Pebalap Asal Australia dan Inggris Menangi Banyuwangi International BMX 2019
Merdeka.com - Caroline Buchanan berhasil menjadi kampiun di nomor Elite Women pada hari kedua Banyuwangi International BMX 2019, Minggu (27/10) sore. Rider asal Australia ini berhasil melahap lintasan sepanjang 360 meter dengan catatan waktu 36,996 detik.
Carol, sapaan akrabnya, tampil all out pada balapan kategori Hors Class (HC). Kerja kerasnya membuahkan hasil maksimal. Carol berhasil finis pertama. Ia unggul atas Sarah Walker (Selandia Baru), dan Nadja Pries (Jerman).
Carol sudah lama menantikan momen ini. Setelah mengalami kecelakaan mobil di Australia, Desember 2017, Carol absen di dunia balap selama 19 bulan. Dia menjadikan Banyuwangi International BMX 2019 sebagai comeback-nya.
-
Kenapa Banyuwangi dipilih untuk event ini? “Kami sangat senang dan bangga dipilih oleh TNI AU sebagai lokasi penyelenggaraan event Pelangi Nusantara.
-
Prestasi apa yang diraih oleh Banyuwangi? Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha. Penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Presiden RI Joko Widodo satu kali seumur hidup itu diberikan atas hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, yang juga mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja Tertinggi.
-
Bagaimana Banyumas bisa sukses dalam lomba? 'Sinergitas ini menjadi salah satu penekanan dan penilaian. Apalagi dua desa wisata tersebut dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Bupati Banyumas,' kata Wardoyo.
-
Mengapa event sport tourism seperti Banyuwangi Ijen Geopark Downhill penting bagi Banyuwangi? “Kami konsisten untuk menggelar event sport tourism karena ini merupakan salah satu sektor wisata yang peluangnya besar,“ kata Ipuk.
-
Kenapa Banyuwangi mengembangkan sport tourism? “Inilah yang coba kita tangkap. Makanya tahun ini kita banyak menggelar ajang sport tourism untuk menarik wisatawan hadir ke Banyuwangi, salah satunya Banyuwangi Night Run ini“.
-
Di mana Banyuwangi Open Paralayang berlangsung? Salah satunya yang sedang berlangsung saat ini adalah 'Banyuwangi Open' Paralayang Liga Jatim Seri 2, di Gunung Menyan, Kecamatan Kalibaru.
"Setelah menjalani sejumlah operasi, saya kembali dengan membalap di Banyuwangi. Ini kemenangan pertama saya setelah dua tahun absen karena cedera. Ini adalah titik awal saya untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade," ucap Carol seusai balapan.
Kemenangan tersebut sekaligus membayar hasil kurang memuaskan pada race pertama, Sabtu (26/10) kemarin. Pada saat itu, Carol dipaksa finis di posisi kedua oleh Sarah Walker. Keduanya hanya berselisih jarak 1,085 detik.
Pada tahun ini, Banyuwangi dipilih UCI sebagai salah satu dari enam kota di benua Asia yang berhak menggelar kelas Hors Class. Level Hors Class ini memiliki poin besar dan kesempatan bagi para pebalap dunia untuk mendulang poin sebelum bisa lolos ke Olimpiade 2020 nanti. Maka tak heran bila banyak pebalap dunia ikut berlaga di Banyuwangi pada tahun ini.
©2019 Merdeka.comSementara itu, Quillan Isidore asal Inggris berhasil mempertahankan kemenangannya di nomor Elite Men. Ia finis pertama dengan catatan waktu 32,965 detik. Pada hari pertama kemarin, Isidore juga menjadi jawara dinkelas Elute Men.
Tempat kedua dan ketiga diduduki Renato Rezende (Brasil), dan Joshua Boyton (Australia).
Isidore mengatakan, dia senang bisa memenangi pertandingan hari ini. Menurutnya, pertandingan ini berlangsung seru dan menantang.
©2019 Merdeka.com"Senang sekali bisa menang lagi. Track-nya bagus, saya suka. Penyelenggaraannya juga keren karena terorganisir dengan baik. Bagi saya, ini merupakan penyelenggaraan terbaik yang pernah saya ikuti. Pasti saya akan datang lagi ke sini," ujar Isidore.
Hasil Elite Men
1. Quillan Isidore (Inggris) 32,965 detik
2. Renato Rezende (Brasil) 33,272
3. Joshua Boyton (Australia) 33,547
4. Helvijs Babris (Latvia) 33,850
5. Philip Schaub (Jerman) 34,617
6. Mikus Davids Stradzdin (Latvia) 34,833
7. I Gusti Bagus Saputra (Indonesia) 35,785
8. Liam Webster (Jerman) 44,091
Hasil Elite Women
1. Caroline Buchanan (Australia) 36,996 detik
2. Sarah Walker (Selandia Baru) 37,244
3. Nadja Pries (Jerman) 37,831
4. Amanda Carr (Thailand) 38,428
5. Yan Lu (Tiongkok) 39,159
6. Rocio Macarena Pizarro Araujo (Chile) 39,978
7. Vanesa Buldinska (Latvia) 40,258
8. Domenica Azuero (Ekuador) 48,891 (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyuwangi Ijen Geopark Downhill 2023 merupakan salah satu event sport tourism yang dikembangkan oleh Pemkab Banyuwangi bekerja sama dengan berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaSekitar 357 pembalap downhill dari dalam dan luar negeri bakal beradu di lintasan ekstrim Gantasan Bike Park.
Baca SelengkapnyaAjang balap sepeda Hubride 2024 digelar di Kabupaten Banyuwangi, Minggu (6/10/2024).
Baca SelengkapnyaInternational Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) kembali digelar Pemkab Banyuwangi pada 22- 25 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaKejuaraan internasional yang diikuti peserta dari dalam dan luar negeri ini belum mendapatkan perhatian lebih, baik dari pemerintah maupun sponsor.
Baca SelengkapnyaMereka berlomba menaklukan ombak Pantai Pulau Merah yang terkenal besar dan konsisten.
Baca SelengkapnyaIkan tangkapan terbesar jatuh kepada tim PNC Surabaya dengan jenis ikan kurisi bagong dengan berat total 21,2 kg.
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali menambah perolehan emas lewat atlet putri BMX, Amellya Nur Sifa. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaPuluhan kapal yacht mengawali petualangan laut mereka dari Kepulauan Rei, Maluku Tenggara, untuk menjelajahi destinasi wisata di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaihatsu kembali menjadi sponsor utama turnamen bulutangkis internasional kali ke-7, yaitu Daihatsu Indonesia Masters 2024, bersama PBSI.
Baca SelengkapnyaSetiap etape memiliki karakteristik track yang berbeda. Mulai dari lintasan flat, tanjakan, hingga yang ekstrem.
Baca SelengkapnyaKejuaraan International Paralayang Cat 2 di Banyuwangi ini merupakan seri kedua yang digelar di Indonesia.
Baca Selengkapnya