Mobil yang ditinggalkan depan Kemenkes belum bisa diambil pemilik
Merdeka.com - Polisi menegaskan pemilik mobil Grand Livina berplat nomor B 2547 SKN yang ditinggal pemiliknya di jalur cepat Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan tidak bisa diambil melalui orang lain. Sebab, hari ini seorang pria yang mengaku teman dari pemilik mobil mendatangi Polsek Setia Budi untuk mengambil mobil tersebut.
"Engga bisa diwakilkan, jadinya besok pagi baru bisa diambil," kata petugas piket Polsek Setia Budi, Aiptu Said Fauzi di lokasi, Rabu (28/6).
Fauzi mengatakan pemiliki mobil mengirimkan teman untuk mengambil mobil itu lantaran sedang mengurus administrasi perawatan orang tuanya di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
-
Siapa yang merawat kakek tersebut? Tan berjanji untuk memberikan flatnya kepada mereka sebagai imbalan atas perawatan dan persahabatan mereka. Permintaannya termasuk agar Gu dan keluarganya sering meneleponnya, mengunjunginya seminggu sekali, membelikannya pakaian dan bahan makanan, dan menjaganya saat dia sakit.
-
Kenapa Fadil Jaidi memberikan mobil ke ibunya? Ternyata, Fadil Jaidi telah memesan sebuah mobil mewah yang akan diberikan kepada ibunya, Wadah Al-Ganis, sebagai hadiah ulang tahun.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Apa itu mobil ambulans? Ambulans hanya digunakan untuk mengantar pasien yang memerlukan perawatan medis di tempat tertentu, seperti rumah sakit atau klinik.
-
Siapa yang mengelola Mobil Si Jampang? Mobil ini atas inisiasi dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan PD Pasar Kota Tangerang.
"Katanya orang tuanya sakit dirawat di Medistra, dia lagi ngurus administrasi," pungkasnya.
Diketahui, sebuah mobil Grand Livina berplat nomor B 2547 SKN ditemukan dijalur cepat jalan H R Rasuna Said, Kuningan Jakarta Selatan, dini hari tadi. Menurut Kanitserse Polsek Setia Budi, Kompol Tri mobil tersebut diamankan sekitar pukul 00.30 WIB.
"Diderek 00.30 WIB atau 01.30 WIB. Soalnya saya enggak terlalu monitor. Cuma ada titipan mobil ditaruh, diamankan," kata Kompol Tri, di Polsek Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (28/6).
Saat awak media mewawancarai Kompol Tri, seorang pria yang mengaku sebagai pemilik mobil tersebut. Setelah dimintai keterangan oleh penyidik Polsek Setia Budi, ternyata pria tersebut merupakan teman dari pemilik mobil.
"Jadi itu temennya pemilik mobil. Katanya engga ada STNK, enggak ada BPKB, mobilnya kreditan. Tapi tadi dia sudah dikasih lihat faktur pembayaran terakhir," kata petugas piket Polsek Setia Budi, Aiptu Said Fauzi.
Teman dari pemilik mobil tersebut enggan memberitahukan identitasnya. Namun dia sempat mengungkapkan si pemilik mobil di jalur cepat karena sempat cekcok dengan istrinya usai pulang silaturahmi dari rumah kerabatnya.
"Iya tiba-tiba kayak gitu, biasa lah mbak kayak enggak tahu saja suami istri kalau lagi kesel," ujarnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang polisi membantu dorong mobil yang membawa pasien cuci darah.
Baca SelengkapnyaViral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.
Baca SelengkapnyaKarena disetop, mobil ambulans yang tengah membawa pasien pun tidak dapat masuk ke RSUD Murjani Sampit.
Baca SelengkapnyaMobil Fortuner hitam terekam kamera mengadang ambulans yang membawa pasien sakit dari kawasan Depok 2 menuju Rumah Sakit Hermina.
Baca SelengkapnyaSeorang pria membawa istrinya berobat ke rumah sakit menggunakan gerobak. Aksinya sontak viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolantas memberhentikan pengendara motor yang sedang mengawal ambulans di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Baca Selengkapnya