Momen Ketua Umum Bhayangkari Rayakan Natal Bareng Penyintas Erupsi Gunung Lewotobi
Juliati mengajak semua insan untuk terus berdoa supaya erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki cepat berakhir dan kembali sembuh.
Ketua Umum Bhayangkari Pusat, Juliati Sigit Prabowo, yang juga merupakan istri Kapolri, merayakan Natal 2024 bersama dengan Pengurus Bhayangkari dari Polda NTT dan Polres Flores Timur. Acara tersebut berlangsung di Desa Kobasoma, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Sabtu, 28 Desember 2024.
Dalam perayaan tersebut, anak-anak tampak merasakan kehangatan kebersamaan saat merayakan Natal. Juliati merasa gembira dan khidmat bisa berbagi momen spesial ini dengan para penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, terutama anak-anak yang terdampak.
Juliati menyampaikan harapannya, "Semoga kebahagiaan dan kedamaian senantiasa menyertai hidup kita, meskipun kita telah mengalami musibah bencana erupsi. Kita percaya akan ada hikmah di balik semua ini," ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima pada Minggu (29/12).
Diajuga mengajak semua orang untuk terus berdoa agar Gunung Lewotobi Laki-laki segera kembali normal. "Kita terus berdoa bersama agar bencana ini segera berlalu," tambah dia.
Selain itu, Juliati menikmati penampilan lagu-lagu dan acara yang ditampilkan oleh anak-anak, serta memberikan bingkisan kado Natal kepada mereka.
Setelah itu, Juliati dan rombongan melaksanakan makan bersama ribuan anak-anak yang hadir, diakhiri dengan menyanyikan lagu Feliz Navidad yang dipopulerkan oleh Jose Feliciano.
Salah satu penyintas dari Desa Nawokote, Margareta Tapun, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ibu Kapolri Juliati beserta jajarannya yang telah mengunjungi lokasi pengungsian di Desa Kobasoma untuk merayakan Natal 2024. Kehadiran mereka memberikan semangat dan kebahagiaan bagi para penyintas yang sedang menghadapi masa sulit ini.
Beri Kado untuk Anak-Anak
Ucapan terima kasih yang mendalam disampaikan kepada Ibu Kapolri, karena anak-anak mendapatkan bantuan bingkisan yang sangat berarti, mulai dari balita hingga siswa SMA.
"Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Kapolri, anak-anak dapat bantuan bingkisan dari Ibu Kapolri untuk anak balita hingga SMA," ujar dia.
Di sisi lain, Kenso, seorang siswa dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Boru, mengungkapkan harapannya agar erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki segera berakhir. "Semoga gunung cepat sembuh," kata Kenso.
Harapan ini mencerminkan keinginan untuk kembali ke rumah dan melanjutkan aktivitas sehari-hari tanpa gangguan dari bencana alam.