Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ombudsman nilai Novel Baswedan tidak kooperatif

Ombudsman nilai Novel Baswedan tidak kooperatif Novel Baswedan usai operasi mata di Singapura. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Pihak kepolisian hingga kini masih belum juga mengungkap kasus penyiraman terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. Salah satu kesulitannya menurut Komisioner Ombudsman Republik Indonesia Adrianus Meliala, Novel Baswedan tidak kooperatif ketika sedang diperiksa oleh penyidik terkait kasus yang menimpa dirinya.

"Dari pengakuan polisi, kelihatannya Pak Novel irit bicara. Kalau ditanya berbagai hal selalu bilangnya nanti diserahkan ke TGPF (Tim Gabungan Pencari Fakta). Jadi kesan saya bahwa (Novel) tidak kooperatif," kata Adrianus di Mapolda Metro Jaya, Selasa (13/02).

Adrianus menjelaskan, hal ini berdasarkan atas penglihatannya di dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dari penyidik yang sangat tipis.

Orang lain juga bertanya?

"Dua minggu lalu kami memeriksa penyidik (kasus Novel). Kami diberikan BAP, tapi itu tipis sekali hanya 2 sampai 3 lembar. Mana ada BAP segitu, apalagi kan dia korban. Namanya korban kan ingin curhat agar kasusnya cepat selesai," ujarnya.

Lebih jelas Guru Besar Kriminologi Universitas Indonesia menegaskan, pihak kepolisian sudah menunjukkan keseriusannya dalam menangani kasus ini dengan mengerahkan ratusan penyidik. Namun, kepolisian merasa bahwa Novel masih belum percaya dengan kinerja dari Kepolisian.

"Aneh jadinya kalau Novel tidak percaya (kepada polisi). Tadi Pak Kapolda guyon ke saya, dia bilang telah mengerahkan 160 penyidik sejak kasus ini, siang dan malam mereka dilepaskan jabatan. Andai iti dihitung uang, aduh sudah berapa itu katanya, demi kasus Novel. Dia malah irit bicara dan menyerahkannya ke tim TGPF. Harusnya ada dua pihak yang kooperatif dalam rangka memberikan berbagai informasi, itu adalah Novel dan KPK. Ini kan mereka tidak kooperatif. Jadi bagaimana polisi bisa mengejar kasus kalau tidak diberi masukan," pungkasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Novel Sindir Ketua KPK Punya
VIDEO: Novel Sindir Ketua KPK Punya "Ilmu Ninja", Main Badminton Saat Panas Kasus Basarnas

Novel lantas menyindir Ketua KPK Firli Bahuri yang meresmikan sekaligus main badminton di Manado.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Rekomendasikan Audit Investigasi Penyidikan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ini Alasannya
Kompolnas Rekomendasikan Audit Investigasi Penyidikan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ini Alasannya

Kasus ini kembali ramai diperbincangkan setelah diadaptasi ke layar lebar. Satu DPO yang terakhir ditangkap ada nama Pegi Setiawan.

Baca Selengkapnya
Optimisme Pegiat Korupsi Tunggu Langkah Konkret Presiden Prabowo Berantas Koruptor
Optimisme Pegiat Korupsi Tunggu Langkah Konkret Presiden Prabowo Berantas Koruptor

Pidato yang dimaksud yakni komitmen Ketua Umum Partai Gerindra terhadap pemberantasan korupsi sebagai salah satu prioritas utama pemerintahannya.

Baca Selengkapnya
Novel Baswedan Sindir Alexander Marwata: OTT Berhasil Cegah Kasus Korupsi Besar
Novel Baswedan Sindir Alexander Marwata: OTT Berhasil Cegah Kasus Korupsi Besar

Novel Baswedan menilai metode OTT yang kerap digunakan penyidik cukup sukses.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Ratusan Pejabat Indonesia yang Tersandung Korupsi Periode 2004-2022
Ini Daftar Ratusan Pejabat Indonesia yang Tersandung Korupsi Periode 2004-2022

Jokowi menyebut hingga saat ini masih marak kasus korupsi ditemukan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
KPK Diserang Novel Baswedan: Sentimen Bernuansa Dendam Pribadi
KPK Diserang Novel Baswedan: Sentimen Bernuansa Dendam Pribadi

KPK angkat bicara dituding membohongi publik oleh mantan penyidiknya yang kini menjadi ASN Polri Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jenderal Polisi Susno Pasang Badan Kasus Vina Cirebon
VIDEO: Jenderal Polisi Susno Pasang Badan Kasus Vina Cirebon "Dibunuh pun Saya Siap Demi Polri"

Menurutnya, hal ini dibongkar karena kecintaannya pada institusi Polri

Baca Selengkapnya
Mantan Pimpinan KPK Bicara Kasus IUP 'Blok Medan', Singgung Reinkarnasi KKN di Istana Negara
Mantan Pimpinan KPK Bicara Kasus IUP 'Blok Medan', Singgung Reinkarnasi KKN di Istana Negara

Reinkarnasi dinasti itu berefek langsung atau tidak langsung terhadap penegakan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Susno Emosi Bicara Mengadili Hantu di Kasus Vina | Megawati Tunjuk-Tunjuk Jenderal TNI
TOP NEWS: Susno Emosi Bicara Mengadili Hantu di Kasus Vina | Megawati Tunjuk-Tunjuk Jenderal TNI

Susno Duadji secara gamblang bicara dugaan kejanggalan polisi dalam kasus kematian Vina Cirebon.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jenderal Susno Emosi Bicara Mengadili Hantu Hingga Sebut Kiamat di Kasus Vina
VIDEO: Jenderal Susno Emosi Bicara Mengadili Hantu Hingga Sebut Kiamat di Kasus Vina

Komjen Susno Duadji blak-blakan kejanggalan polisi dalam kasus kematian Vina Cirebon.

Baca Selengkapnya
Harun Masiku Diduga Masih di Indonesia, Ini Respons Novel Baswedan
Harun Masiku Diduga Masih di Indonesia, Ini Respons Novel Baswedan

Novel Baswedan menilai KPK tidak sungguh-sungguh menangkap Harun Masiku karena ada keterlibatan petinggi partai politik.

Baca Selengkapnya
Novel Desak Polisi Segera Tahan Firli Usai Praperadilan Ditolak
Novel Desak Polisi Segera Tahan Firli Usai Praperadilan Ditolak

Hakim sebelumnya menyatakan penetapan status tersangka Firli dilakukan Polda Metro Jaya sah secara hukum.

Baca Selengkapnya