KRI Gusti Ngurah Rai, kapal siluman yang bisa bajak sistem senjata musuh
Merdeka.com - TNI AL saat ini diperkuat lagi satu unsur kapal perang yakni KRI I Gusti Ngurah Rai-332. Ini merupakan kapal kedua proyek kapal Ship Integrated Geometrical Modularity Approach (SlGMA), atau jenis kapal Perusak Kawal Rudal (PKR) 10514.
Kapal ini tercipta dari hasil kerja sama alih teknologi antara PT PAL Indonesia dengan perusahaan kapal Belanda, Damen Schelde Naval Ship Building (DSNS).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi jadi inspektur upacara tradisi pengukuhan KRI I Gusti Ngurah Rai-332, Rabu (10/1) di Dermaga Timur Benoa, Denpasar, Bali.
-
Apa yang terjadi pada KRI Nanggala (402)? Tragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402 mengungkap berbagai pertanyaan tentang keselamatan dan keandalan kapal selam, serta menyoroti tantangan yang dihadapi oleh angkatan laut dalam menjalankan operasi laut yang kompleks.
-
Kenapa KRI Nanggala (402) tenggelam? Investigasi atas penyebab kecelakaan tersebut menjadi fokus utama, dengan mencakup aspek-aspek seperti kemungkinan kesalahan manusia, kegagalan teknis, dan kondisi struktural kapal yang dapat menjadi faktor pemicu.
-
Bagaimana KRI Dewaruci dibuat? Kapal ini dibuat oleh H.C Stülcken & Sohn Hamburg, Jerman mulai tahun 1932. Pembuatan kapal ini terhenti saat Perang Dunia II karena galangan kapal pembuatnya rusak parah.
-
Mengapa kapal tersebut penting? Penelitian ini bagian dari misi untuk melestarikan dan melindungi dua bangka kapal ini yang dinilai sangat penting bagi arkeologi dunia, menurut pengumuman Badan Warisan Kebudayaan Nasional China.
-
Kapal apa yang dipakai untuk berlayar di laut Nusantara? Moda transportasi utama dalam mengarungi lautan Nusantaraadalah kapal. Jenis kapal paling terkenal adalah jung.
-
Apa tujuan dari perombakan struktur di TNI? Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan perombakan struktur di dalam jajaran TNI dengan melakukan rotasi. Dalam rangka persiapan 25 perwira tinggi (pati) TNI yang akan memasuki masa pensiun.
Pengukuhan KRI I Gusti Ngurah Rai-332 juga ditandai dengan memercikan air suci sebagai tirta dalam tradisi melaspas agar senantiasa diberikan keselamatan.
Diperjelas Ade Supandi, bahwa KRI I Gusti Ngurah Rai-332 merupakan kapal yang mampu membawa 120 kru dengan kecepatan 28 knots. Kapal perusak kawal rudal ini memiliki kemampuan untuk perang empat matra sekaligus, perang permukaan sesama kapal perang, perang bawah air melawan kapal selam, perang udara dengan pesawat tempur, dan perang elektronika.
"Jadi kapal ini mampu menguasai segala jenis medan perang. Juga sekaligus memiliki kemampuan membajak sistem persenjataan dan kendali dari kapal perang musuh," bebernya di Pelabuhan Benoa.
Lanjutnya, bahwa kapal jenis Sigma 10514 ini memiliki spesifikasi panjang 105,11 meter, lebar 14,02 meter, draft termasuk sonar 5,73 meter, dengan bobot penuh 3.216 ton.
Adapun persenjataan yang dimiliki oleh KRI l Gusti Ngurai Rai-332 antara lain Meriam utama OTO Melara 76/62 mm super rapid gun, Rudal SSM Exocet MM4O Block 3 yang jarak jangkaunya bisa sampai sejauh 180-200 kmf dan juga memiliki rudal SAM Anti Serangan Udara Mica yang dirancang bisa dioperasikan dalam waktu singkat, di segala cuaca, serta memiliki jarak jangkauan 20-25 km dan dilengkapi dengan Terma SKWS Decoy Launching System.
KRI I Gusti Ngurah Rai-332 memiliki sistem persenjataan lainnya, yakni torpedo AKS A-244S, yang merupakan torpedo jenis ringan berpandu yang memiliki kemampuan khusus untuk mengincar sasaran di perairan laut dangkal dan Meriam close In Weapon System (CIWS) Millenium Gun 35mm, yang berfungsi menangkal serangan udara dari ancaman permukaan jarak dekat.
"KRI ini juga memiliki 106W siluman atau stealth agar tak mudah terdeteksi,"tambahnya.
Terkait dengan pemberian nama pada KRI, khususnya yang tergabung dalam Satuan Kapal Eskorta, diambil dari nama-nama pahlawan nasional asal Bali Brijen (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret kapal perang pemburu ranjau di dasar laut milik TNI AL.
Baca SelengkapnyaDi hari kelahiran Pancasila, TNI AL meresmikan operasional KRI Bung Karno-369. Istimewanya, kapal perang ini merupakan buatan anak bangsa. Simak penampakannya!
Baca SelengkapnyaKapal patroli lepas pantai (OPV) itu buatan galangan kapal Italia Fincantieri.
Baca SelengkapnyaLaksamana TNI Muhammad Ali memberi perintah secara langsung kepada prajurit untuk menembak musuh dalam Latopslagab 2024 TNI AL.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menyerahkan dua unit KRI, yaitu KRI Pulau Fani-731 dan KRI Pulau Fanildo-732 untuk menambah kekuatan TNI AL.
Baca SelengkapnyaKementerian Pertahanan (Kemhan) RI resmi mengumumkan pembelian dua unit kapal selam Scorpène® Evolved dari perusahaan Prancis Naval Group.
Baca SelengkapnyaAgus Subiyanto mengungkap rasa bangga-nya menjadi bagian dari keluarga besar Hiu Kencana.
Baca SelengkapnyaDesain interior di dalamnya begitu apik. Tak ketinggalan, ada teknologi canggih yang digunakan.
Baca SelengkapnyaDua kapal pemburu ranjau ini akan meningkatkan efek penangkal bagi pertahanan khususnya Angkatan Laut RI.
Baca SelengkapnyaKapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara
Baca SelengkapnyaPenambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.
Baca SelengkapnyaKapal ini merupakan pengganti KRI Dewaruci, kapal layar yang sudah dua kali mengelilingi dunia.
Baca Selengkapnya