KA 286 Parcel Selatan relasi Bandung - Surabaya Kota
31. KA 9 Argo Dwipangga relasi Solo Balapan - Gambir
32. KA 221 Jaka Tingkir relasi Purwosari - Pasar Senen
33. KA 103 Singasari relasi Blitar - Pasar Senen
34. KA 117 Wijaya Kusuma relasi Banyuwangi - Cilacap
35. KA 85 Mutiara Selatan relasi Surabaya Gubeng - Bandung
36. KA 121 Malabar relasi Malang - Bandung
37. KA 59 Bima relasi Surabaya Gubeng - Gambir
38. KA 65 Turangga relasi Surabaya Gubeng - Bandung
Kronologi Kecelakaan
Kronologi peristiwa ini yaitu KA Argo Semeru dengan nomor registrasi KA 17 relasi Surabaya Gubeng – Gambir mengalami anjlokan di petak lintas antara Stasiun Sentolo - Wates KM 520+4 pada Selasa (17/10) pukul 13.15 WIB.
Selang beberapa saat kemudian, rangkaian KA 6 Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng datang dari arah barat dan menemper rangkaian KA Argo Semeru. Akibat hal tersebut, petak jalan lintas tempat kejadian tidak dapat dilalui di kedua arah.