Kapolsek Tebet Ungkap Penyebab Tawuran Sering Pecah di Manggarai
Merdeka.com - Kapolsek Tebet Kompol Alam Nur membantah, adanya aksi tawuran di kawasan Manggarai, Jakarta, sebagai modus baru untuk mengelabui aparat akan adanya transaksi narkotika.
"Oh Itu mah pengalihan isu aja. Sekarang kalau mau begitu ya senyap-senyap aja ngapain ramai-ramai dulu. Kalau ada isu itu terus ramai-ramai orang ada polisi di sini, logikanya gitu," katanya saat ditemui di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (5/9).
Menurutnya, tawuran yang terjadi karena diduga adanya kesenjangan sosial. Hal itu diketahui karena pengalaman sejak menjabat Kanit Reskrim Polsek Setiabudi, Jakarta Selatan selama lima tahun.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang membantah informasi tentang magang Prabowo dalam pemerintahan? 'Bukan magang lah istilahnya. Udah tune in,' ujar Budi.
-
Gimana orang berbohong menunjukkan ketidaknyamanan? Sering mengubah posisi kaki saat berbicara bisa saja menunjukkan kalau orang itu sedang berbohong. Posisi kaki yang berubah-ubah merupakan tanda kalau orang tersebut merasa tidak nyaman. Ia tidak merasa aman dalam situasi yang sedang dihadapi. Gestur tubuhnya menandakan ia ingin segera meninggalkan tempat atau mengakhiri interaksi.
-
Siapa yang mudah dibohongi? Setiap orang tentu tidak akan suka saat dibohongi atau bahkan dimanfaatkan dalam hubungan apapun, baik itu pasangan maupun pertemanan. Tetapi, pasti akan selalu ada saja orang yang mudah dibohongi karena terlalu baik hati.
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang menyebarkan klaim ini? Video tersebut diunggah oleh akun Youtube bernama @AKTUAL pada Selasa (25/6) lau, dan telah ditonton hingga lebih dari 1000 kali.
"Iya itu kan depan Pasar Rumput ada jalan dari Menteng ke arah Jalan Sultan Agung tuh yang sebelum jembatan Jayakarta yang baru itu. Nah itu kan banyak mobil dari sana, terus Jalan Sultan Agung kan macet, pak ogahnya itu dari Menteng Tenggulun sama Menteng Jaya itu omsetnya kan gede, itu bisa jutaan sehari.
"Sementara mereka kan kayak gitu di Sultan Agung, Sultan Agung kan wilayah Setiabudi. Orang Setiabudi ngga dapet makan, gamau gantian orang sona. Jadi dugaannya pemicu salah satunya itu yg paling besar. Karena mata pencaharian mereka kan alakadarnya, mau cari buat rokok segala macem, sementara mereka gamau berbagi orang seberang," bebernya.
Oleh karena itu, ia meyakini aksi tawuran yang kerap terjadi karena hal tersebut.
"Makannya titik tawuran selalu di situ, sasarannya pasti shelter Busway. Kalau ribut kan di situ terus, pas jembatan, karena di situ lah sumber duitnya. Kalau ada yang bilang narkoba mau masuk ya bohong," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Segala upaya telah dilakukan secara preemtif untuk mencegah terjadi tawuran.
Baca SelengkapnyaDari penggerebakan di kampung narkoba tersebut, ditambahkan Dodi, angka peredaran narkoba sudah menurun.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami penyebab tawuran di Underpass Manggarai.
Baca SelengkapnyaTidak ada yang diamankan dari aksi tawuran tersebut karena adanya perlawanan dari para pelaku.
Baca SelengkapnyaMemberikan dampak buruk bagi pencari kerja yang tinggal
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaPagi tadi tawuran kembali pecah. Padahal, hari minggu sebelumnya tawuran juga telah terjadi
Baca SelengkapnyaKampung Boncos beralamat di Jalan Ori RT 007 RW 03, Kota Bambu Selatan, Jakbar. Kampung Bahari di Tanjung Priok, Kampung Ambon di Jakbar.
Baca SelengkapnyaPolisi langsung menindaklanjuti informasi yang beredar. Adapun, informasinya ada suatu tempat di Pasar Blok G dijadikan sarang narkoba.
Baca Selengkapnya42 dari 46 orang yang dites urinenya dalam penggerebekan oleh Kepolisian di Kampung Boncos, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, positif sabu.
Baca SelengkapnyaAksi tawuran ini viral di media sosial setelah dua kelompok tersebut tertangkap CCTV. Salah satunya diunggah akun Instagram @info_sawahbesar.
Baca SelengkapnyaPasar Jaya menegaskan tidak menemukan bukti bahwa lokasi di sana digunakan sebagai tempat nyabu.
Baca Selengkapnya