Kapolres Banjar Kalsel perintahkan anak buah tembak pelaku teror
Merdeka.com - Aksi penyerangan terhadap Mapolda Sumut membuat seluruh Polda di Indonesia meningkatkan pengamanan. Kapolres Banjar, Kalimantan Selatan AKBP Takdir Mattanete langsung memerintahkan anak buahnya untuk menembak di tempat pelaku teror yang mengancam diri dan jiwa personel kepolisian.
"Jangan ragu atau berpikir, silakan ambil tindakan tegas tembak di tempat terhadap pelaku teror yang mengancam diri, anggota keluarga dan masyarakat," ujar kapolres di Martapura, seperti dilansir Antara, Selasa (27/6).
Perintah itu disampaikan Kapolres di depan ratusan anak buahnya pada penyerahan penghargaan kepada tokoh masyarakat yang berperan dalam menciptakan situasi kamtibmas.
-
Siapa yang menembak ajudan Bos KKB? Ajudan Bos KKB Intan Jaya Basoka Lawiya Ditembak Buntut Bakar Sekolah di Paniai, Senpi Disita Basoka Lawiya, ajudan pimpin KKB Intan Jaya Undius Kogoya di Paniai ditembak mati Satgas Damai Cartenz-2024, Rabu (22/5).
-
Apa yang dilakukan Kapolda di depan anak buahnya? Ia tertangkap kameramencium sang istri di depan ratusan anak buahnya.
-
Kenapa ajudan bos KKB ditembak? Penembakan buntut insiden penyerangan dan pembakaran sekolah dan kios warga di daerah itu.
-
Dimana ajudan bos KKB ditembak? Basoka Lawiya, ajudan pimpin KKB Intan Jaya Undius Kogoya di Paniai ditembak mati Satgas Damai Cartenz-2024, Rabu (22/5).
-
Bagaimana ajudan bos KKB ditembak? Petugas menyita senjata api laras pendek Jenis Pistol P1 (rakitan) dari peristiwa itu.
-
Bagaimana Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? Perombakan ini tertuang dalam surat telegram bernomor Nomor ST/475/XII/KEP./2023, tanggal 4 Desember 2023.
Menurut kapolres, tindakan teroris yang terjadi di Mapolda Sumatera Utara dan Banten harus disikapi personel kepolisian karena sudah menjadi target golongan radikal itu.
"Saya siap dicopot sebagai kapolres jika ada anggota yang disalahkan karena menembak pelaku teror. Tembak mereka jika mengancam jiwa kalian, keluarga maupun masyarakat," tegasnya.
Bagi anggota polisi yang memegang senjata api diperbolehkan membawanya sehingga jika muncul ancaman bisa langsung bertindak. Meskipun situasi dan kondisi keamanan di Banjar bisa disebut baik tetapi seluruh personel kepolisian harus tetap waspada terhadap ancaman terorisme.
"Kita semua tidak boleh meremehkan (under estimate) dengan menganggap wilayah kita aman dan tenang, tetapi harus tetap waspada karena pelaku teror terus mengancam," pesannya.
Dikatakan, seluruh personel juga diperintahkan untuk lebih peduli dan tidak bersikap acuh terhadap lingkungan sehingga bisa mendeteksi secara dini setiap ancaman yang timbul.
"Hilangkan budaya acuh atau tidak mau peduli apalagi dengan orang asing yang masuk ke lingkungan masyarakat. Sebaliknya, bersikap waspada namun tetap senyum melayani," ujarnya.
Dia juga mengajak seluruh masyarakat ikut waspada dan peduli terhadap keberadaan orang tak dikenal yang masuk ke lingkungannya tempat tinggal. Sehingga bisa mengantisipasi segala kemungkinan.
"Masyarakat juga harus ikut berperan menjaga lingkungan dari setiap ancaman. Jika ada orang asing, tidak dikenal dan mencurigakan, segera laporkan ke polisi sehingga bisa disikapi," katanya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.
Baca SelengkapnyaListyo Sigit Prabowo memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim dan Irwasum Komjen Dedi Prasetyo untuk ikut turun menangani perkara polisi tembak polisi
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaSigit juga memerintahkan agar memberikan hukuman yang berat terhadap Dadang karena dianggap telah mencederai institusi Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaKapolri meminta penyidik Propam Polda Sumbar segera menggali motif dari kasus polisi tembak polisi tersebut.
Baca SelengkapnyaMabes Polri tetap sepenuhnya menyerahkan penanganan kasus polisi tembak polisi itu ke Polda Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaKapolda Sulsel mengaku sudah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pencopotan
Baca SelengkapnyaAKP Ryanto Ulil Anshar ditembak di parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaAhmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.
Baca SelengkapnyaKompol Anumerta Ulil dinyatakan gugur saat melaksanakan tugas.
Baca SelengkapnyaAndi Rian menjelaskan pencopotan AKP EG setelah mendapatkan laporan terkait praktik judi sabung ayam
Baca SelengkapnyaMabes Polri buka suara atas kasus pengeroyokan dilakukan puluhan Brimob kepada seorang anggota TNI.
Baca Selengkapnya