Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Khofifah Janjikan Kuota 5 Persen untuk Anak Buruh Masuk SMA Gratis SPP

Khofifah Janjikan Kuota 5 Persen untuk Anak Buruh Masuk SMA Gratis SPP Gubernur Khofifah bersama buruh di aksi May Day. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - May Day 2019 menjadi hari istimewa bagi buruh di Jawa Timur. Sebab Gubernur Khofifah Indar Parawansa memberi kado berupa kuota 5 persen masuk SMA/SMK Negeri bagi anak-anak buruh kurang mampu.

"Kami ingin memberikan hadiah pada keluarga buruh, pekerja yang tidak mampu, dan juga yang difabel, bahwa kita ada kuota 5 persen, khusus bagi anak-anak mereka yang akan masuk ke SMA/SMK negeri di seluruh Jatim," kata Khofifah di hadapan ribuan buruh yang menggelar aksi May Day di depan kantor Gubernur, Jalan Pahlawan, Surabaya, Rabu (1/5).

Dijelasan Khofifah, anak-anak buruh di Jawa Timur yang kelas 3 SMP atau MTs, bisa memanfaatkan kuota khusus 5 persen ini untuk bisa masuk ke SMA/SMK Negeri. "Kuota khusus 5 persen ini akan kita luncurkan besok saat Hardiknas," janji mantan Menteri Sosial ini.

Menurutnya, pemberian kuota khusus untuk keluarga tidak mampu dan penyandang disabilitas ini, sudah sesuai aturan Permendikbud Nomor 51 Tahun 2018.

Syarat memperoleh kuota khusus ini tidaklah rumit. Cukup menunjukkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau surat tidak mampu, atau bisa juga dengan kartu penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

Dengan adanya kuota masuk SMA/SMK Negeri ini, kata Khofifah, akan mempermudah anak-anak buruh atau pekerja tidak mampu untuk masuk pendidikan berkualitas.

Apalagi, mulai tahun ajaran baru di bulan Juli 2019, akan diterapkan sekolah gratis untuk SMA/SMK Negeri se-Jawa Timur. "Jadi sudah enggak pakai SPP. Maka, mereka akan mendapatkan dan menguasai pendidikan yang sesuai revolusi industri 4.0"” ucapnya.

Selain memberikan kuota khusus ini kepada anak buruh tidak mampu, Khofifah juga menampung 9 poin tuntutan para buruh, yaitu yang pertama adalah revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, dan pencabutan Permenkes Nomor 51 Tahun 2018 tentang urun biaya dan selisih biaya.

Poin kedua, gubernur akan membuat permohonan ke Mahkamah Agung (MA) untuk melakukan revisi Surat Edaran (SE) MA Nomor 3 Tahun 2018 terkait Rumusan Hukum Kamar Perdata.

Ketiga, merekomendasikan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) untuk perubahan Komponen Hidup Layak (KHL) terhadap komponen pengupahan di 2020.

Yang keempat, penetapan UMSK 2020 harus berpedoman pada usulan kabupaten/kota, dan gubernur akan membuat SE ke kabupaten/kota untuk usulan tersebut.

Poin kelima, menegur perusahaan yang tidak memberikan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan kepada buruh. Keenam, menertibkan PKWT dan tegas terhadap outsourching yang melanggar aturan terkait pekerja harian atau lepas.

Ketujuh, membuat Badan Pengawasan Rumah Sakit (BPRS). Kemudian yang kedelapan, berkomitmen untuk memperbaiki sistem pengawas tenaga kerja, dan yang kesembilan, adalah membuat regulasi jaminan pesangon terhadap buruh yang di-PHK. "Akan ada tim yang membahas ini secara detail," ucap Khofifah.

Jadi, masih kata Khofifah, misalnya kalau soal revisi PP Nomor 78 Tahun 2015, "Kita tidak ingin hanya usul revisi saja, tapi harus dibuat pointer mana-mana yang ingin direvisi sesuai aspirasi para pekerja, dan itu akan dibahas tim," tandas Khofifah.

Dalam aksinya, para buruh juga menggelar istigasah serta dan makan nasi tumpeng bersama Khofifah. Para buruh dari berbagai elemen se-Jawa Timur ini juga dihibur penyanyi dangdut Pantura, Tasya Rosmala.

Di atas mobil komando, Tasya mengajak para buruh bernyanyi dan berjoget bareng usai menggelar tasyakuran. Suasana makin meriah saat beberapa buruh menyalakan flare warna hijau dan merah sambil menikmati lagu-lagu yang dinyanyikan Tasya di atas mobil komando.

