Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masifkan Vaksinasi Covid-19, 50 Persen Warga Kota Cirebon Sudah Divaksin

Masifkan Vaksinasi Covid-19, 50 Persen Warga Kota Cirebon Sudah Divaksin Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi. (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Merdeka.com - Pemerintah Kota Cirebon terus menggencarkan program vaksinasi Covid-19. Bahkan Pemkot Cirebon saat ini sedang memesan kembali vaksin ke pemerintah pusat.

Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi, stok vaksin yang ada di Dinas Kesehatan (Dinkes) tersisa 4000 dosis. Itupun, kata dia, sudah dialokasikan dan tinggal menunggu jadwal vaksinasi saja.

"Sudah dialokasikan untuk dosis kedua, kemudian PU Cimanul dan Poltekes. Belum ada droping lagi tapi informasi dari Kapolres Cirebon Kota akan dikirim lagi dari Polda Jabar namun belum tahu berapa jumlahnya," kata Agus, Jumat (20/8/2021).

Agus memastikan, sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk kembali mendistribusikan vaksin ke Kota Cirebon. Hanya saja, belum diketahui berapa jumlah vaksin yang akan kembali didistribusikan ke Kota Cirebon.

Agus mengatakan, selain Pemkot Cirebon, instansi TNI maupun Polri sudah memesan kembali dosis vaksin. Agus menyebutkan, capaian vaksinasi di Kota Cirebon sudah 50 persen dari populasi yang ada.

"Optimis bulan November program vaksinasi selesai dan kita akan mencapai heard immuntity," ujar Agus.

Agus mengatakan, gerakan vaksinasi massal covid-19 di Kota Cirebon semakin massif. Saat ini, Pemkot Cirebon fokus melakukan vaksinasi kepada remaja atau yang berusia 12 tahun ke atas.

Sembari itu, masyarakat umum bisa diikutsertakan dalam kegiatan vaksinasi untuk remaja di Kota Cirebon. Data yang tercatat, capaian vaksinasi remaja sudah mencapai 11 persen.

"Termasuk dalam capaian yang 50 persen itu ya di antaranya 11 persen vaksinasi remaja," ujar Agus.

Kendati demikian, Agus mengaku belum ada kebijakan untuk melakukan aktivitas tatap muka karena masih level 4. Baik aktivitas di sekolah maupun sektor pariwisata.

Agus optimis jika vaksinasi untuk remaja sudah tercapai maksimal maka status PPKM level 4 di Kota Cirebon bisa turun. Sehingga aktivitas tatap muka dimungkinkan kembali dibuka.

"Mudah-mudahan mencapai target dan kita bisa turun dari level 4," ujar Agus.

Dalam penanganan covid-19 di Kota Cirebon, pemerintah akan fokus kepada akumulasi pasien yang melakukan isolasi mandiri (isoman). Sebab, data yang didapat, keterisian tempat tidur pasien covid- 19 di rumah sakit turun.

Selain itu, keterisian tempat tidur di ruang isolasi terpadu seperti hotel juga turun. Agus mengaku akan meminta camat berkoordinasi dengan puskesmas.

"Koordinasi untuk mengetahui berapa data ril kasus aktif di masyarakat yang harus didorong masuk ke isolasi terpadu. Ada dua hotel yang sudah kami siapkan dengan daya tampung 180 tempat tidur," sebut Agus.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kasih Pesan Tegas ke Kapolri di Kasus Vina Cirebon: Tak Perlu Ditutupi!
Jokowi Kasih Pesan Tegas ke Kapolri di Kasus Vina Cirebon: Tak Perlu Ditutupi!

Jokowi Kasih Pesan Tegas ke Kapolri di Kasus Vina Cirebon: Tak Perlu Ditutupi!

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tegaskan Kapolri Kasus Vina Cirebon Tak Perlu Ditutupi
Jokowi Tegaskan Kapolri Kasus Vina Cirebon Tak Perlu Ditutupi

Jokowi Tegaskan Kapolri Kasus Vina Cirebon Tak Perlu Ditutupi.

Baca Selengkapnya
Begini Peran Pegi Setiawan Otak Dibalik Pembunuhan Berencana Vina Cirebon
Begini Peran Pegi Setiawan Otak Dibalik Pembunuhan Berencana Vina Cirebon

Polisi beberkan peran Pegi Setiawan otak pembunuhan Vina Cirebon

Baca Selengkapnya
Polisi Yakin Ada Peran Ayah Sembunyikan Pegi Setiawan, Begini Jejak Pelarian Terduga Pembunuh Vina Cirebon
Polisi Yakin Ada Peran Ayah Sembunyikan Pegi Setiawan, Begini Jejak Pelarian Terduga Pembunuh Vina Cirebon

Polisi Yakin Ada Peran Ayah Sembunyikan Pegi Setiawan, Begini Jejak Pelarian Terduga Pembunuh Vina Cirebon

Baca Selengkapnya
Pegi Setiawan, DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap!
Pegi Setiawan, DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap!

Sementara itu, tujuh terpidana yang sebelumnya menjalani masa tahanan di Cirebon, dipindahkan ke Bandung.

Baca Selengkapnya
Apa Benar Pegi, Pria yang Ditangkap di Bandung Pembunuh Vina Cirebon?
Apa Benar Pegi, Pria yang Ditangkap di Bandung Pembunuh Vina Cirebon?

Informasi yang berhasil dihimpun, Pegi berprofesi sebagai buruh bangunan.

Baca Selengkapnya
Tegas, Jenderal Bintang 3 Eks Kabareskrim Buka Suara soal 3 DPO Kasus Vina Cirebon Belum Tertangkap
Tegas, Jenderal Bintang 3 Eks Kabareskrim Buka Suara soal 3 DPO Kasus Vina Cirebon Belum Tertangkap

Polisi menyebut 3 DPO terus diburu. Dalam kasus ini sudah delapan orang divonis, 7 seumur hidup, 1 delapan tahun bui.

Baca Selengkapnya