Pagi buta, kantor ASABA Jambi dilempari 11 bom molotov
Merdeka.com - Kantor Asosiasi Angkutan Batu Bara (ASABA) Provinsi Jambi yang berlokasi di kompleks Villa Gading, Mayang, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi, Sabtu, dilempar bom molotov oleh orang tidak dikenal, Minggu (24/8) dini hari.
"Pelemparan bom molotov itu terjadi pukul 02.30 WIB, dan kejadian itu pertama kali diketahui oleh pegawai kantor," kata Ketua ASABA Provinsi Jambi Puji Siswanto di lokasi kejadian, seperti dilansir Antara.
Puji mengaku tidak mengetahui motif pelemparan bom molotov tersebut dan sebelumnya pihaknya juga tidak menerima ancaman. Akibat kejadian itu, bagian depan kantor tersebut habis terbakar namun tidak semua bangunan ikut terbakar karena cepat dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran yang segera sampai di lokasi.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Hasil penyisiran di kantor ASABA Provinsi Jambi ditemukan sebanyak 11 bom molotov dan semuanya sudah meledak, katanya. Pihak kepolisian juga sudah datang untuk melakukan pemeriksaan dan ASABA Jambi minta kasus ini diusut tuntas.
Sementara itu hasil pemeriksaan saksi, bahwa pelaku pelemparan bom molotov ke kantor ASABA Jambi itu diduga sebanyak enam orang.
Robert, petugas Satpam Perumahan Villa Gading, saat ditanya wartawan mengaku sempat mengejar pelaku usai melempar bom molotov tersebut, namun para pelaku berhasil kabur.
"Pelakunya enam orang dengan menggunakan tiga sepeda motor dan yang melemparkan bom molotov hanya tiga orang," katanya.
Kini kasus tersebut ditangani oleh pihak kepolisian setempat untuk mengusut dan mengejar siapa pelakunya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demo sopir truk di Jambi berujung pada perusakan kantor gubernur
Baca SelengkapnyaSaksi sempat melibat dua orang naik motor bolak balik di depan kantor itu sebelum akhirnya melemparkan molotov.
Baca SelengkapnyaKantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mimika dirusak oleh Orang Tak Kenal (OTK).
Baca SelengkapnyaSaksi mendengar suara ledakan saat peristiwa kebakaran di gedung Mapolresta Jambi
Baca SelengkapnyaLetusan senjata di depan Mapolda Lampung bermula saat Tim Resmob sedang melakukan penyelidikan terhadap informasi jual beli mobil
Baca SelengkapnyaPeristiwa tragis tersebut disaksikan langsung oleh Maya, karyawan di toko Setia Jaya Frame yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian
Baca SelengkapnyaNamun demikian, dia memastikan ledakan tersebut bukan berasal dari amunisi berat. Apalagi bom yang dikhawatirkan.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kebakaran yang menewaskan tujuh orang di Mampang Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaRumah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh (PA) Kabupaten Aceh Timur, Zulfazli, dilempar bom molotov.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) insiden kebakaran ruko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan yang menewaskan 7 orang
Baca Selengkapnya