Jelang kegiatan Porprov Bali, petugas keamanan malah ketangkap narkoba
Merdeka.com - Pekan Olahraga Provinsi Bali (Porprov) yang akan digelar tiga hari lagi pada 9 September, justru ternoda oleh petugas pengamanan yang terlibat narkoba. Adalah Nyoman SD (44) petugas keamanan lepas di Porprov Bali, terpaksa digiring ke sel Mapolres Gianyar, Rabu (6/9).
Dari tangan pria asal Sidemen Karangasem ini polisi mengamankan 0,28 gram sabu. Kasat Narkoba Polres Gianyar, Ajun Komisaris Polisi (AKP) IGP Dharma Natha, menyebutkan tersangka memang sudah lama menjadi target operasi jajarannya. Namun dalam beberapa kesempatan selalu lolos dari hadangan petugas.
"Tersangka tergolong licin, berhasil lolos dari beberapa operasi," jelasnya.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Tersangka baru diamankan saat melintas di Jalan Bay Pas Ida Bagus Mantra, Gianyar. Saat diamankan, Polisi tidak menemukan barang apapun dari tubuh tersangka. Namun saat digiring ke tempat kos tersangka di Kelurahan Samplangan, petugas baru menemukan sebuah bungkusan plastik yang disimpan di dalam botol jamu kuat.
"Pada salah satu botol jamu obat kuat itu, kami temukan plastik klip kecil digulung lakban hitam. Di dalamnya berisi serbuk kristal warna putih yang kemudian kami pastikan narkoba jenis sabu-sabu seberat 0.28 gram," terang Dharma Natha.
Dari hasil pemeriksaan sementara, barang haram itu didapatkan pelaku dari seorang pengecer di Klungkung yang dibelinya secara tempel.
Di hadapan petugas, tersangka mengaku jika sabu-sabu itu untuk konsumsi sendiri. Terlebih dirinya harus mempersiapkan diri sebagai petugas pengamanan saat Porprov tiga hari lagi.
"Pengakuannya jika sabu-sabu ini sangat membantu stamina dan konsentrasinya sebagai tenaga keamanan. Terlebih dalam tugasnya itu sering bergadang. Kita masih kembangkan kasusnya, apakah memang hanya sebagai pemakai atau nyambi mengedarkan," tegasnya.
Untuk sementara ini, Ia diancam Pasal 112 UU RI no. 35 tahun 2009, atas kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu dengan ancaman empat tahun penjara. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaTiga tersangka pelaku peredaran narkoba jenis sabu ditangkap di Sinjai. Seorang di antaranya anggota Polri berinisial RS (38).
Baca SelengkapnyaKasus ini menjadi pukulan telak bagi Polres Blitar. Beberapa waktu lalu Iptu Sukoyo sempat merilis kasus peredaran ganja dengan barang bukti 15 kilogram
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaDari penggerebakan di kampung narkoba tersebut, ditambahkan Dodi, angka peredaran narkoba sudah menurun.
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca SelengkapnyaAKP Andri Gustami bantu meloloskan narkotika Fredy Pratama selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan WNA yang membawa ganja ini berawal dari laporan masyarakat.
Baca Selengkapnya