Jokowi-PM Timor Leste Sepakat Dorong Penyelesaian Perundingan Batas Negara
Ini merupakan kunjungan resmi perdana Xanana Gusmao sejak dilantik menjadi PM pada Juli 2023 lalu.
Jokowi dan PM Xanana juga sepakat meningkatkan kerja sama ekonomi.
Jokowi-PM Timor Leste Sepakat Dorong Penyelesaian Perundingan Batas Negara
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Timor Leste Xanana Gusmao sepakat untuk mendorong penyelesaian perundingan batas kedua negara.
Keduanya juga menyambut baik komite untuk pengelolaan perbatasan.
Hal ini disampaikan Jokowi saat menyampaikan pernyataan pers bersama usai bertemu PM Xanana di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (26/2).
Ini merupakan kunjungan resmi perdana Xanana Gusmao sejak dilantik menjadi PM pada Juli 2023 lalu.
“Pertama, kita sepakat untuk mendorong penyelesaian perundingan perbatasan kedua negara. Saya juga menyambut baik reaktivasi joint border Committe untuk pengelolaan perbatasan termasuk reaktivasi pos lintas batas," kata Jokowi sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (26/1).
Jokowi dan PM Xanana juga sepakat meningkatkan kerja sama ekonomi. Jokowi menyambut baik komitmen pemerintah Timor Leste menciptakan iklim investasi yang lebih baik melalui perjanjian perlindungan investasi.
Selain itu, kedua pemimpin negara membahas sejumlah kerja sama proyek.
Mulai dari, pembangunan jalan di OéCusse serta perluasan Bandara Internasional Dili, hingga kerja sama teknologi informasi.
"Kita juga mendorong kerja sama infrastruktur telekomunikasi, termasuk rencana investasi fiber optik,"
ujarnya.
merdeka.com
Dalam kesempatan ini, Jokowi menekankan komitmen Indonesia terus mendukung keanggotaan penuh Timor Leste di ASEAN. Jokowi dan PM Xanana sempat membicarakan isu Myanmar.
"Kami juga tadi membahas isu Myanmar di mana kedua negara sepakat untuk mendukung keketuaan Laos di ASEAN tahun ini dalam mendorong implementasi 5 PC (5 point consensus)," tutur Jokowi.
Sementara itu, PM Xanana menyampaikan Indonesia merupakan tetangga terdekat kami dan teman terdekat Timor-Leste. Dia mengucapkan selamat kepada Jokowi yang telah hampir 10 tahun memimpin Indonesia.
"Terima kasih Yang Mulia Bapak Presiden. Saya membicarakan beberapa isu-isu bilateral dengan Presiden Joko Widodo. Saya menyambut kesempatan untuk memperkuat hubungan antara kedua negara kami dan untuk memajukan kerja sama positif di tingkat kawasan dan multilateral," pungkas PM Xanana.
PM Xanana juga berharap penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Indonesia bisa berjalan dengan sukses. PM Xanana mengatakan Indonesia merupakan salah satu negara demokrasi terbesar di dunia.
"Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan sukses kepada Indonesia untuk pemilihan umumnya. Indonesia adalah salah satu demokrasi dan memberikan harapan kepada banyak orang di seluruh dunia,"
kata PM Xanana.
merdeka.com