Motor Mogok Kena Banjir, Dua Penjambret Dihajar Warga Pekanbaru
Merdeka.com - Dua orang pemuda diamankan polisi saat ditangkap warga usai menjambret di Kota Pekanbaru. Kedua pelaku gagal melancarkan aksinya merampas handphone korban, di Jalan Datuk Laksamana, Kecamatan Limapuluh Pekanbaru.
Video penangkapan kedua pelaku saat kejadian itu viral di media sosial. Kedua pelaku berinisial HAF (18) dan IS (25) sempat dihajar warga, namun seorang pria berkaos polisi melerai kejadian itu dan mengamankan kedua pelaku. Emosi warga akhirnya mereda setelah ditenangkan polisi.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes DR Pria Budi membenarkan kejadian itu. Budi mengatakan, kedua pelaku jambret tersebut sudah dijebloskan ke sel tahanan.
-
Bagaimana polisi mengatasi kedua pria yang ribut? Demi mengembalikan kesadaran para pelaku, polisi pun melakukan tindakan. Keduanya diguyur air kolam yang berlokasi di kantor setempat.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana polisi membantu pria tersebut? Setelah makan, Polisi tersebut memberikan sejumlah uang dan sembako kepada pemuda itu untuk ongkos naik kendaraan umum dan bekal selama di rumah.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Iya benar kejadian itu, kedua pelaku sudah diamankan. Mereka melakukan aksi jambret dan tertangkap oleh warga. Ada anggota polisi yang mengamankan kedua pelaku dari kerumunan massa," ucap Budi kepada merdeka.com Jumat (23/12).
Budi menjelaskan, awalnya pelaku berniat melarikan diri usai menjambret. Tapi di tengah perjalanan, motor para pelaku mogok karena melewati jalan yang direndam banjir.
"Mereka berdua berniat melarikan diri, tetapi saat pelaku melewati banjir dan motor mereka mogok di Jalan Datuk Laksamana," katanya.
Kemudian pelaku berlari ke semak-semak di dekat tanah kosong. Setelah itu pelaku masuk ke semak-semak dan bersembunyi. Warga yang sudah mengetahui persembunyian kedua pelaku dengan mudah menangkapnya. Sebagian warga menghajar pelaku hingga akhirnya polisi datang dan mengamankannya.
Aksi jambret itu terjadi saat korban melintas di Jalan Ronggo Warsito Ujung, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Sail Kota Pekanbaru. Kedua pelaku sudah mengintai korbannya.
"Para pelaku mengambil handphone genggam yang diletakkan korban di dashboard depan sepeda motor, lalu kabur. Saat ini keduanya ditahan dijerat dengan pasal 365 KUHP," pungkas Budi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua maling sepeda motor di Talang Betutu, Palembang, harus membayar mahal perbuatan mereka. Mereka diamuk massa, bahkan seorang di antaranya tewas.
Baca SelengkapnyaWarga Radio Dalam bekerjasama untuk menangkap pencuri motor yang sedang beraksi
Baca SelengkapnyaWarga kemudian meluapkan emosi dengan melempari dan memukul pelaku dengan kayu dan balok.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaPolisi mengatakan, pihaknya telah menyelidiki dua pria yang melakukan aksi premanisme.
Baca SelengkapnyaTak terima ditegur, kedua pelaku langsung melakukan penyerangan kepada Aipda D dan A.
Baca Selengkapnyagawai hasil kejahatan pelaku telah dijual ke salah satu konter handphone di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaDua begal di Garut babak belur diamuk massa setelah merampas tas berisi Rp125 juta. Mereka tertangkap setelah ditabrak pemotor yang sedang melintas.
Baca Selengkapnya