Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Indonesia Sentris, Konsep Jokowi Wujudkan Pemerataan Pembangunan

Mengenal Indonesia Sentris, Konsep Jokowi Wujudkan Pemerataan Pembangunan Jokowi Resmikan Tol Kayu Agung Palembang-Betung. ©Biro Pers Sekretariat Presiden

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai berhasil melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur di daerah, sehingga mendatangkan dampak positif terhadap ketahanan nasional. Membuat perekonomian masyarakat semakin menguat.

Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Kota Tarakan, Suparlan mengatakan, pembangunan infrastruktur era Jokowi berkonsep Indonesia Sentris.

Konsep Indonesia Sentris berarti pembangunan yang tidak hanya terfokus pada satu wilayah, melainkan merata hingga pelosok desa.

Orang lain juga bertanya?

"Tidak bisa terfokus di daerah tertentu saja tapi bagaimana pembangunan itu bisa menyebar. Terbukti bahwa di daerah timur seperti Irian juga sudah terbangun," kata Suparlan di Tarakan, Rabu (15/6).

Dikutip dari Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), konsep Indonesia Sentris sudah mulai berjalan sejak periode pertama kepemimpinan Jokowi.

Poin utama dalam konsep ini adalah adanya pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah Indonesia. Bahkan merata sampai pelosok Tanah Air. Dari Sabang sampai Merauke. Dari Miangas sampai Pulau Rote.

Selain memberikan perhatian pada daerah pelosok, juga wilayah yang masuk dalam kategori 3T yaitu terdepan, terluar dan tertinggal.

Salah satu pembangunan tersebut adalah infrastruktur, seperti pembangunan Tol Trans Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.

Keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga bagian dari upaya pemerintah mewujudkan konsep Indonesia Sentris. Sejak awal dirancang sebagai katalis untuk membuka potensi ekonomi Indonesia secara keseluruhan, mendorong pertumbuhan, menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan.

IKN Nusantara menjadi sebagai simbol identitas bangsa, serta pusat gravitasi ekonomi baru yang diharapkan dapat membawa multiflier effect dengan menjadikan episentrum pertumbuhan, yang akan semakin merata ke wilayah luar Jawa guna mendukung pembangunan Indonesia Sentris menuju Indonesia Maju 2045.

Suparlan menyampaikan, karakteristik kepemimpinan Jokowi yang gesit dan lugas juga mendorong terealisasinya berbagai pembangunan di daerah. Manfaatnya pun kini sudah dirasakan masyarakat.

Menurut dia, langkah Jokowi dengan gencar melakukan pemerataan pembangunan merupakan perwujudan dari upaya menguatkan sektor ketahanan nasional. Dengan harapan mampu menjaga situasi dalam negeri tetap kondusif.

"Beliau (Jokowi) itu orangnya pekerja dengan segala kesederhanaan tapi hasilnya nyata. Jadi pemerataan pembangunan itu adalah salah satu bentuk ketahanan nasional," ujar Suparlan.

Bahkan, dia melanjutkan, gencarnya pembangunan yang dilakukan di era pemerintahan Jokowi membawa hasil positif terhadap keberlanjutan kehidupan masyarakat. Lantaran mampu menyambungkan akses antarwilayah.

"Yang dahulu tidak bisa terhubung antara provinsi dengan lainnya, sekarang terlihat sudah terbuka link (akses) itu," sambung Suparlan.

Imbas dari itu, papar dia, juga turut membuat perekonomian masyarakat terus bergerak. Menyentuh setiap masyarakat yang tinggal di kawasan pedesaan.

"Sehingga nanti dapat mengambil kebijakan dan pengambilan keputusan pelaksanaan pembangunan. Bahkan nanti ekonomi akan berkembang merata ke Seluruh Indonesia," ujar Suparlan.

Konsep Indonesia Sentris juga terwujud dalam industri baterai listrik. Jokowi memastikan proyek investasi industri baterai listrik terintegrasi yang dibangun di Batang, Jawa Tengah tidak berkonsep Jawa Sentris. Dia menegaskan, investasi ini tersebar di seluruh kawasan di Indonesia.

