Pascakecelakaan maut tewaskan 5 orang, kini arus puncak lancar
Merdeka.com - Arus lalu lintas di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kini kembali normal pascakecelakaan beruntun yang menewaskan lima orang pada Sabtu (15/11) pagi.
"Arus sudah normal, evakuasi selesai kita lakukan jam 05.00 WIB pagi tadi," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Bramastyo.
AKP Bramastyo menyebutkan, evakuasi korban kecelakaan lalu lintas cukup cepat dilakukan. Hanya saja evakuasi kendaraan membutuhkan waktu tiga jam lebih karena menunggu alat berat milik Jasa Marga yang didatangkan dari arah Taman Mini.
-
Bagaimana proses evakuasi dilakukan? 'Enggak ada pakai alat berat, kita pakai tali mantel aja untuk melakukan proses evakuasi, kalau kesulitan Alhamdulillah tidak ada kesulitan sama sekali,' ucapnya.
-
Kapan insiden kecelakaan terjadi? Sejak saat itu, ia terus mengejar Marquez. Dengan ritme balap yang semakin baik dan konsisten, Bagnaia berhasil mendekati Marquez pada Lap 18. Ia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Kapan kecelakaan itu terjadi? Oriza mengalami kecelakaan beberapa minggu setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bakrie.
-
Siapa yang menyebabkan kecelakaan truk? Penetapan tersangka terhadap MI sesuai Pasal 311 ayat 1 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang LLAJ. Ditlantas Polda Metro Jaya telah menetapkan pengendara sopir truk inisial MI (17) sebagai tersangka.
-
Bagaimana proses evakuasi penumpang KA Argo Semeru dan Argo Wilis? 'Proses evakuasi sudah berjalan lancar. Tinggal satu gerbong yang barangnya belum bisa dievakuasi. Tapi penumpangnya sudah bisa dievakuasi,' ujar Kapolres Kulon Progo, AKBP Nunuk Setiyowati dikutip dari ANTARA.
-
Bagaimana insiden kecelakaan terjadi? Bagnaia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
Seperti diberitakan Antara, selama evakuasi dan olah tempat kejadian perkara arus lalu lintas di kawasan Puncak relatif sedikit sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan saat penutupan jalur untuk evakuasi dilakukan selama tiga jam.
"Arus sempat kita tutup sementara, saat evakuasi dan olah tempat kejadian perkara, kendaraan tidak begitu padat jadi tidak terjadi antrean," kata AKP Bramastyo.
Evakuasi kendaraan yang menyangkut di Jembatan Gadog diupayakan selesai dengan cepat dengan pertimbangan agar tidak menggangu arus lalu lintas di Puncak yang pada akhir pekan selalu padat.
"Kita sudah sepakat mengupayakan evakuasi selesai dilakukan sebelum matahari terbit, jadi tidak mengganggu arus lalu lintas di akhir pekan," kata AKP Bramastyo.
Sementara itu peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi Sabtu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB bertempat di Jembatan Gadog Kampung Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Kecelakaan melibatkan Truk Hyundai bermuatan besi Hollow dengan nomor polisi B 9301 VQA yang dikemudikan oleh Dede Wawan (42) warga Ciamis.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PT KAI Targetkan Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui Besok Pagi
Baca SelengkapnyaJalur rel kembali bisa dilintasi sesuai dengan target yang ditetapkan, meski dengan kecepatan yang dibatasi
Baca SelengkapnyaMeski jalur hulu atau sisi selatan rel sudah bisa digunakan namun untuk sementara waktu ada pembatasan kecepatan KA yang melintas. Yakni kecepatan 40 km/jam.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui kronologi kejadian kecelakaan itu. Petugas masih di lokasi.
Baca SelengkapnyaRizky mengatakan sistem lalu lintas dua arah sudah diberlakukan sejak pukul 15.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun ini menyebabkan tiga orang terluka.
Baca SelengkapnyaSebuah bus dikabarkan mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Jakarta Cikampek.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Beruntun 4 Mobil di Tol Japek pada Selasa (23/7/2024) siang.
Baca SelengkapnyaBelum lama mengudara, heli tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 Wita.
Baca SelengkapnyaTerlihat kecelakaan melibatkan bus besar dan beberapa mobil di sekitarnya
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca Selengkapnya