Istri Hamil Tua, Warga Palembang Berikan Motor Usai Ditodong Begal Pakai Pistol
Merdeka.com - Aksi begal menggunakan senjata api rakitan kembali terjadi di Jalan Lintas Sumatera, perbatasan Ogan Ilir-Palembang. Kali ini pasangan suami istri harus kehilangan sepeda motor dan barang-barang berharga lain setelah dirampok kawanan pelaku.
Peristiwa itu dialami Wahiddudin (34) bersama istrinya, Eva Susanti (32), saat melintas menggunakan sepeda motor Yamaha Aerox di Jalan Lintas Timur Palembang-Indralaya KM 18, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Selasa (7/7) pukul 04.00 WIB.
Mereka bermaksud pulang ke Palembang setelah berkunjung ke rumah keluarganya di Kayuagung, Ogan Komering Ilir.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Dimana kejadian pemobil wanita itu dibegal? Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Di TKP, mereka dikejar enam pelaku menggunakan tiga motor. Pelaku meletuskan senjata api dua kali dan langsung mengadang korban.
Korban kaget sehingga membuat pasangan itu terjatuh. Wahiddudin lantas menyelamatkan istrinya yang hamil enam bulan karena takut membahayakan janinnya.
Kemudian, keenam pelaku mengelilingi kedua korban, dua pelaku di antaranya menodongkan pistol ke arah korban dengan ancaman menyerahkan sepeda motor dan barang berharga.
Takut terjadi apa-apa, korban memberikan apapun yang diminta kawanan begal. Mereka kehilangan sepeda motor Yamaha Aerox, laptop, harddisk, dua unit telepon genggam, dan uang Rp500 ribu.
"Mereka bilang jangan melawan, serahkan saja semuanya, kalau tidak ditembak. Makanya saya serahkan semuanya karena takut istri ada apa-apa, apalagi kami ditodong pistol," ungkap korban Wahiddudin saat melapor ke SPKT Polda Sumsel, Selasa (7/7).
Saat hendak membawa kabur motor itu, kawanan pelaku tak bisa menyalahkannya karena tak ada kunci kontak. Tak lama, salah satu pelaku menggeledah saku celana korban dan ditemukanlah kuncinya.
"Sengaja saya simpan biar mereka tidak bisa membawa motor saya, hampir dibiarkan. tapi ada pelaku yang ngerti, dia temukan kunci kontak di saku," kata dia.
Sesuai kejadian, pasutri ini berjalan sekitar 1 kilometer di jalanan yang masih sepi. Beruntung, mereka diselamatkan bus AKAP dan diantar ke kantor polisi.
"Kami minta mereka ditangkap semua karena banyak kerugian kami alami, kami juga nyaris terbunuh," harapnya.
Pamin 3 SPKT Polda Sumsel AKP Aidil Fitriansyah mengatakan, kasus ini telah dilimpahkan ke Jatanras Ditreskrimum untuk proses lebih lanjut. Penyidik gabungan dari Polda Sumsel, Polres Ogan Ilir, dan Polsek Indralaya telah melakukan olah TKP.
"Mudah-mudahan kawanan itu segera tertangkap, kami saling backup untuk mempercepat pengungkapan," tutupnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Sukaraja. Korban diminta melaporkan kejadian itu ke polisi.
Baca SelengkapnyaKetiga pejambret ini disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaTersangka nekat melakukan perusakan terhadap mobil milik istrinya karena termakan rasa cemburu.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaSaat proses penangkapan, polisi terpaksa menembak kedua kaki pelaku karena berusaha melawan serta membahayakan petugas.
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI yang belum diketahui identitasnya itu diduga berasal dari Batalion 121 Macan Kumbang
Baca SelengkapnyaPelaku yang juga suami korban menuding istrinya mempunya pria idaman lain
Baca SelengkapnyaViral Aksi Suami Nekat Tabrak Mobil Istri di Sukabumi, Gara-gara Curiga Selingkuh
Baca SelengkapnyaDalam video terlihat emosi Prajurit TNI Pratu IT memuncak lantaran istri yang sedang hamil ditabrak dari belakang oleh warga
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini telah diamankan pihak Kepolisian dan korban dibawa ke RSU Tangerang Selatan.
Baca Selengkapnya