Kisah kakek 90 tahun dapat 3 istri saat Gunung Agung meletus
Merdeka.com - Kendati jalannya membungkuk, namun kesedihan di pengungsian tak begitu nampak di raut wajah Nyoman Geden (90), warga Desa Sebudi, Kecamatan Selat Duda, Karangasem, Bali.
Ditemui di antara tenda pengungsian di GOR Suwecapura Klungkung, kakek ini terlihat berjalan-jalan di atas rerumputan area luar gedung tanpa alas kaki.
Saat disapa, dia mengaku sedang menyaksikan kumpi (buyut) sedang bermain. Dia juga mengaku senang dengan segala perhatian pemerintah di Klungkung kepada para pengungsi.
-
Dimana lokasi Gunung Agung? Gunung Agung yang terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem ini memiliki ketinggian 3.031 mdpl.
-
Bagaimana Dusun Tempel menghadapi erupsi Gunung Merapi? Pada tahun 2010, Dusun Tempel termasuk kampung yang terdampak erupsi Gunung Merapi. Pada waktu itu, aliran listrik mati selama satu bulan. Walau begitu tak ada seorangpun warga yang mengungsi. 'Jadi setiap malam, tidak ada warga yang di dalam rumah. Mereka semua tinggal di luar rumah sambil melihat kondisi Gunung Merapi,' kata salah seorang penduduk di sana dikutip dari kanal YouTube Kacong Explorer.
-
Apa dampak letusan Gunung Ruang? Melansir dari merdeka.com, dampak dari letusan Gunung Ruang ini mengakibatkan munculnya gelombang tsunami setinggi kurang lebih 25 meter. Gelombang tersebut disusul oleh gelombang pasang yang kedua.
-
Bagaimana suasana Gunung Sumbul saat berkabut? Yang menarik, lokasi tersebut tak semata-mata sebuah jalan yang membelah hutan seperti pada umumnya. Namun, jalanan di daerah Gunung Sumbul itu juga memiliki keindahan lain saat awan kabut mulai turun. Tampak dalam video, asap putih kabut menyelimuti seluruh area di lokasi, hingga membuat siapapun yang melintas menjadi tenang.
-
Mengapa warga Dusun Tempel tidak mengungsi saat erupsi Merapi? Fakta unik lain dari Dusun Tempel adalah ketika terjadi erupsi Gunung Merapi pada 2010 lalu. Kala itu, banyak dari warga di desa tetangga yang mengungsi. Namun Dusun Tempel warganya justru tetap memilih tetap tinggal di rumah kendati jaraknya amat dekat.
-
Apa yang terjadi dengan Gunung Kelimutu? Badan Geologi menetapkan Gunung Kelimutu di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, berstatus waspada atau level II. Kondisi ini setelah suhu air pada ketiga bagian kawah-nya mengalami peningkatan temperatur 3--7 derajat Celcius sejak Minggu (29/7) malam.
Menariknya, kakek ini mengaku peristiwa Gunung Agung dirasakannya sudah dua kali selama hidupnya. Kata dia, saat gunung Agung meletus tahun 1963, dia diungsikan ke Gerogak, Buleleng.
Bahkan letusan gunung Agung yang terjadi dalam rentan 1 tahun membuatnya harus tinggal di Buleleng selama 4 tahun.
"Sewaktu gunung meletus dulu mengungsi 4 tahun. Sampai sempat bekerja sebagai buruh," kata Nyoman.
Diceritakannya saat itu umurnya berusia hampir 40 tahun dan sudah beristri, serta punya dua anak. Tetapi selama erupsi Gunung Agung justru membuatnya dapat jodoh lagi di pengungsian.
"Sewaktu ngungsi dulu dapat istri lagi. Jadi dua saya punya istri waktu itu," ungkapnya yang menyebut nama beberapa anaknya hingga lupa.
Selama tinggal di lokasi pengungsian, dia sudah dikaruniai tujuh anak. Saat pulang ke Karangasem, dia kembali menikah dan dikaruniai tiga anak.
"Karena Gunung Agung saya dapat istri tiga. Saya sudah jadi kumpi sekarang, punya kumpi dua. Kalau cucu saya lupa ada berapa sebelas atau 10 ya," ceritanya yang mengaku ketiga istrinya masih tinggal bersama.
Nyoman tertawa saat ditanya kemungkinan bakal kembali menikah. Dia mengatakan sudah tidak punya energi lagi.
"Sudah tua sudah tidak kuat. Juga tidak punya apa-apa, tidak bekerja. Tidak bisa nikah lagi," akunya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semua dilakukan semata-mata hanya karena ingin hidup tanpa merepotkan siapapun, termasuk anak-anaknya.
Baca SelengkapnyaAsal-usul Desa Mertelu dibuktikan dengan adanya petilasan Migit Tiban yang berasa di Dusun Beji, Desa Mertelu.
Baca SelengkapnyaWalaupun keluarganya sudah membujuknya untuk tinggal bersama mereka, namun Mbah Subeno tetap memilih tinggal menyendiri di sana.
Baca SelengkapnyaDari ratusan korban terdampak banjir, tampak seorang lansia yang berusia nyaris seabad diselamatkan polisi.
Baca SelengkapnyaKakek Carmad masih dibayangi rasa cemas oleh ombak besar yang bisa saja datang secara tiba-tiba.
Baca SelengkapnyaDi Kalimantan Barat terdapat sebuah perkampungan orang-orang Bali yang konon mengungsi saat meletusnya Gunung Agung tahun 1963.
Baca SelengkapnyaGempa berkekuatan 7,6 magnitudo mengguncang Jepang pada Senin (1/1).
Baca SelengkapnyaKakek Sanusi kini hanya mengandalkan pemberian tetangga untuk sekedar makan dan bertahan hidup.
Baca SelengkapnyaMeski hidup sederhana dengan keterbatasan yang ada, namunia merasa sangat nyaman menikmati hari-hari tuanya.
Baca SelengkapnyaDi masa tuanya, ia masih harus bekerja untuk mengisi perut keluarganya.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah sering menikah, namun hanya satu istri yang bisa memberikan keturunan.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca Selengkapnya