Usai tiga lagu dituntaskan Tasya, salah seorang koordinator buruh mengajak untuk melanjutkan aksi dan berorasi secara bergantian.

"Nyanyinya cukup! Ini acaranya pekerja, nanti saja dilanjut kalau sudah bubar," kata salah satu koordinator buruh dalam logat Suroboyoan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Khofifah Siapkan Penguatan Modal UMKM hingga Go Digital untuk Warga Jatim
Khofifah Siapkan Penguatan Modal UMKM hingga Go Digital untuk Warga Jatim

Jika pelaku UMKM bisa merekrut satu sampai tiga saja tenaga kerja, maka itu sudah cukup untuk menjawab tantangan Tingkat Pengangguran Terbuka.

Baca Selengkapnya
Janji Ganjar untuk Pendidikan: Sekolah Gratis Se-Indonesia bagi Warga Kurang Mampu
Janji Ganjar untuk Pendidikan: Sekolah Gratis Se-Indonesia bagi Warga Kurang Mampu

Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menghadirkan sekolah gratis se-Indonesia untuk masyarakat yang kurang mampu.

Baca Selengkapnya
Khofifah: Program Makan Siang Gratis Dimasak UMKM
Khofifah: Program Makan Siang Gratis Dimasak UMKM

Khofifah mengatakan makanan yang diberikan pada siswa memiliki komponen yang komplit.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji Program Ganjar Bangun SMKN Gratis: Mendikbud Datang ke Sini, Perluas ke Provinsi Lain
Jokowi Puji Program Ganjar Bangun SMKN Gratis: Mendikbud Datang ke Sini, Perluas ke Provinsi Lain

Jokowi mengatakan kehadiran SMKN Jateng ini mampu menyelesaikan persoalan kemiskinan yang ada di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Program SMK Gratis, Ganjar: Anggarannya Sekitar Rp50 Triliun
Program SMK Gratis, Ganjar: Anggarannya Sekitar Rp50 Triliun

Ganjar memastikan daerah-daerah terluar, terpencil dan tertinggal akan diprioritaskan.

Baca Selengkapnya
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional

Program sekolah Ganjar dipuji Presiden Jokowi karena dianggap bisa menyelesaikan masalah kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sisa Waktu Kampanye 45 Hari, Ganjar: Kita Gaspol Terstruktur Seperti Putusan MK
Sisa Waktu Kampanye 45 Hari, Ganjar: Kita Gaspol Terstruktur Seperti Putusan MK

Ganjar menyebut, pihaknya memiliki 21 program unggulan yang harus direalisasikan untuk rakyat

Baca Selengkapnya
Ini Cara Ganjar-Mahfud Perluas Sekolah Siap Kerja dan Buka 17 Juta Lowongan Kerja
Ini Cara Ganjar-Mahfud Perluas Sekolah Siap Kerja dan Buka 17 Juta Lowongan Kerja

Ganjar telah mendirikan SMK/SMA berasrama, dan semua siswa dari keluarga tak mampu digratiskan tanpa biaya sepeserpun.

Baca Selengkapnya
Debat Pilkada DKI, Pramono Ikuti Program Prabowo Berikan Sarapan Gratis
Debat Pilkada DKI, Pramono Ikuti Program Prabowo Berikan Sarapan Gratis

Pramono menjanjikan program yang sejalan dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Lima Rekomendasi Relawan Penerus Negeri untuk Prabowo-Gibran, Salah Satunya Bebaskan Pajak Karyawan Fresh Graduate
Lima Rekomendasi Relawan Penerus Negeri untuk Prabowo-Gibran, Salah Satunya Bebaskan Pajak Karyawan Fresh Graduate

Aspirasi ini diajukan langsung kepada Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Menaker Apresiasi Peran Aktif Dunia Usaha dan Industri Kembangkan SDM Terampil
Menaker Apresiasi Peran Aktif Dunia Usaha dan Industri Kembangkan SDM Terampil

Hal ini disampaikannya saat mengunjungi SMK Mitra Industri 02 di Pati, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Yang Ingin Anaknya Sekolah Gratis di Swasta Tahun Depan, Pilih RIDO Nomor 1
Ridwan Kamil: Yang Ingin Anaknya Sekolah Gratis di Swasta Tahun Depan, Pilih RIDO Nomor 1

Ridwan Kamil (RK)-Suswono menjamin sekolah swasta gratis bagi peserta didik di Jakarta, jika menjadi gubernur Jakarta terpilih 2024.

Baca Selengkapnya