Pasien Meninggal Usai Ambulans yang Ditumpangi Ditabrak Truk CPO
Akibatnya seorang pasien sakit yang dibawa ambulans itu meninggal dunia.
Peristiwa kecelakaan ambulans dan truk CPO itu terjadi pagi tadi sekitar jam 10.30 WIB. Lokasinya di lintas Pekanbaru-Duri KM 122 Balai Raja.
Pasien Meninggal Usai Ambulans yang Ditumpangi Ditabrak Truk CPO
Sebuah ambulans merk Isuzu mengalami kecelakaan dengan mobil truk CPO (minyak sawit) di lintas Pekanbaru-Duri, Kabupaten Bengkalis, Riau Selasa (19/9). Akibatnya seorang pasien sakit yang dibawa ambulans itu meninggal dunia.
"Penumpang ambulans bernama Regia Hutapea meninggal dunia. Korban meninggal di RSUD Duri akibat luka berat. Informasinya korban adalah penumpang yang sakit," ujar Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro kepada merdeka.com.
Peristiwa kecelakaan ambulans dan truk CPO itu terjadi pagi tadi sekitar jam 10.30 WIB. Lokasinya di lintas Pekanbaru-Duri KM 122 Balai Raja.
Kronologi Truk Tabrak Ambulans
Kecelakaan bermula saat mobil truk tangki merk Hino BM 9537 CU itu dikemudikan oleh Anang Hanafi (35) datang dari arah Pekanbaru menuju arah Duri.
Ketika itu truk berjalan dengan kecepatan sedang.
Namun saat tiba di lokasi kejadian, truk bergerak ke kanan mendahului sebuah mobil yang tidak diketahui identitasnya.
Saat bersamaan datang dari arah berlawanan mobil ambulans BM 8327 DP yang dikemudikan Asbi Lesmana (36) membawa pasien dan penumpang, keluarga pasien.
"Karena jarak yang sudah sangat dekat, sehingga terjadi kecelakaan. Pengemudi ambulans mengalami lebam di bagian dada sebelah kiri," kata Bimo.
Sementara untuk penumpang ambulans yang lain yakni Fegurson (31) mengalami luka berat, Erfina (38) dan Lusniar (28) mengalami luka ringan.
Sedangkan penumpang bernama Regia Hutapea tewas akibat insiden tersebut. Saat tiba di RSUD Duri, tim medis menyatakan Regia telah meninggal dunia.
Anggota Satlantas Polres Bengkalis yang mekakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), melihat faktor jalan beraspal baik dan tikungan baik. Namun tidak ada rambu meski marka jalan ada.
"Penyebab kecelakaan ini diduga akibat human error (kesalahan manusia), alainya pengemudi mobil Hino tuck tangki BM 9537 CU. Dimana pada saat mendahului, pengemudi truk tidak memastikan aman dan kendaraan yang datang dari arah berlawanan,"
ucap Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro
merdeka.com