Jelang Iduladha, Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Naik Tipis
Merdeka.com - PT Angkasa Pura II, Bandara Soekarno-Hatta, mengklaim kenaikan tipis jumlah penumpang menjelang perayaan hari raya Iduladha 1443 Hijriah pada Minggu (10/7) besok. Kenaikan tipis itu berkaitan juga dengan mobilitas masyarakat di masa libur sekolah.
"Penumpang dan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, rata-rata saat ini sudah terlihat di angka 120 ribu penumpang per hari. Namun untuk weekend Jumat, Sabtu, Minggu itu biasanya ada peningkatan sekitar 130 ribu sampai 135 ribu penumpang per harinya," jelas Senior Manager of Branch Commuinication and Legal Angkasa Pura II, Soekarno-Hatta, Holik Muardi saat dikonfirmasi, Sabtu (9/7).
Dia menjelaskan, peningkatan jumlah penumpang sebanyak itu, dilihat dari kedatangan dan keberangkatan penumpang melalui Bandara Soekarno-Hatta. Dia memprediksikan, peningkatan signifikan jumlah penumpang udara akan terjadi pada Minggu besok.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta berkurang? Karena, fenomena kemacetan saat jam pulang kerja terjadi karena aktivitas kegiatan menjelang buka puasa.
-
Kenapa mudik lebaran bikin ekonomi daerah hidup? Pemudik dari kota besar cenderung membawa banyak uang untuk dibagikan ke orang tua dan saudara. Mereka lantas akan belanja dan datang ke berbagai destinasi wisata daerah. Dampaknya, roda perekonomian daerah ikut berputar selama musim mudik lebaran.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
-
Kenapa trafik internet XL Axiata turun di Jabodetabek saat Lebaran? Untuk trafik layanan di Jabodetabek, trafik layanan terlihat mengalami penurunan pada saat Lebaran dibanding hari biasa, yaitu turun hingga sebesar 7%. Penurunan trafik di Jabodetabek ini sesuai dengan tingginya tingkat perpindahan lokasi pelanggan selama periode Lebaran.
-
Moda transportasi apa yang paling banyak digunakan pemudik Lebaran 2023? Mobil pribadi digunakan paling banyak pemudik dengan jumlah pengguna mencapai (27,32 juta orang).
-
Kapan mudik 2024 diprediksi meningkat? Korlantas Polri mengatakan mudik lebaran 2024 diprediksi akan mengalami kenaikan. Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso memprediksi pemudik mencapai 193,6 juta jiwa.'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
"Menjelang Iduladha itu, kami melihat masih dalam normal dan mungkin di weekend nanti biasanya tren ada kenaikan sekitar 130 sampai 135 ribu penumpang per hari," kata dia.
Dengan kenaikan tipis itu, Holik menyebutkan adanya permintaan penerbangan tambahan (ekstra flight). Namun, jumlahnya terbilang kecil.
"Mungkin untuk masa angkutan di liburan itu ada usulan dari maskapai, cuma memang tidak terlalu signifikan. Jadi ada, cuma untuk jumlah tidak signifikan," katanya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah tersebut, seiring dengan prediksi korporasi di periode libur sekolah dan libur lebaran haji tahun ini.
Baca SelengkapnyaJumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaAda dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik pertama akan dimulai pada Jumat tanggal 22 Desember 2023 atau H-3 sebelum Natal,"
Baca SelengkapnyaKantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, menyiagakan 603 personel.
Baca SelengkapnyaTurunnya harga tiket transportasi udara membuat sektor ini mengalami deflasi.
Baca SelengkapnyaDari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaSelama libur panjang Idul Adha, LRT Jabodebek menjadi transportasi yang andal dan efisien.
Baca SelengkapnyaBandara I Gusti Ngurah Rai juga mencatat ada 6.736 pergerakan pesawat selama periode libur natal dan tahun baru.
Baca SelengkapnyaContohnya, tiket kelas ekonomi ke Bali yang biasanya Rp1,9 juta, turun menjadi Rp1,3 juta untuk penerbangan pada Minggu.
Baca SelengkapnyaPemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaPenumpang pesawat dapat mempersiapkan perjalanan dengan tiba lebih awal di bandara.
Baca Selengkapnya