Seperti industri pertambangan dan peleburan smelter untuk nikel berada di Halmahera, Maluku. Kemudian industri pemurnian dan industri rekuser, industri katoda berada di kawasan industri terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah.

"Kemudian pabrik baterai yang sedang dibangun, ada di Karawang dan pabrik mobil listriknya ada di Cikarang. Ini sangat baik. Tidak hanya di Jawa tapi juga luar Jawa banyak dibangun untuk investasinya," kata Jokowi, Rabu (8/6).

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun

Menariknya, kisah sukses Jokowi membangun infrastruktur tak hanya terjadi di Pulau Jawa, melainkan juga luar Jawa. Sebut saja proyek Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pembangunan Indonesia 5-10 Tahun Kedepan, Tanyakan ke Pak Prabowo
Jokowi: Pembangunan Indonesia 5-10 Tahun Kedepan, Tanyakan ke Pak Prabowo

Dia menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara besar sehingga pemerataan pembangunan tak boleh fokus di Pulau Jawa saja.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Pamer Capaian 10 Tahun, Bangun 2.700 Km Jalan Tol Baru
Presiden Jokowi Pamer Capaian 10 Tahun, Bangun 2.700 Km Jalan Tol Baru

Selain itu juga telah membangun 50 pelabuhan dan bandara baru, serta 43 bendungan baru, dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi baru.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Jokowi Bangun 366.000 Km Jalan Desa dan 2.700 Km Jalan Tol
10 Tahun Jokowi Bangun 366.000 Km Jalan Desa dan 2.700 Km Jalan Tol

Jokowi pun merincikan telah membangun 366.000 km jalan desa, 1,9 juta meter jembatan desa, 2.700 km jalan tol baru, dan 6.000 km jalan nasional.

Baca Selengkapnya
Jokowi Harap 27 Ruas Jalan Antarprovinsi di Sulsel Makin Terkoneksi
Jokowi Harap 27 Ruas Jalan Antarprovinsi di Sulsel Makin Terkoneksi

Pada tahun 2023 pemerintah pusat telah memberikan anggaran sebesar Rp669 miliar untuk Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang

Jokowi menyebut, sejak awal pemerintahannya, ia memang berfokus pada pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akhirnya Buka-Bukaan Alasan Getolnya Pembangunan Infrastruktur
Jokowi Akhirnya Buka-Bukaan Alasan Getolnya Pembangunan Infrastruktur

Infrastruktur menjadi kunci dari penopang aktivitas ekonomi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi

Sebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.

Baca Selengkapnya
Saat Ganjar Puji Jokowi Setinggi Langit, Beberkan Bukti-Buktinya
Saat Ganjar Puji Jokowi Setinggi Langit, Beberkan Bukti-Buktinya

Ganjar menilai, saat ini Indonesia sedang menapaki jalan menuju kategori negara maju.

Baca Selengkapnya
10 Tahun jadi Presiden, Jokowi Klaim Ekonomi Indonesia Tumbuh di Angka 5 Persen
10 Tahun jadi Presiden, Jokowi Klaim Ekonomi Indonesia Tumbuh di Angka 5 Persen

Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.

Baca Selengkapnya
Sektor Konstruksi Siap Berkolaborasi untuk Genjot Pembangunan Proyek Infrastruktur
Sektor Konstruksi Siap Berkolaborasi untuk Genjot Pembangunan Proyek Infrastruktur

Salah satu calon Ketua Umum BPP Gapensi yang juga sebagai Sekretaris Jenderal BPP Gapensi Andi Rukman Nurdin (ARN) berkomitmen untuk memajukan industri.

Baca Selengkapnya
Daya Saing Infrastruktur RI Naik ke Peringkat 51, Jokowi: Kita Masih Perlu Kerja Keras
Daya Saing Infrastruktur RI Naik ke Peringkat 51, Jokowi: Kita Masih Perlu Kerja Keras

Pembangunan infrastruktur RI masih tertinggal dibanding Korea dan China.

Baca Selengkapnya