Kaget hingga Tabrak Tembok, Korban Jambret di Tangerang Meninggal Dunia
Merdeka.com - Kejahatan jalanan di Poris, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, mengambil korban jiwa. Jenni (54), seorang pengendara sepeda motor yang mengalami kecelakaan akibat dijambret di kawasan itu, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis.
"Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (3/2) sekitar pukul 17.49 WIB. Saat itu korban dengan sepeda motornya, dipepet pelaku Aldo yang langsung merampas tas korban saat melintas di Jalan Mawar Poris Indah Blok C, Kelurahan Cipondoh Indah, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang," ucap Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu De Fatima dalam keterangan pers, Rabu (24/2).
Diduga karena kaget, korban spontan menarik gas sepeda motornya, sehingga dia kehilangan kendali. Kendaraan dengan nomor polisi B 4225S JW itu menabrak tembok di hadapannya.
-
Kenapa mobil nabrak tembok? Seorang anak bermain di jok pengemudi mobil yang sedang pameran, tidak sengaja menginjak gas sehingga mobil tersebut menabrak tembok,' tulis akun tersebut.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Bagaimana kecelakaan sepeda itu terjadi? Pengendara motor trail itu bersenggolan dengan pesepeda yang paling depan dan mengakibatkan tiga orang jatuh. Sedangkan pengendara motor tersebut lantas langsung tancap gas.
-
Mobil apa yang nabrak tembok? Adapun berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
"Karena motornya cepat, korban langsung menabrak tembok dan terjatuh. Korban sempat dirawat karena kondisinya luka parah," jelas Deonijiu.
Pelaku Aldo membawa kabur satu tas milik korban yang berisi uang tunai Rp 230 ribu dan unit handphone merek Oppo. "Total kerugian yang dialami korban atau Jenni itu sebesar Rp 2 juta," jelasnya.
Deonijiu menjelaskan, Jenni sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama empat hari lima malam. Namun, dia tidak mampu bertahan dan meninggal dunia.
Polisi sudah menangkap Aldo. Dia diringkus di kediamannya di Kalideres, Jakarta Barat.
Atas perbuatannya, pria pengangguran itu dijerat dengan Pasal 365 KUHPidana tentang pencurian disertai dengan kekerasan. "Pelaku diancam hukuman penjara maksimal 12 tahun," jelas Deonijiu.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Personel Polda Metro Jaya berinisial IBS itu meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di depan Pemakaman Kober Al Muqorrobin, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaM mengalami luka pada bagian kepala serta wajar yang memar.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan berkedok jambret pesepeda terjadi di Palembang belum lama ini. Korban berhasil mengambil tas milik pesepeda tersebut meski suasana jalanan ramai.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terekam dalam video dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKecelakaan diduga akibat pengendara motor tidak hati-hati.
Baca SelengkapnyaPada saat mencoba mendahului truk tersebut ada mobil pikap yang datang dari arah berlawanan.
Baca SelengkapnyaKejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan akan memburu pengemudi truk. Saat ini, kendaraan berusaha identifikasi melalui rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi.
Baca SelengkapnyaPangkat Iptu Jarot Ripiyanto dinaikkan setingkat menjadi AKP.
Baca SelengkapnyaKasie Humas Polres Metro Tangerang, Kompol Aryono menegaskan, pelaku berinisial FN saat ini tengah ditahan di rutan Polres Metro Tangerang.
Baca Selengkapnya