Longsor Cililin, sudah 12 jenazah ditemukan

Merdeka.com - Kerja Tim SAR Gabungan pada hari ketiga pencarian korban longsor di Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), kembali membuahkan hasil. Dua jenazah ditemukan tadi sekitar pukul 09.30 WIB. Namun belum diketahui identitas korban.

"Sekarang jumlah yang ditemukan sudah 12 orang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Jabar Sigit Ujwalprana, saat dihubungi wartawan, Rabu (27/3).

Dia memperkirakan, saat ini jasad yang belum ditemukan ada lima orang. Proses pencarian masih akan terus dilakukan hingga lima hari ke depan. "Sesuai prosedur bahwa pencarian dilakukan tujuh hari dari kejadian," ujarnya.

Dari 12 jasad yang ditemukan, menurutnya, semua dilakukan dengan cara manual. Tim SAR Gabungan terdiri dari TNI, Kepolisian, Basarnas PMI, komunitas-komunitas peduli bencana, dan warga sekitar.

Dia menuturkan sangat tidak mungkin untuk menurunkan alat berat karena terkendala medan. "Pencarian dilakukan dengan cara manual, tanpa alat berat," ujarnya.

Anjing pelacak pun dikerahkan untuk mencium jejak jasad yang masih tertimbun tanah.

Hujan lebat, kata dia kemarin sempat membuat longsor susulan, namun tidak parah. "Memang ada longsor tapi tidak besar," terangnya.