Ini deretan jenderal Bhayangkara calon Kapolri
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo sudah mencalonkan Komjen Budi Gunawan menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Sutarman. Tetapi kini Kalemdikpol itu tersangkut kasus korupsi yang tengah disidik KPK.
Sejumlah perwira tinggi bintang tiga pun mencuat menggantikan posisi Budi. Baik Kompolnas maupun Indonesia Police Watch (IPW) memprediksi posisi Kapolri akan diisi jenderal jebolan Akpol 1982-1983.
Menanggapi kabar tersebut Sutarman menyerahkan sepenuhnya keputusan pada Presiden Joko Widodo. Namun baginya regenerasi di tubuh Polri harus tetap berjalan.
-
Apa jabatan politik Budi saat ini? Jabatannya adalah seorang Wakil Ketua Komisi IV DPR RI.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa saja yang dipromosikan jadi Komjen? Dari sederet perwira tinggi Polri yang mendapat kenaikan pangkat hari ini, ada dua anggota yang menyandang jenderal bintang tiga. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat 31 perwira tinggi Polri di gedung Rupattama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (29/6).
-
Siapa Polwan yang naik pangkat menjadi Brigjen? Kabar bahagia datang dari Dokter Sumy Hastry. Polisi wanita (Polwan) sekaligus dokter ahli forensik ini baru saja pecah bintang. Dokter Sumy kini resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) dengan Bintang Satu di pundak.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa Jenderal Bintang 3 yang menggantikan Ferdy Sambo? Ia dilantik untuk menggantikan Ferdy Sambo yang terlibat kasus pembunuhan berencana ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
"Itu kewenangan Presiden, mau kapan saja itu hak prerogatif Presiden, kita menghormati. Regenerasi harus dilakukan. Saya kan sebentar lagi pensiun (Oktober), saya pun harus menyiapkan regenerasi itu," ucap Sutarman di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/12).
Berikut profil barisan jenderal Bhayangkara calon kapolri:
Wakapolri Komjen Badrodin Haiti
Komisaris Jenderal Badrodin Haiti merupakan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri). Dia menjadi orang nomor dua di Korps Bhayangkara menggantikan Komjen Oegroseno yang pensiun.Badrodin merupakan alumnus terbaik Akademi Kepolisian 1982 (peraih Adhi Makayasa). Perwira tinggi kelahiran 24 Juli 1958 itu pernah menjabat sebagai Kapolda Banten, Kapolda Sulawesi Tengah dan Kapolda Sumatera Utara.Nama Badrodin sempat masuk dalam jajaran polisi berekening gendut. Dia tercatat memiliki harta Rp 2 miliar dan US$ 4.000. Badrodin juga membeli polis asuransi pada PT Prudential Life Assurance Rp 1,1 miliar. Hal itu tercatat dari laporan hasil analisis PPATK tanggal 24 Maret 2008.
Inspektorat Pengawasan Umum Komjen Dwi Priyatno
Komisaris Jenderal Dwi Priyatno merupakan jebolan Akademi Kepolisian seangkatan dengan Wakapolri Komjen Badrodin Haiti. Dwi diketahui berpengalaman dalam bidang lalu lintas (lantas).Nama Dwi mulai dikenal saat menjadi Kapolda Metro jaya. Dia adalah Kapolda Metro Jaya tersingkat kedua yang pernah menjabat setelah Irjen Pol Timur Pradopo. Dwi hanya menjabat sekitar lima bulan.Pria kelahiran Purbalingga, Jawa Tengah, 12 November 1959 itu kini menjabat sebagai Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Polri pengganti Komjen Pol Anton Bachrul Alam. Dwi mengawali karier di kepolisian sebagai Kapolsektif Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat.
Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Komjen Putut Eko Bayuseno
Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri Komjen Putut Eko Bayuseno merupakan lulusan Akpol 1984. Pria kelahiran Tulungagung, Jawa Timur, 28 Mei 1961 itu berpengalaman dalam bidang lantas.Putut termasuk perwira dengan karier yang mengkilap. Seiring naiknya Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden pada 20 Oktober 2004, Putut pun ditugaskan sebagai ajudan presiden selama lima tahun (2004-2009).Naik pangkat sebagai jenderal, Putut ditugasi sebagai Wakapolda Metro Jaya (2009-2011), Kapolda Banten (2011) lalu mendapat pangkat Irjen Polisi dan terakhir menjabat Kapolda Jawa Barat (2011-2012).Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Komjen Putut Eko Bayuseno.
Kabareskrim Komjen Suhardi Alius
Komisaris Jenderal Suhardi Alius masuk bursa calon kapolri merupakan polisi termuda dengan tiga bintang di pundaknya. Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) itu masuk bursa Kapolri.Karier Pria kelahiran Jakarta, 10 Mei 1962 itu terbilang moncer dibanding rekan seangkatannya di Akademi Kepolisian 1985. Mantan Wakapolda Metro Jaya itu merupakan yang pertama promosi menjadi Komjen dibanding rekan satu litingnya.Tercatat dalam waktu kurang lebih satu tahun Suhardi tiga kali berganti jabatan, yakni Kadiv Humas Mabes Polri, Kapolda Jawa Barat dan Kabareskrim. Pada 24 November 2013, Suhardi resmi menggantikan Komjen Sutarman yang promosi menjadi Kapolri.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua orang bintara dihukum push up oleh Kapolres karena tak bawa istri saat upacara pelantikan kenaikan pangkat.
Baca SelengkapnyaZulkarnaen ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka korupsi penyelenggaraan cadangan beras pemerintah.
Baca SelengkapnyaDengan perkara telah masuk ke persidangan, akan terlihat siapa saja sosok yang diduga terlibat dalam pusaran skandal korupsi ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Subianto menerima tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri.
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi (Purn) Oegroseno mengungkap rahasia saat dirinya masih mengabdi di Polri.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran mengusulkan Mahkamah Konstitusi (MK) menghadirkan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan di sidang Sengketa Hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan tersebut, pensiunan jenderal bintang tiga Polri itu menyinggung soal pepatah khas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaKomjen Pol (Purn) Firli Bahuri memperbarui surat pengunduran dirinya sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Selengkapnya