Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mudahnya transaksi pakai uang elektronik di Pasar Manis Purwokerto

Mudahnya transaksi pakai uang elektronik di Pasar Manis Purwokerto Transaksi belanja di Pasar Manis pakai Brizzi dari BRI. ©2016 Merdeka.com/Chandra Iswinarno

Merdeka.com - Jari tangan Muhidin (34) terlihat sedikit gemetar saat menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC). Pedagang bumbu masakan di Pasar Manis Purwokerto belum terbiasa menekan tiap tombol pada mesin itu.

Maklum saja, mesin EDC ini lazim digunakan pada tiap gerai pasar modern. Sedangkan pedagang asal Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah, baru belakangan ini memegangnya "Maklum, belum terbiasa. Jadi perlu dibantu untuk menggunakannya," kata Muhidin usai melayani pembeli yang menggunakan uang elektronik, Rabu (26/10).

Muhidin termasuk dalam 20 pedagang di Pasar Manis berkesempatan menjadi perintis transaksi nontunai dalam transaksi jual beli di pasar tradisional. Apalagi pasar ini beberapa waktu lalu diresmikan Presiden Joko Widodo. Diakui Muhidin, melakukan transaksi jual beli dengan sistem nontunai lebih praktis dan tidak merepotkan.

"Ini (transaksi non-tunai) malah enak, mudah dan nyaman. Berbeda kalau menggunakan uang tunai, karena takut uang yang dibayarkan rusak atau bahkan sobek. Kalau menggunakan ini kan jadi praktis," ujarnya.

Senada dengan Muhidin, Tutiningsih (55), mengakui pengalaman serupa saat menggunakan mesin EDC milik PT Bank Rakyat Indonesia (BRI). Tuti merupakan penjual jamu di Pasar Manis ini, mengaku sempat bingung melakukan transaksi nontunai.

"Pertama kali kagok, mungkin karena masih baru. Tetapi lumayan, pada hari pertama sudah ada empat pembeli yang menggunakan transaksi non-tunai," ungkap Tuti.

transaksi belanja di pasar manis pakai brizzi dari bri

Perlahan namun pasti, pelanggan jamu setia Tuti mulai menggunakan Brizzi atau uang elektronik milik BRI. "Jadi kalau ada pelanggan yang datang, saya selalu bilang pakai transaksi nontunai saja, kartunya bisa dibeli di depan. Kan sayang juga kalau ada mesinnya tapi enggak digunakan," ujarnya sambil menyuguhkan segelas jamu beras kencur.

Kampanye transaksi nontunai (Sinona) digelar di Pasar Manis Purwokerto, menjadi salah satu program tengah gencarkan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Purwokerto. Apalagi ini masuk dalam desain smartcity.

Kepala KPw BI Purwokerto, Ramdan Deny Prakoso mengemukakan, kegiatan ini merupakan salah satu praktik Bank Indonesia dan dunia perbankan mendorong Purwokerto menuju smartcity.

"Salah satunya dengan menerapkan transaksi online sehingga berlangsung efisien. Hari ini, kami memulai smart tradisional market dengan memulai kepada 20 pedagang yang nantinya diharapkan bisa diperluas lagi jangkauannya," ucap Ramdan.

Lebih jauh, dia mengungkapkan, dengan penerapan transaksi nontunai nantinya bisa menjadi pondasi awal bagi pedagang Pasar Manis membuka toko online. "Kalau Pasar Manis ingin buka toko online, dasarnya sudah bagus. Bahkan, omzet pedagang Pasar Manis pun bisa cepat meningkat omzet. Sehingga, kami berharap infrastruktur online ini bisa menyiapkan Pasar Manis untuk menjadi pasar tradisional online yang sampai saat ini belum banyak di Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Pimpinan cabang Bank BRI Purwokerto, Edison Tampubolon menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan edukasi terhadap 20 pedagang di Pasar Manis. Bahkan dukungan tersebut dikuatkan dengan adanya outlet teras digital BRI di Pasar Manis.

"Sehingga nantinya semua pedagang di sini semua akan masuk dalam online melalui E-pasar BRI. Ini merupakan gerakan yang visioner dan belum terlalu banyak di wilayah lain," ungkap Edison.

