Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ormas Islam di Jabar tak ingin Pilgub gaduh seperti DKI

Ormas Islam di Jabar tak ingin Pilgub gaduh seperti DKI Ilustrasi Pilkada. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Forum Kerjasama Ormas-ormas Islam (FORMASI) ‎yang tergabung dalam beberapa ormas Islam berharap pelaksanaan Pemilihan Gubernur Jabar 2018 berlangsung kondusif. Hal ini berkaca dari Pilkada DKI Jakarta pada Februari 2017 lalu yang penuh kegaduhan.

"Ini hasil rumusan bersama. Kita berharap ormas Islam di sini bisa mengawal Pilkada Jabar sesuai aturan yang ada dimana kepentingannya untuk umat banyak," kata ‎Ketua Pengurus Wilayah Muhamadiyah Jabar Zulkarnaen dalam jumpa persnya di Bandung, Senin (10/9).

Dia mengatakan, bersama 11 ormas Islam lainnya merapatkan barisan untuk mengantisipasi polarisasi Pilkada DKI ke Jawa Barat. "Ormas Islam di sini enggak jalan sendiri-sendiri, Kita mengantisipasi itu (sara). Jangan seperti Pilkada DKI. Kita ingin demokrasi sehat dan pemenangnya berpihak pada kepentingan umat," tandasnya.

‎Ketua Pengurus Wilayah Persis Jabar ‎Iman Setiawan Latief mengatakan, ‎Pilkada DKI Jakarta tentu harus jadi pelajaran akan perlunya kewaspadaan, kepedulian, serta kiprah Ormas-Ormas Islam bagi suatu kemenangan politik.

"Ormas-Ormas Islam meskipun bukan organisasi politik, akan tetapi merupakan bagian penting dari suatu proses politik, karenanya eksistensinya perlu ditunjukkan, dihargai, dan diperhitungkan oleh berbagai pihak. Silaturahim dan kerjasama antar Ormas Islam menjadi suatu keniscayaan," ucap Iman.

Dalam kesempatan tersebut, ormas-ormas Islam ini juga mematok tujuh kriteria calon kepala/wakil kepala daerah yang akan melaju pada Pilkada Jabar 2018. Pada intinya mereka menginginkan calon Gubernur Jabar ke depan adalah sosok orang yang peduli pada umat dan agama.‎ ‎‎Selain taat beribadah, pihaknya juga meminta calon kepala daerah nanti mengintegrasikan kualifikasi ulama dan umaro, memiliki kualitas kepemimpinan yang baik dan mumpuni, mampu berinteraksi, berani, dan jujur.

"Mandiri, tidak menjadi kepanjangan tangan dari kepentingan pengusaha atau pemodal atau penguasa politik yang dapat menyebabkan kepemimpinannya menjadi tersandera,"kata Ketua Badan Pelaksana Formasi M Rizal Fadillah.

Rizal juga menuntut calon kepala daerah nanti menjadi pejuang terdepan dalam menyikapi berbagai kemunkaran dan kemaksiatan yang merusak tatanan masyarakat dan pemerintahan seperti korupsi dan kolusi, narkoba, faham sesat keagamaan, mafia hukum dan birokrasi, LGBT, suap menyuap,‎ serta berbagai kemunkaran lainnya.

"Yang terakhir mampu bekerjasama dengan semua golongan, mensinergikan potensi masyarakat yang berbeda, serta membangun kultur gotong royong antar elemen masyarakat," jelasnya.

Menurut dia, upaya pengambilan sikap tersebut berharap bisa didengar oleh partai. Bahwa Formasi memiliki keinginan dan telah memiliki peranan dalam pilkada.

