Litbang Kompas: 67,6 Persen Responden Menyakini Polri Usut Tuntas Kasus Brigadir J

Merdeka.com - Litbang Kompas merilis survei terkait kinerja Polri atas penanganan kasus pembunuhan Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. Responden merespons positif, mereka yakin Polri mampu menuntaskan kasus pembunuhan berencana yang melibatkan Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi itu.

Dalam pertanyaan, yakin atau tidakkah Anda, jika kasus kematian Brigadir J dapat diungkap secara tuntas oleh penegak hukum?

Sebanyak 67,6 persen responden menyakini Polri bakal mengusut tuntas kasus tersebut.

Rinciannya, 57,9 persen responden yang yakin; 9,7 persen responden sangat yakin; 26,9 persen tidak yakin; dan 2,6 persen responden sangat tidak yakin kasus ini bakal diusut tuntas.

Survei ini dilaksanakan sepanjang 23-26 Agustus 2022. Survei dilakukan terhadap 502 orang responden berusia di atas 17 tahun yang berada dari 34 provinsi.

Survei Litbang Kompas kali ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen. Margin of error ± 4,37 persen pada kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Polri Usut Dugaan Tiga Kapolda Terlibat Kasus Ferdy Sambo

Sebelumnya, Timsus Polri mendalami dugaan keterlibatan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Kapolda Sumatera Utara Irjen Panca Putra, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta dalam kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J yang didalangi Ferdy Sambo.

"Ya dari Timus sudah mendapat informasi tersebut. Tentunya juga dari Timsus nanti akan mendalami apabila memang ada keterkaitan terkait masalah kasus FS," tutur Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Dedi belum membahas lebih jauh terkait pendalaman informasi yang diterima Timsus Polri tersebut. Sejauh ini, pihaknya masih fokus menuntaskan berkas lima tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.

"Tapi yang jelas untuk tim sidik saat ini fokus terkait menyangkut masalah penuntasan lima berkas perkara yang sudah di P19 oleh JPU," kata Dedi.