Megawati Ingin Korsel dan Korut Bersatu Seperti Jerman
![Megawati Ingin Korsel dan Korut Bersatu Seperti Jerman](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2019/08/26/1104343/540x270/megawati-ingin-korsel-dan-korut-bersatu-seperti-jerman.jpg)
Merdeka.com - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menjadi pembicara di DMZ International Forum on the Peace Economy di Seoul, Korea Selatan, untuk. Dia berharap bisa membawa pesan perdamaian bagi Korsel maupun Korut.
Dia menyadari mengaku sering diundang ke Korsel untuk berbicara mengenai hal ini. Megawati meyakini kedua negara itu bisa bersatu layaknya jerman.
"Karena kalau kita lihat kan Jerman akhirnya bisa bersatu, yang pada waktu itu rasanya tidak mungkin," kata Megawati di Seoul, Senin (26/8).
-
Apa yang dilakukan Megawati di Korea Selatan? Pemain voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, telah sampai di Korea Selatan pada Rabu (4/9/2024) untuk mempersiapkan diri bersama klubnya, Daejeon Jung Kwanjang Red Sparks, menjelang musim Liga Voli Korea Selatan atau Korean V-League 2024/2025.
-
Kapan Megawati tiba di Korea Selatan? Pemain voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, telah sampai di Korea Selatan pada Rabu (4/9/2024) untuk mempersiapkan diri bersama klubnya, Daejeon Jung Kwanjang Red Sparks, menjelang musim Liga Voli Korea Selatan atau Korean V-League 2024/2025.
-
Mengapa Megawati memilih klub Korea Selatan? Di awal tahun 2023, ia menjadi andalan klub Jakarta Pertamina Fastron di Proliga sebelum melanjutkan karirnya bersama klub bola voli Korea Selatan, Daejeon CheongKwanJang Red Sparks.
-
Bagaimana Megawati beradaptasi dengan tim di Korea? 'Mungkin karena aku suka ngobrol jadi bisa beradaptasi cepat,' ungkapnya.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Kenapa pasukan Jerman di Indonesia? Saat Perang Dunia II Meletus, Jerman dan Jepang bersekutu.Jerman memiliki armada kapal selam U-Boat. Unit ini merupakan pasukan elite dalam Kriegsmarine. U-Boat Menghancurkan Banyak Kapal AL & Juga Kapal Dagang Sekutu Selama Perang Dunia II, kapal selam Jerman menebar maut untuk kapal-kapal sekutu.Tak cuma di Atlantik, U-Boat juga dikirim ke Pasifik dan perairan Asia Tenggara.Termasuk wilayah Hindia Belanda yang saat itu dikuasai Jepang. Namun berbeda dengan misi mereka di Atlantik, dari Indonesia U-Boat juga ditugaskan memuat hasil perkebunan seperti karet dan kina yang dibutuhkan Jerman dalam peperangan.
Megawati bercerita, dirinya dikenal sebagai putri proklamator RI Soekarno di Korea yang berhubungan baik dengan pemimpin Korea terdahulu. Menurutnya, Bung Karno kenal mendiang Kim Il Sung yang merupakan kakek dari Presiden Korea Utara saat ini Kim Jong Un.
Dia juga mengaku sudah berkali-kali bertemu dan berkomunikasi dengan pemimpin kedua Korea tersebut. Dan hal yang utama adalah keinginan dari kedua belah pihak untuk menyambung hubungan kembali setelah sebelumnya terpisah.
"Dan pada kenyataannya formulasi yang saya sampaikan pada Almarhum Kim Jong Il, pada waktu itu, maupun pada Presiden Korsel saat itu Roh Mo Hyun, itu sebenarnya sudah saya lihat hubungannya mendekat. Tapi kita sendiri mengerti ada perkembangan politik tersendiri," ungkapnya.
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini, melihat keinginan kuat kedua negara untuk kembali bersatu. Dan saat ini, Mega menyatakan kerap diminta membantu menyelesaikan konflik di antara dua negara. Dia meminta kedua negara tidak menyerah untuk berdamai dan bersatu.
