Kepala BNPT sebut Uni Eropa mau adopsi penanggulangan terorisme RI
Merdeka.com - Uni Eropa tertarik sekaligus ingin mengadopsi pola penanggulangan terorisme yang diterapkan di Indonesia. Hal itu terungkap pada pertemuan delegasi BNPT dengan delegasi Kontra-Terorisme Uni Eropa yang dipimpin koordinatornya, Gilles de Kerchove, di markas besar Uni Eropa, Brussel, Belgia, Kamis (16/3).
"Mereka juga ingin bersinergi lebih kuat lagi dan mengadopsi cara Indonesia untuk diterapkan di Eropa," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Suhardi Alius dilansir Antara, Jumat (17/3).
Pada pertemuan itu, Kepala BNPT didampingi Sestama Mayjen TNI R Gautama Wiranegara, Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Irjen Pol Arief Dharmawan, dan Plt Deputi Kerjasama Internasional Brigjen TNI (Mar) Yuniar Ludfi. Turut juga Direktur Penindakan Brigjen Pol Torik Aryono dan Kasubdit Kerjasama Kawasan Amerika dan Eropa Wandi A Syamsu.
-
Apa yang dilakukan BNPT untuk tanggulangi terorisme? “Penurunan ini sangat tajam sampai dengan 89 persen lebih, indeks potensi radikalisme dan indeks risiko terorisme juga terus menurun,“ rinci Kepala BNPT.
-
Siapa yang memimpin Biro Chusus PKI? Sjam Kamaruzaman Memimpin Sebuah Organ Rahasia di Tubuh Partai Komunis Indonesia (PKI): Biro Chusus
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
-
Siapa yang membentuk BPS-KNP? Pembentukan lembaga penyelenggara pemilu sudah dimulai pada 1946 ketika Presiden Soekarno membentuk Badan Pembaharuan Susunan Komite Nasional Pusat (BPS-KNP), dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1946 tentang Pembaharuan Susunan Komite Nasional Indonesia Pusat (UU No. 12/1946).
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
-
Apa yang dibahas Kemnaker dengan 3 lembaga internasional? Mengingat setiap daerah memiliki permasalahan ketenagakerjaan yang berbeda-beda, sehingga kebutuhan SDM aparatur ketenagakerjaan akan berbeda-beda pula baik secara komposisi, kuantitas, maupun kualitas.
Menurut Suhardi, Kontra-Terorisme Uni Eropa memuji langkah pemerintah Indonesia yang menggabungkan upaya pencegahan dan penindakan dalam menangani teroris lintas negara (foreign terrorist fighters-FTF).
"Untuk pencegahan di dalamnya ada deradikalisasi dan kontraradikalisasi, sedangkan penindakan sesuai hukum yang berlaku dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM)," kata Suhardi.
Suhardi menjelaskan bahwa BNPT menggandeng 27 kementerian dan lembaga serta pemerintah provinsi dalam menjalankan kebijakan nasional, strategi, dan pelaksanaan penanggulangan terorisme.
Dia juga menerangkan peran signifikan organisasi kemasyarakatan (Ormas) seperti NU dan Muhammadiyah dalam membantu BNPT menjalankan program deradikalisasi.
"Kami jelaskan tentang latar belakang terorisme di Indonesia, serta upaya-upaya ISIS menarik pengikutnya, terutama dengan menggunakan media sosial," kata Suhardi.
Menurut dia, terorisme adalah masalah global dan membutuhkan upaya maksimal dan serius untuk menanggulanginya.
"Tak satu pun negara bisa kebal dari ancaman terorisme. Karena itu, selain memperkuat sinergi di dalam negeri, BNPT juga terus menggalang kekuatan internasional dalam memerangi terorisme," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menghadiri KTT G20 di New Delhi, India.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin berpesan kepada BNPT untuk lebih memperkuat kolaborasi melalui pendekatan multipihak.
Baca SelengkapnyaBKSAP DPR bertemu dengan Director of the European Parliament in ASEAN Antoine Ripoll di Gedung DPR RI, Jakarta.
Baca SelengkapnyaBNPT Republik Indonesia (RI) baru saja meresmikan Museum Nasional Penanggulangan Terorisme.
Baca SelengkapnyaDPR RI akan terus bekerja sama dengan Parlemen Turki untuk mendukung kemerdekaan Palestina.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melantik Irjen Pol Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI.
Baca SelengkapnyaIrjen Pol Eddy Hartono menggantikan Rycko Amelza Dahniel
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Rycko usai mengikuti peringatan tragedi kemanusiaan Bom Bali di Ground Zero atau Tugu Peringatan Bom Bali.
Baca SelengkapnyaMenko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, Selasa (15/8).
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melantik Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Eddy Hartono menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Rabu (11/9).
Baca SelengkapnyaSigit menyebut bahwa ada kelompok yang terafiliasi dengan teroris menumpang aksi saat terjadi perbedaan pendapa
Baca SelengkapnyaUpacara tersebut diikuti seluruh pegawai dan berlangsung di Kantor BNPP Jakarta.
Baca Selengkapnya