Diakuinya, saat ini strategi dilakukan untuk meningkatkan omzet Pasar Manis dengan menerapkan kualitas barang bisa bersaing dengan pasar modern. Edison mengemukakan, persoalan harga lebih murah dengan kualitas barang lebih baik bisa menjadi salah satu kelebihan berbelanja di pasar tradisional seperti yang diterapkan di Pasar Manis. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria Ini Putuskan Jadi Teller Pasar Usai Jadi Teller Unit, Begini Momen Seru yang Tak Disangka
Pria Ini Putuskan Jadi Teller Pasar Usai Jadi Teller Unit, Begini Momen Seru yang Tak Disangka

Momen yang penuh tantangan dan pengalaman baru itu seakan mengubah pandangan hidupnya serta memperlihatkan sisi lain dari dunia perbankan yang jarang diketahui

Baca Selengkapnya
5 Pasar Wisata Unik di Indonesia, Suguhkan Berbagai Macam Kebudayaan
5 Pasar Wisata Unik di Indonesia, Suguhkan Berbagai Macam Kebudayaan

Beberapa pasar unik di Indonesia menarik untuk dikunjungi.

Baca Selengkapnya
Negara ini Punya ATM Setor Tunai Uang Koin, Netizen: Indonesia Harus Punya
Negara ini Punya ATM Setor Tunai Uang Koin, Netizen: Indonesia Harus Punya

Dengan mesin ini, maka uang koin bisa tak lagi disepelekan.

Baca Selengkapnya
PD Pasar Jaya: Pedagang Pakai QRIS Belum sampai 50 Persen, Ini Alasannya
PD Pasar Jaya: Pedagang Pakai QRIS Belum sampai 50 Persen, Ini Alasannya

Padahal perkembangan teknologi di ibu kota jauh lebih cepat

Baca Selengkapnya
Sensasi Seru Jajan di Warung Kerek Bogor, Pembeli Wajib Teriak ke Penjual saat Pesan Makanan
Sensasi Seru Jajan di Warung Kerek Bogor, Pembeli Wajib Teriak ke Penjual saat Pesan Makanan

Keharusan berteriak sendiri karena adanya jarak yang jauh, antara konsumen dan pemilik kedai yang terpisah aliran sungai.

Baca Selengkapnya
Momen Kocak Pedagang Makanan Dapat Konsumen Bicara Bahasa Inggris, Sampai Bingung Tingkat Dewa
Momen Kocak Pedagang Makanan Dapat Konsumen Bicara Bahasa Inggris, Sampai Bingung Tingkat Dewa

Reaksinya terhadap sang pembeli kala itu lantas menimbulkan tawa dari warganet.

Baca Selengkapnya
Hippindo Ungkap Enaknya Pakai QRIS dalam Berbisnis, Penyedia Teknologi Digital Beberkan Faktanya
Hippindo Ungkap Enaknya Pakai QRIS dalam Berbisnis, Penyedia Teknologi Digital Beberkan Faktanya

Menurut data Hippindo, transaksi digital seperti QRIS juga dapat meningkatkan jumlah transaksi terhadap para anggotanya.

Baca Selengkapnya
Gaya Santai Jenderal Polisi Bintang 3 Saat ke Pasar, Pakai Kaos Oblong dan Ngopi Cantik bareng Pedagang
Gaya Santai Jenderal Polisi Bintang 3 Saat ke Pasar, Pakai Kaos Oblong dan Ngopi Cantik bareng Pedagang

Begini penampilan santai Komjen Luthfi saat sedang berkunjung ke sebuah pasar tradisional di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Suasana Terkini Pasar Tanah Abang Usai Tiktok Shop Ditutup
FOTO: Suasana Terkini Pasar Tanah Abang Usai Tiktok Shop Ditutup

Setelah TikTok Shop resmi ditutup pekan lalu, sejumlah pengunjung mulai berlalu-lalang di kawasan Pasar Tanah Abang yang sebelumnya dikabarkan sepi.

Baca Selengkapnya