Libur Iduladha 2024, Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Naik Jadi 134.174 Orang

Sebanyak 134.174 penumpang tercatat melakukan perjalanan udara melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, di periode libur sekolah dan Iduladha 1445 Hijriah.

Jumlah tersebut, seiring dengan prediksi korporasi di periode libur sekolah dan libur lebaran haji tahun ini.  

"Terjadi lonjakan, karena kemarin tercatat hanya 10.007 pergerakan penumpang. Saat ini naik 134.174 penumpang," terang Senior Manager of Branch Comunication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi, Selasa (18/6).

PT Angkasa Pura II Soekarno-Hatta, sebelumnya telah memprediksi adanya lonjakan penumpang mencapai sembilan persen pada 20 bandara yang dikelola perseroan di periode libur panjang Iduladha 1445 Hijriah.

“Pada libur Iduladha mulai 15-18 Juni, penumpang pesawat di 20 bandara meningkat sembilan persen. Jumlah totalnya mencapai 971.861 penumpang," kata SVP of Corporate Secretary PT Angkasa Pura II, Cin Asmoro.

Dari perkiraan jumlah penumpang pesawat itu, rekor tertinggi bakal terjadi di wilayah kerja Bandara Soekarno-Hatta, sebagai bandara tersibuk di Indonesia.

Dengan prediksi penumpang pada momentum Iduladha sebanyak 611.574 orang.

Sementara untuk pergerakan pesawat pada 20 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II mencapai 7.012 penerbangan.

Sekitar 58 persen ada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta atau 4.110 penerbangan.

Cin Asmoro menuturkan peningkatan lalu lintas penerbangan dan jumlah penumpang pesawat sudah dimulai pada Sabtu, 15 Juni 2024.

Untuk jumlah penumpang diperkirakan mencapai 268.625 penumpang dengan 1.861 penerbangan.

"Di mana kemungkinan ini menjadi yang tertinggi selama periode libur panjang 15-18 Juni 2024," ungkap Cin Asmoro.

AP II telah menyiapkan rencana operasi di seluruh bandara guna mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang selama libur panjang.

Cin Asmoro menuturkan AP II berkolaborasi erat dengan seluruh stakeholder guna memastikan kelancaran penerbangan.

"Di tengah tingginya lalu lintas penerbangan dan jumlah penumpang pesawat, seluruh bandara AP II tetap mengedepankan aspek keamanan, keselamatan, pelayanan dan pemenuhan terhadap seluruh regulasi," ujarnya.