Ini Jalur Alternatif Akibat Pemudik Membludak Usai Keluar Tol Cileunyi
Merdeka.com - Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi mulai Rabu (19/4) besok. Untuk mengantisipasi pelbagai kemungkinan lonjakan jumlah pemudik.
Polisi sudah menyiapkan pelbagai skema, termasuk di dalamnya rekayasa lalulintas berupa pengalihan arus ke jalan alternatif.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan bahwa untuk teknis di lapangan sudah disiapkan beberapa cara bertindak (CB) untuk mengatasi terjadinya kepadatan arus lalulintas di jalur selatan jawa. CB yang disiapkan mulai contra flow, one way sepenggal, hingga pengalihan arus lalulintas.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Kenapa Korlantas Polri mengantisipasi kecelakaan mudik? Pada tahun 2023 terjadi 512 kejadian. Pada tahun ini diupayakan diturunkan. 'Pada tahun 2024 kami berharap dapat meminimalkan sehingga operasi tadi bisa berjalan dengan aman dan nyaman itu bisa terwujud,' katanya.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Kenapa Polisi mengatur lalu lintas? 'Kami mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan total. Sebab, jalur yang digenangi air merupakan perlintasan penting penghubung wilayah Riau dengan Sumatera Utara,' kata Rara.
-
Dimana Polisi mengatur lalu lintas? Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air.
"Tapi kondisi ini semua di laksanakan sesuai dengan situasi yang terjadi. Nah kemudian ini terkait dengan beberapa polres dan beberapa kewilayahan ada koordinator yang akan mengkoordinir polres-polres yang terangkai tersebut sehingga rangkaian kemacetan atau mungkin kepadatan ini bisa diurai," kata Tompo, Selasa (18/4).
Setiap polres yang dilalui jalur selatan, menurutnya sudah menyiapkan CB untuk mengurai kepadatan arus. Namun khusus untuk kendaraan-kendaraan yang baru keluar dari tol Cileunyi, polisi juga menyiapkan skema penguraian dengan mengalihkan ke jalur alternatif.
Tiga Jalur Alternatif
Dalam kunjungan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus ke Pos Terpadu Limbangan Garut, Selasa (18/4) siang, setidaknya ada tiga jalur alternatif yang dipersiapkan untuk pemudik yang mengarah ke Tasik via Limbangan-Malangbong.
Ketiga jalur tersebut adalah Jatinangor keluar Rancaekek, Pamulihan keluar Parakan Muncang, dan Wado keluar Malangbong.
Untuk jalur Wado, Kapolda sempat menyatakan bahwa jalur tersebut dihindari digunakan di malam hari. Hal itu karena kondisi jalan yang kecil dan minim penerang jalan.
"Ini merupakan upaya untuk bisa mengurai tingkat kepadatan, tetapi ini juga alternatif ya semoga masalah pengalihan arus menuju kepada area untuk memperpanjang jalur ini tidak digunakan. Tetapi apabila terpaksa daripada stuck ya memang akhirnya akan dilaksanakan, titik untuk penguraian itu masih Jatinangor dulu untuk titik lain belum kita infokan," ungkap Tompo.
Tompo menyebut bahwa penggunaan jalur alternatif masih dalam pertimbangan karena tidak bisa diberlakukan bagi semua masyarakat yang menuju selatan. "Misalnya masyarakat Garut enggak mungkin dibuat penguraian seperti itu, jadi ini baru perencanaan saja tetapi belum tentu diterapkan," ujar dia
"Masalah asumsi peningkatan kita menjadikan pertimbangan, tetapi CB-CB yang kita gunakan juga harus disesuaikan. Seperti yang tahun lalu kan tidak ada penguraian yang menggunakan jangka jalur panjang," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirlantas Polda Metro Jaya mempersiapkan beberapa langkah untuk mencegah kemacetan kendaraan yang akan menuju Jakarta dan sekitarnya saat arus balik.
Baca SelengkapnyaPemudik diminta mempersiapkan fisik dan juga kendaraan sebelum kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaJalur alternatif ini disiapkan untuk pilihan para pemudik sekaligus mengurangi kepadatan di jalur utama.
Baca SelengkapnyaKemacetan berlangsung selama berjam-jam. Banyak pengendara menggunakan bahu jalan untuk istirahat.
Baca SelengkapnyaUpaya lain untuk mengantisipasi kemacetan adalah dengan melakukan pembatasan truk angkutan barang sumbu 3 atau lebih.
Baca SelengkapnyaPolri menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas jelang arus balik libur tahun baru 2024.
Baca SelengkapnyaMengantisipasi lonjakan pemudik, beberapa ruas tol trans Jawa menerapkan sistem satu arah, jalur pasang surut atau contra flow, hingga ganjil genap.
Baca SelengkapnyaSalah satunya, dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik padat pemudik
Baca SelengkapnyaDiprediksi akan ada ratusan ribu kendaraan yang melintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta malam ini.
Baca SelengkapnyaPolri akan menggelar Operasi Ketupat 2024 untuk mengatur arus mudik dan balik Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.
Baca SelengkapnyaAda dua pola rekayasa lalu lintas yang diberlakukan yakni sistem contraflow, one way, dan pembatasan operasional angkutan barang sumbu tiga
Baca SelengkapnyaPelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan
Baca Selengkapnya