Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keberanian Santriwati di Kebumen rayakan Hari Santri bermain bola api

Keberanian Santriwati di Kebumen rayakan Hari Santri bermain bola api Santriwati main bola api. ©2018 Merdeka.com/abdul aziz

Merdeka.com - Bermain sepak bola api menjadi cara santriwati di Ponpes Al Hasani Desa Jatimulyo Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen merayakan peringatan Hari Santri Nasional, Sabtu (20/10) malam. Pertandingan tersebut digelar di halaman Masjid Al Hasani selepas para santriwati beribadah salat isya.

Tanpa menggunakan alas kaki, para Santriwati berebut bola yang terbuat dari buah kelapa. Sebelumnya kelapa tersebut telah direndam dengan minyak tanah. Saat disulut, bola api saling direbut, diumpan dari satu kaki ke kaki lain, digiring oleh para pemain dan saling berlomba mencetak gol.

"Mungkin ini adalah pertandingan sepak bola api wanita pertama di Indonesia. Para pemainnya adalah santriwati Ponpes Al Hasani. Pertandingan ini untuk menyemarakkan peringatan Hari Santri Nasional," jelas Gus Asyhari Muhammad Al Hasani, Ketua Pagar Nusa Kebumen yang saat itu didampingi Gus Fachrudin Achmad Nawawi selaku pengasuh Ponpes Al Hasani.

Sebelum pertandingan dimulai, para santriwati didoakan terlebih dahulu oleh Gus Asyhari atau yang akrab dipanggil Gus Hari. "Kita berdoa kepada Allah, supaya acara ini berjalan lancar. Para santriwati sebelumnya juga telah diberikan pembekalan latihan Kanuragan Pagar Nusa selama tiga hari," imbuhnya.

Lanjut Gus Hari, total tim yang bertanding pada Sabtu (20/10) malam itu ada 8 tim. Masing-masing tim terdiri dari 9 pemain.

Di hari Santri Nasional, Gus Hari berharap para santri di Kabupaten Kebumen menjadi santri yang modern, militan bisa menjaga NKRI.

Salah satu pemain Sepakbola Api, Sari (17) awalnya takut melihat bola api. Namun setelah pertandingan berjalan, rasa takut itu hilang dengan sendirinya.

"Sebelum bertanding kan kita sudah berdoa. Awalnya sih takut, tapi setelah berjalan ke sini, nggak takut lagi," kata Sari.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tradisi Sepak Bola Api ala Santri di Mojokerto, Ternyata Ini Rahasianya
Tradisi Sepak Bola Api ala Santri di Mojokerto, Ternyata Ini Rahasianya

Sepak bola api merupakan tradisi di kala Bulan Ramadan

Baca Selengkapnya
FOTO: Serunya Lomba 17-an Ini Bisa Tumbuhkan Semangat Nasionalisme dan Jiwa Pantang Menyerah
FOTO: Serunya Lomba 17-an Ini Bisa Tumbuhkan Semangat Nasionalisme dan Jiwa Pantang Menyerah

Perlombaan yang bersifat hiburan tersebut selain untuk memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan RI juga sekaligus untuk menumbuhkan semangat nasionalisme, kebersamaan.

Baca Selengkapnya
Tanam Pohon hingga Mainan Tradisional Jadi 'Menu' Tambahan Peserta Rakor APEKSI Komwil V Kalimantan
Tanam Pohon hingga Mainan Tradisional Jadi 'Menu' Tambahan Peserta Rakor APEKSI Komwil V Kalimantan

Ada sekitar 150-an peserta yang juga mengikuti Festival Iraw Tengkayu, Penurunan Padaw Tuju Dulung di Pantai Amal.

Baca Selengkapnya
Keseruan Puncak Hari Santri Nasional 2023, Ratusan Ribu Syekhermania Berselawat hingga Tebak-Tebakan Berhadiah Sepeda
Keseruan Puncak Hari Santri Nasional 2023, Ratusan Ribu Syekhermania Berselawat hingga Tebak-Tebakan Berhadiah Sepeda

Puncak Hari Santri Nasional 2023 dilaksanakan di Jawa Timur. Begini momen seru ratusan ribu syekhermania berselawat hingga tebak-tebakan berhadian sepeda.

Baca Selengkapnya
Ribuan Siswa Madrasah Ramaikan Porseni MI Jatim ke-VIII di Banyuwangi
Ribuan Siswa Madrasah Ramaikan Porseni MI Jatim ke-VIII di Banyuwangi

Ipuk mengaku senang Banyuwangi menjadi tuan rumah berbagai event nasional maupun regional.

Baca Selengkapnya
Festival Kitab Kuning Banyuwangi Kembali Digelar, Angkat Perjuangan Santri Menjaga Negeri
Festival Kitab Kuning Banyuwangi Kembali Digelar, Angkat Perjuangan Santri Menjaga Negeri

Festival Kitab Kuning Banyuwangi 2024 ini, berlangsung lebih semarak. Tak sekadar pameran, namun juga dirangkai dengan berbagai acara.

Baca Selengkapnya
Bleduran Jadi Permainan Anak-anak Betawi Khas Ramadan, Konon Terinspirasi Meriam di Zaman Belanda
Bleduran Jadi Permainan Anak-anak Betawi Khas Ramadan, Konon Terinspirasi Meriam di Zaman Belanda

Konon anak-anak Betawi dulu sering melihat meriam Belanda dan mempraktikkan cara menggunakannya di bleduran.

Baca Selengkapnya
ASBWI dan CSS Sukses Gelar Fun Football Liga Yooscout x Piala Kartini
ASBWI dan CSS Sukses Gelar Fun Football Liga Yooscout x Piala Kartini

Partai final ini digelar di Lapangan Pancoran Soccer Field (PSF), Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
Uniknya Tradisi Sambut Lebaran di Bengkulu, Bakar Batok Kelapa dengan Penuh Sukacita
Uniknya Tradisi Sambut Lebaran di Bengkulu, Bakar Batok Kelapa dengan Penuh Sukacita

Tradisi ini biasa dilakukan oleh masyarakat Suku Serawai yang ada di Bengkulu yang dilaksanakan pada malam menjelang Idulfitri.

Baca Selengkapnya
Cuci Tikar Sambil Main Air, Begini Keseruan Warga Bantul Sambut Bulan Ramadan
Cuci Tikar Sambil Main Air, Begini Keseruan Warga Bantul Sambut Bulan Ramadan

Setelah acara cuci tikar selesai, mereka seru-seruan main air bareng di saluran irigasi

Baca Selengkapnya
22 Oktober Peringati Hari Santri Nasional, Ini Sejarah Pencetusannya
22 Oktober Peringati Hari Santri Nasional, Ini Sejarah Pencetusannya

Hari Santri Nasional digelar untuk memperingati andil para santri dalam memperjuangkan serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sambut Ramadan dengan
Sambut Ramadan dengan "Perang Air", Ini Makna di Balik Tradisi Gebyuran Bustaman di Semarang

Tradisi ini sudah ada sejak tahun 1743 dan diwariskan secara turun-temurun.

Baca Selengkapnya