Jokowi Marah Ada Provinsi Pakai APBD Rp1 Miliar untuk Perjalanan Dinas
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menemukan anggaran besar untuk perjalanan dinas di APBD. Sementara, anggaran untuk tujuan utamanya malah porsinya lebih sedikit.
Jokowi menyebut ada daerah yang menganggarkan penyuluhan pertanian sebesar Rp1,5 miliar. Tetapi dari anggaran itu, Rp1 miliar justru digunakan untuk perjalanan dinas.
"Saya berikan contoh, penyuluhan pertanian, ini APBD provinsi, enggak usah saya sebut provinsi mana. Tujuan untuk meningkatkan SDM pertanian, total anggaran Rp 1,5 miliar, Rp1 miliar untuk perjalanan dinas," kata Jokowi dalam Penyampaian Pelaporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2022 di Istana Negara, Senin (26/6).
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
Jokowi juga mengungkap temuan yang sama pada anggaran pengembangan UMKM pada APBD di suatu daerah. Anggaran pengembangan usaha mikro itu sebesar Rp2,5 miliar, tetapi sebagian besarnya yaitu Rp1,9 miliar, untuk honor dan perjalanan dinas.
"Bayangkan berapa, enggak ada 20% yang dipakai untuk betul-betul pengembangan usaha mikro," ujarnya.
Ada lagi APBD kabupaten untuk membangun dan merehabilitasi Balai Penyuluh Pertanian, dari Rp1 miliar dianggarkan. Tetapi Rp734 jutanya digunakan untuk honor perjalanan dinas dan rapat.
Jokowi dibuat geleng-geleng. Dia yakin bukan hanya tiga contoh itu saja. Masih banyak temuan serupa di berbagai daerah.
"Saya nggak tahu berapa puluh kali rapat ini dilakukan. Ini banyak sekali, bukan hanya tiga contoh ini. Banyak ribuan yang seperti ini. Mestinya yang namanya overhead itu ya 20%. Atau paling banyak 25%. Ini kebalik," ungkapnya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra menanggapi soal ucapan Presiden. Meskipun Presiden tak menyebut spesifik daerah yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, uang yang ada malah dipakai untuk hibah-hibah politis.
Baca SelengkapnyaDia kerap mendapat keluhan bahwa APBD tidak cukup untuk memperbaiki.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, tidak ada orang di Indonesia yang pernah mengalami seperti dirinya.
Baca SelengkapnyaJokowi geregetan dengan bupati yang tidak mengetahui inflasi di derah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bercerita bagaimana dirinya selalu diminta cawe-cawe gubernur dan bupati, tiap kunjungan kerja.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mendapat kabar masih ada turis yang membayar iuran atau pungli, dengan alasan pemeliharaan alam
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengkritik buruknya jalan di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah
Baca Selengkapnyakamera menangkap Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sedang tertawa.
Baca Selengkapnya