Formasi Jabar tersebut terdiri dari‎ Muhammadiyah, Persatuan Islam, ICMI, Al Irsyas, Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia, Persatuan Umat Islam, Persaudaraan Muslim Indonesia, Syarikat Islam, Gerakan Pemuda Islam Indonesia, Persatuan Tarbiyah Indonesia, dan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia,

Adapun latar belakang pernyataan sikap Formasi Jabar yaitu Jawa Barat merupakan daerah penyangga ibu kota yang sangat strategis baik dari aspek ekonomi, budaya, maupun politik. Dampak dari proses dan hasil politik ke tingkat nasional maupun regional cukup besar. Konstelasi politik Jawa Barat senantiasa menjadi barometer kekuatan berbagai gumpalan politik. Karenanya seluruh elemen sosial dan politik didorong untuk senantiasa meningkatkan partisipasi dan kontribusinya, terlebih-lebih Ormas-Ormas Islam. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Analisis Ahok Peluang PDIP Dukung Anies & Anak Buah Prabowo Berat Lawan RK di Jabar
VIDEO: Analisis Ahok Peluang PDIP Dukung Anies & Anak Buah Prabowo Berat Lawan RK di Jabar

Ahok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan

Baca Selengkapnya
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan

Jusuf Kalla mengajak umat Islam menjaga persatuan dan kesatuan pascapemilihan umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Gelar Doa Bersama, Perwira Polisi Ini Ingatkan Pilkada Bukan Kompetisi
Gelar Doa Bersama, Perwira Polisi Ini Ingatkan Pilkada Bukan Kompetisi

Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan mengingatkan kepada semua pihak bahwa Pilkada bukan kompetisi, melainkan kontestasi.

Baca Selengkapnya
Datangi Gereja, Kapolres Siak Imbau Jemaat Tidak Terpecah Belah oleh Isu Negatif Pilkada
Datangi Gereja, Kapolres Siak Imbau Jemaat Tidak Terpecah Belah oleh Isu Negatif Pilkada

Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengimbau jemaat Gereja HKBP Zamrud-Dayun untuk tidak terpecah belah oleh isu negatif selama Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
PWNU dan Ormas Betawi Deklarasi Pilkada Jakarta Damai
PWNU dan Ormas Betawi Deklarasi Pilkada Jakarta Damai

Deklarasi dihadiri lebih dari 500 massa dari masing-masing pimpinan dan anggota Ormas di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/11).

Baca Selengkapnya
Polresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai
Polresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai

Kombes Jeki berharap melalui istigasah bersama ini jadi momentum meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Gerindra Kaji Pencalonan Kepala Desa Melalui Partai Politik
Gerindra Kaji Pencalonan Kepala Desa Melalui Partai Politik

Sejauh ini sudah bagus pemilihan kades tanpa parpol. Namun, bila ada keinginan pencalonannya melalui parpol, Gerindra akan mengkaji.

Baca Selengkapnya
OSO di HUT ke-18 Hanura: Jangan Hina Partai Kecil
OSO di HUT ke-18 Hanura: Jangan Hina Partai Kecil

Menurut dia, partai kecil tidak kalah semangatnya dengan partai-partai besar.

Baca Selengkapnya
NasDem dan PKS Bertemu Bahas Pilkada Jakarta: Kita Dikejar Deadline
NasDem dan PKS Bertemu Bahas Pilkada Jakarta: Kita Dikejar Deadline

Dia pun berharap agar Partai NasDem dan PKS dapat berkoalisi bersama seperti di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Pesan Wapres Ma'ruf Amin Kepada Tokoh Lintas Agama di Sumut: Rajut dan Rawat Keberagaman
Pesan Wapres Ma'ruf Amin Kepada Tokoh Lintas Agama di Sumut: Rajut dan Rawat Keberagaman

Ikrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.

Baca Selengkapnya
Pesan Ustaz Das'ad Latif ke Pendukung Capres Cawapres 2024: Jangan Baper!
Pesan Ustaz Das'ad Latif ke Pendukung Capres Cawapres 2024: Jangan Baper!

Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal mengatakan Doa Bersama Pemilu Damai adalah puncak dari proses pengamanan Pemilu 2024 nanti.

Baca Selengkapnya
Apdesi Kabupaten Tangerang Tolak Mentah-Mentah Wacana Pilkades Lewat Parpol!
Apdesi Kabupaten Tangerang Tolak Mentah-Mentah Wacana Pilkades Lewat Parpol!

Apdesi Kabupaten Tangerang menyebut pilkada lewat Parpol hanya membuat kades melayani kepentingan parpol.

Baca Selengkapnya