Mercon dalam blender meledak, guru honorer madrasah Kalteng terluka
Merdeka.com - Ledakan keras terjadi di Yayasan Pondok Pesantren atau Madrasah Tsanawiyah Al Mujahidin di Desa Sebangau Permai, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah pada Sabtu (1/7) sekitar pukul 16.30 WIB. Tidak ada indikasi ledakan tersebut terkait dengan jaringan teroris.
"Memang ada ledakan di lokasi Yayasan atau Madrasah tersebut, tetapi tidak ada kaitannya dengan jaringan teroris. Kami masih mendalami kejadian ledakan itu," kata Kapolres Pulang Pisau, AKBP Dedy Sumarsono SIK MH seperti dilansir Antara, Minggu (2/7).
Kesimpulan sementara dari kepolisian setempat, ungkap Dedy Sumarsono, ledakan keras menyerupai bom di sekolah itu adalah racikan mercon dengan bahan dasar belerang dan karbit.
-
Dimana ledakan terjadi di Morowali? Ledakan tungku di fasilitas pengolahan nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel di kawasan yang dikelola oleh PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Minggu (24/12) dilaporkan telah menyebabkan 13 pekerja meninggal dan 39 pekerja terluka.
-
Dimana suara ledakan terdengar? Di Ganges Delta dan Teluk Bengal, fenomena ini dikenal sebagai Barisal guns, di Shikoku Jepang disebut 'yan', dan di Belgia dinamai 'mistpouffers' atau letusan kabut.
-
Apa yang terjadi di Pasuruan? Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, mengucapkan belasungkawa kepada petugas keamanan TPS yang gugur saat Pemilu 2024.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
Kapolres menjelaskan, kejadian ini masih didalami dan yang pasti peracik mercon atau petasan tersebut bernama Heri Wahyudi adalah guru honor di madrasah itu. Bukan bertujuan merakit bom, tetapi hanya untuk membuat mercon atau petasan.
Dari informasi yang dihimpun petugas di lapangan, sebut Dedy Sumarsono, Heri Wahyudi adalah warga Desa Sebangau Permai, kelahiran 5 Januari 1989, dan sebagai guru honor di Madrasah Al Mujahidin.
Saksi dalam ledakan itu adalah Noor Imansyah Bin Supriadi, warga Desa Sebangau Permai kelahiran 5 Mei 2002, siswa Madrasah Al Mujahidin Kelas II, dan Riki Nuriadi warga Desa Sebangau Permai kelahiran 23 Juni 2001, siswa Madrasah Al Mujahidin Kelas I.
Dari keterangan Noor Imansyah, peracik bahan Heri Wahyudi memanggil dirinya dan Nuriadi masuk kedalam sekolah. Posisi sekolah dalam keadaan kosong, dan setibanya di ruangan sekolah itu keduanya melihat gurunya sedang meracik bahan itu dengan menggunakan alat blender.
Kedua saksi tidak mengetahui campuran dan tidak mengetahui apa maksud dan tujuan guru melakukan hal itu. Bahan-bahan tersebut kemudian meledak saat diracik di blender.
Menurut keterangan Riki Nuriadi, guru honor tersebut juga pernah melakukan hal serupa pada Jumat (30 Juni 2017) dengan tempat dan lokasi tidak diketahui.
Akibat ledakan tersebut, ketiganya mengalami luka-luka karena hanya berjarak lima meter dari tempat meracik. Sementara Heri Wahyudi mengalami luka yang cukup parah. Peracik petasan ini mengalami luka pada bagian wajah, kaki, tangan dengan satu jari tangan putus.
"Polisi masih mendalami kejadian tersebut. Ketiga korban saat ini masih menjalani perawatan," demikian Dedy Sumarsono.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga juga sempat melihat ada benda yang meluncur ke atas seperti mercon namun tidak meledak di atas.
Baca SelengkapnyaSantri-santri ini mengalami luka bakar dan sobek karena ledakan petasan.
Baca SelengkapnyaWarga mendengar dua kali ledakan dari markas gegana Satbrimob Polda Jatim.
Baca SelengkapnyaBahan peledak yang digunakan oleh pelaku adalah berjenis bom ikan atau bondet.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar: Ledakan di Semen Padang Hospital Dipicu Percikan Api pada Pengerjaan Instalasi AC
Baca SelengkapnyaApet memastikan tidak ada warga yang menjadi korban dari peristiwa ini.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaSebanyak 15 anggota Gegana yang sedang belajar melakukan latihan analisis ledakan saat markas Brimob Polda Jatim meledak.
Baca SelengkapnyaLebih kurang terdapat 160 ribu jenis munisi maupun bahan peledak yang ada di gudang itu.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa temuan bahan peledak yang belum dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaPangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan bahwa di sekitar lokasi gudang peluru yang meledak, sudah aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi.
Baca SelengkapnyaDua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.
Baca Selengkapnya