Momen lucu di debat Cagub DKI, sampai semua ketawa pas Sylvi tanya
Merdeka.com - Ada peristiwa lucu di sela-sela acara debat kandidat Cagub-Cawagub DKI Jakarta. Nyaris semua penonton dan pasangan cagub-cawagub tertawa.
Awalnya Cawagub nomor 1, Sylviana Murni diberi waktu satu menit untuk bertanya. Namun rupanya Sylviana terlalu lama memberi pengantar sehingga waktunya keburu habis.
"Ada survei dari koalisi warga Jakarta 2030 ternyata keterlibatan masyarakat dalam perencanaan penyusunan rancangan tata ruang wilayah tidak dilibatkan. Artinya masyarakat tidak mengerti..." kata Sylvi panjang lebar.
-
Apa yang terjadi di debat Pilgub Sulut? Debat ketiga Pilgub Sulawesi Utara (Sulut) diwarnai kejadian menarik. Hal ini karena pasangan nomor dua, Elly Engelbert Lasut dan Hanny Jost Pajouw (E2L-HJP) justru mengajak warga dan pendukungnya untuk memilih pasangan nomor urut 3, Steven Kandouw dan Alfred Denny Tuejeh (SK-ADT).
-
Bagaimana cara membuat tanya jawab lucu? Terutama saat pertanyaan yang dilontarkan penuh dengan logika dan jawaban yang mengecoh.
-
Siapa yang menghampiri moderator? Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asya'ri menyebutkan bahwa tindakan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Grace Natalie dan Isyana Bagoes Oka yang menghampiri moderator pada saat debat ketiga lalu sudah dilakukan evaluasi.
-
Apa isi anekdot lucu tentang wakil rakyat? Siang hari saat cuaca sedang panas, di sebuah warung kopi ada dua pemuda yang menikmati kopinya sambil berbincang-bincang. Dadang: Wakil rakyat saat ini bukannya menyejahterakan rakyat, tapi malah menyengsarakan rakyat. Edi: Lebih parahnya lagi banyak wakil rakyat yang terjerat kasus korupsi. Dadang: Emang parah, Ed. Rakyat makin susah, eh wakil rakyat malah makin semringah. Banyak rakyat yang kehilangan pekerjaan, eh wakil rakyat malah bersenang-senang. Betapa bahagia dan sejahtera sekali mereka menempati kursi DPR.
-
Siapa yang bisa memainkan tanya jawab lucu? Kumpulan tanya jawab lucu bisa Anda lontarkan ketika sedang berkumpul bersama teman, kerabat, maupun keluarga.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
"Teng..Teng.." tiba-tiba bel berbunyi.
Anies pun tertawa. "Jadi apa pertanyaannya. Soalnya tadi penjelasannya panjang, tapi pengantarnya tidak keluar," kata Anies.
Anies pun bertanya lagi. Sylvi hendak menjelaskan. Namun moderator Tina Talisa mengingatkan waktunya sudah habis.
Sylvi maju ke tengah hendak membisikan pertanyaan pada Anies. Semua tampak tertawa. Ahok bercanda ikut memisahkan keduanya.
"Waktunya sudah habis. Waktunya sudah habis," tegur Tina Talisa.
Anies pun akhinya menjawab. "Saya bisa menangkap pertanyaannya. Itu ada di awal. Ke depan pengelolaan perencanaan harus melibatkan masyarakat," kata Anies. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulanya, calon gubernur nomor urut 1 Kamil menyampaikan paparan visi misi calon hampir 4 menit.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden Prabowo Subianto menghadiri dialog terbuka digelar Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jumat, 24 November 2023.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Agus Arifin, terlihat disoraki oleh penonton yang hadir
Baca SelengkapnyaKPU mengingatkan para calon tidak mengompori pendukungnya
Baca SelengkapnyaDebat publik pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau berlangsung seru, saat segmen saling lempar pertanyaan antar-paslon.
Baca SelengkapnyaTerdapat momen menarik ketika Prabowo sedikit ngambek saat menjawab pertanyaan tapi waktunya telah habis.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud terlihat mendengarkan apa yang disampaikan Tiara sambil sesekali tersenyum
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum Sumatera Utara menggelar debat perdana Pilgub Sumut di Hotel Grand Mercure, Kota Medan, Rabu (30/10) malam ini
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ganjar merasa, waktu yang ditentukan KPU untuk sesi tanya jawab antar capres terlalu singkat
Baca SelengkapnyaDebat perdana calon presiden akan dilangsungkan pada malam nanti pukul 19.00 WIB
Baca SelengkapnyaGanjar merasa, waktu yang ditentukan KPU untuk sesi tanya jawab antar capres terlalu singkat.
Baca SelengkapnyaMereka merasa ada perlakuan istimewa yang diberikan panitia kepada lawannya.
Baca Selengkapnya