Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Jadi Terbesar Kedua Dalam Sejarah Sepak Bola

Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Jadi Terbesar Kedua Dalam Sejarah Sepak Bola Suasana kericuhan di laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan. ©2022 AFP

Merdeka.com - Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) yang menewaskan setidaknya 130 orang menjadi tragedi yang menelan korban jiwa terbesar kedua dalam sejarah sepak bola.

Tragedi pertama dengan jumlah korban jiwa terbesar, dikutip dari laman footballgroundguide.com, Minggu, terjadi di Stadion Nasional (Estadio Nacional), Lima, Peru, saat laga Peru vs Argentina pada 1964.

Kejadian yang menewaskan 326 orang tersebut terjadi akibat kerusuhan di dalam stadion dan dihalau polisi yang membuat penonton panik berlari di pintu keluar yang ternyata masih tertutup dan membuat banyak yang terinjak-injak.

Tragedi kedua terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) malam, usai pertandingan antara tuan rumah Arema FC yang kalah melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3.

Suporter Arema FC yang kecewa dengan kekalahan itu melampiaskan dengan turun ke lapangan mengejar pemain dan ofisial sehingga polisi berupaya menghalau, termasuk menembakkan gas air mata.

Penonton yang panik berlari ke pintu keluar sehingga terjadi penumpukan. Akibatnya fatal, banyak penonton yang terinjak-injak, terhimpit, dan sesak nafas.

Selain korban meninggal dunia, tercatat ada 13 unit kendaraan yang mengalami kerusakan, 10 di antaranya merupakan kendaraan Polri.

Tragedi ketiga, terjadi Stadion Olahraga Accra, Ghana, yang mempertandingkan laga antara Heart of Oak vs Kotoko pada 2001.

Pertandingan antara dua klub raksasa Ghana itu awalnya berjalan kondusif ketika Kotoko unggul sementara, namun dua gol di akhir laga membalikkan keadaan dan akhirnya memenangkan Heart of Oak.

Fans Kotoko bereaksi buruk dengan melemparkan botol dan kursi ke lapangan yang direspons polisi dengan gas air mata, yang membuat para penggemar Kotoko keluar.

Namun, penonton tidak menyadari jika gerbang tidak terbuka sehingga akhirnya berdesak-desakan dan menyebabkan 126 orang meninggal.

Tragedi keempat terbesar terjadi di Stadion Hillsborough, Inggris, ketika laga Liverpool vs Nottingham Forest pada 1989 yang terjadi karena penonton berdesak-desakan dan menyebabkan setidaknya 96 orang tewas.

Kelima, tragedi memilukan yang terjadi di Stadion Dasharath, Nepal, saat pertandingan antara Janakpur Cigarette Factory dan Liberation Army of Bangladesh pada 1988.

Pertandingan awalnya berjalan baik, tetapi di tengah laga terjadi badai salju yang menyebabkan para penonton panik karena 75 persen areal stadion masih terbuka.

Polisi kemudian menghalau yang justru mengarah penonton ke pintu keluar yang masih tertutup dan menyebabkan setidaknya 93 orang tewas karena terhimpit dan terinjak-injak.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia

Sabtu 1 Oktober 2022 lalu menjadi hari paling kelam dalam sejarah dunia sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mencekamnya Kerusuhan di Laga Semen Padang vs PSBS Biak: Suporter Lempar Flare, Stadion Dipenuhi Asap
FOTO: Mencekamnya Kerusuhan di Laga Semen Padang vs PSBS Biak: Suporter Lempar Flare, Stadion Dipenuhi Asap

Kerusuhan terjadi ketika Semen Padang tertinggal dengan skor telah 0-3 dari tim tamu, PSBS Biak.

Baca Selengkapnya
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola

Kekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.

Baca Selengkapnya
JIS Disorot, Ini Sederet Tragedi Buruk di Stadion Bola Akibat Akses Pintu Keluar
JIS Disorot, Ini Sederet Tragedi Buruk di Stadion Bola Akibat Akses Pintu Keluar

Stadion sepak bola Jakarta International Stadium (JIS) kembali menjadi sorotan publik karena ternyata tidak memenuhi standar FIFA .

Baca Selengkapnya
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania

Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Wajah Stadion Kanjuruhan Dulu dan Kini, Saksi Bisu Tragedi Sepakbola yang Tewaskan 135 Orang
FOTO: Wajah Stadion Kanjuruhan Dulu dan Kini, Saksi Bisu Tragedi Sepakbola yang Tewaskan 135 Orang

Stadion Kanjuruhan akan dibuka kembali setelah mengalami renovasi besar-besaran pascatragedi memilukan yang menewaskan 135 orang pada 1 Oktober 2022 lalu.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Kericuhan Suporter Laga Persik vs Arema, Jadi Perhatian Khusus Ketum PSSI
5 Fakta Kericuhan Suporter Laga Persik vs Arema, Jadi Perhatian Khusus Ketum PSSI

Kronologi lengkap kericuhan antarsuporter Persik vs Arema FC.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jamu Arema FC dengan Skor Imbang 2-2, Persija Jakarta Gagal Raih Poin di Laga BRI Liga 1
FOTO: Jamu Arema FC dengan Skor Imbang 2-2, Persija Jakarta Gagal Raih Poin di Laga BRI Liga 1

Laga Persija Jakarta melawan Arema FC berakhir dengan skor imbang 2-2.

Baca Selengkapnya
Kapasitas Berkurang Jauh, Ini Potret Terbaru Stadion Kanjuruhan Usai Renovasi Segera Dibuka Lagi
Kapasitas Berkurang Jauh, Ini Potret Terbaru Stadion Kanjuruhan Usai Renovasi Segera Dibuka Lagi

Sebelum dibuka lagi, Kapolda Jawa Timur, Irjen Imam Sugianto meninjau aspek keamanan hasil renovasi Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (3/2).

Baca Selengkapnya
Laga Persik Vs PSIS Sepi Penonton, Warga Kediri Pilih Nonton Konser Godbless Gratis
Laga Persik Vs PSIS Sepi Penonton, Warga Kediri Pilih Nonton Konser Godbless Gratis

Pertandingan antara Persik dan PSIS yang berlangsung di Stadion Brawijaya tidak menarik banyak penonton.

Baca Selengkapnya
Dua Klub Asal Jateng Ini Didiskualifikasi dari Liga 3 karena Kerusuhan dan Kekerasan, Ini Fakta di Baliknya
Dua Klub Asal Jateng Ini Didiskualifikasi dari Liga 3 karena Kerusuhan dan Kekerasan, Ini Fakta di Baliknya

Kerusuhan tersebut menambah rapor merah dunia sepak bola nasional

Baca Selengkapnya
Hasil Lengkap Pertandingan BRI Liga 1 2024/2025:  Arema FC 2-1 PSIS Semarang, PSS Sleman 0-1 Malut United FC
Hasil Lengkap Pertandingan BRI Liga 1 2024/2025: Arema FC 2-1 PSIS Semarang, PSS Sleman 0-1 Malut United FC

Dua pertandingan pekan ketujuh BRI Liga 1 2024/2025, Kamis (26/9/2024), telah rampung digelar. Hasilnya, Arema FC dan Malut United sama-sama memetik tiga poin.

Baca Selengkapnya