"Saya bilang jangan menyerah. Karena apapun tidak hanya persoalan politik saja. Tapi ini masalah kekeluargaan yang dipecah sedemikian rupa akibat politik. Sehingga tentunya, saya sangat yakin mereka akan menjadi satu negara kembali," ujar Megawati.
Untuk diketahui, reunifikasi Jerman berlangsung pada 3 Oktober 1990. Ketika mantan daerah Republik Demokratis Jerman atau Jerman Timur digabungkan ke dalam Republik Federal Jerman atau Jerman Barat.
Selepas pemilihan umum bebas pertama Jerman Timur pada 18 Maret 1990, perundingan di antara Jerman Timur dan Jerman Barat selesai dalam satu kesatuan perjanjian. Negara Jerman yang telah bersatu menjadi anggota Komunitas Eropa dan NATO.
Keberadaan Megawati di Seoul adalah dalam rangka mengikuti DMZ International Forum on the Peace Economy. Di arena itu, Megawati akan menjadi salah satu pembicara utama bersama mantan Kanselir Jerman Gerhard Schroder, mantan PM Jepang Yukio Hatoyama, Presiden pertama Mongolia Punsalmaagiin Ochirbat serta beberapa tokoh penting lainnya dari Rusia, AS, dan Norwegia.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Megawati: Saya Sudah Jengkel, Kenapa Kalian yang Baru berkuasa Bertindak Seperti Zaman Orde Baru?](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/27/1701085042505-f5hzg.jpeg)
Megawati merasa jengkel dengan para penguasa yang bertindak seperti zaman orde baru.
Baca Selengkapnya![Megawati Pernah Tanya ke Jokowi: Kenapa Musti Indonesia Maju? Mbok ya Indonesia Raya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/30/1722317775260-gtg7mh.jpeg)
Megawati pernah bertanya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal kalimat Indonesia Maju yang digunakan sebagai tagline di pemerintahannya saat ini.
Baca Selengkapnya![Megawati Sebut Penguasa Saat Ini Bertindak Seperti Orde Baru, Begini Respons Istana](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/28/1701145254006-891up.jpeg)
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merasa jengkel dengan para penguasa yang bertindak seperti zaman orde baru
Baca Selengkapnya![VIDEO: Reaksi Jokowi Jawab Ucapan Megawati Penguasa Seperti Orde Baru](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/29/1701253223149-4u505.jpeg)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi enggan menanggapi sindiran Megawati.
Baca Selengkapnya![Megawati Prihatin Sindir Konflik Partai Sebelah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/8/14/1723613543408-a5ap3.jpeg)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung keprihatinan konflik yang terjadi di tubuh partai politik.
Baca Selengkapnya![JK: Kalau Ada Satu Kontestan Tidak Berjanji Demokratis akan Merusak Bangsa ke Depan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/19/1700402061229-7i65i.jpeg)
JK berharap agar Ganjar jika terpilih menjadi presiden di 2024 mendatang harus mengikuti jejak Megawati sebagai pemimpin yang demokratis.
Baca Selengkapnya![Megawati Geram kepada Soeharto: Bung Karno Dituduh Kerja Sama dengan PKI](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/23/1692784926089-d805y.jpeg)
Megawati sempat membahas tentang TAP MPR Nomor XXXIII/MPRS/1967.
Baca Selengkapnya![Megawati Resah Kondisi Politik Indonesia: Wajah Kekuasaan Kini Lebih Dominan Ditampilkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/8/22/1724312660733-ie6z5.jpeg)
Menurut Megawati, politik yang ada saat ini tidak lagi sejalan dengan Ideologi Pancasila dan Undang-Undang RI 1945.
Baca Selengkapnya![Airlangga Balas Megawati: Orde Baru Chapter yang Sudah Lewat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/29/1701253159162-0mv70j.jpeg)
Airlangga menyatakan bahwa saat ini sudah masuk orde reformasi.
Baca Selengkapnya