Peluru Sepanjang 175 Cm Ditemukan di Kompleks Perkantoran Wali Kota Pekanbaru
Merdeka.com - Peluru artileri sepanjang lebih dari satu meter ditemukan di kompleks perkantoran Wali Kota Pekanbaru, Riau. Pekerja pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Tenayan Raya, Pekanbaru menemukan benda berdaya ledak besar itu di kedalaman 30 sentimeter. Beruntung benda diduga peluru artileri itu sudah karatan dan tidak aktif lagi.
Polsek Tenayan Raya setempat yang mendapat informasi sudah berkoordinasi dengan TNI AU untuk mengevakuasi bom itu. Benda itu sudah diangkat dari lokasi untuk diperiksa lebih lanjut.
Kapolsek Tenayan Raya Komisaris Muhammad Hanafi menyebut penemuan terjadi pada Kamis (12/3). Kala itu, pekerja perusahaan pemasang pipa dari Kabupaten Siak tujuan Tenayan Raya menggali tanah memakai alat berat.
-
Di mana gudang peluru meledak? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak.
-
Apa yang ditemukan di lokasi penggalian? Sejumlah artefak kuno, termasuk koin ditemukan di lokasi penggalian. Arkeolog Temukan Permukiman Berusia 3.000 Tahun di Lokasi Galian Pipa, Lebih Unik dari Stonehenge Arkeolog menemukan bukti adanya pemukiman sejak 3.000 tahun lalu di dekat Waduk Abberton, dekat Colchester, Inggris, ketika melakukan penggalian sebelum pembangunan pipa air sepanjang 19,5 km. Artefak yang ditemukan termasuk koin Romawi dan tembikar dari Zaman Besi dan Perunggu.
-
Kenapa gudang peluru meledak? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Apa yang meledak di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Dimana lokasi kebocoran di Stasiun Luar Angkasa? Akibat dari kebocoran yang terjadi, udara terus keluar dari stasiun antariksa, tetapi para ahli belum juga yakin letak persis kebocoran itu terjadi.
-
Apa yang ditemukan di lokasi tersebut? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
"Lokasi persisnya di Kompleks Perkantoran Wali Kota Pekanbaru, tak jauh dari sana," ucap Hanafi.
Tidak lama kemudian, ujung penggali alat berat membentur benda keras dan sulit ditarik ke atas. Beberapa pekerja di lokasi mengecek dan terlihat benda seperti peluru tapi ukurannya besar.
Takut benda itu meledak, seorang pekerja menghubungi Kapolsek. Hanafi lalu berangkat bersama Kanit Reskrim dan beberapa personel lainnya ke lokasi.
"Kebetulan nomor HP saya ada di salah satu pekerja di sana," ucap Hanafi.
Tiba di lokasi, petugas mengeluarkan benda tadi dari tanah lalu diletakkan di atas rumput. Adapun panjang benda itu adalah 175 sentimeter dan diameter 90 sentimeter.
"Beratnya ditaksir lebih dari 100 kilogram," sebut Hanafi.
Menurut penuturan warga sekitar, lokasi itu pada tahun 1980 pernah dijadikan lokasi latihan perang TNI AU. Oleh karena itu, Hanafi menghubungi prajurit TNI AU di Pekanbaru.
"Kami koordinasi dengan personel dari TNI AU, Letkol Ali. Katanya itu sudah tidak aktif tapi nanti akan diperiksa lagi untuk kepastiannya," ucap Hanafi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah dilakukan pengecekan rupanya terdapat sebuah lubang di bagian plafon rumah.
Baca SelengkapnyaTemuan ular itu diabadikan melalui foto dan video yang beredar di kalangan pegawai Pemprov Riau.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kronologi meledaknya benda berwarna putih di kawasan padat penduduk, Guntur Setiabudi
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat para pekerja galian sedang menggali tanah di sekitar area.
Baca SelengkapnyaSaksi menemukan tiga buah tabung tersebut saat melakukan aktifitasnya sebagai operator excavator yang bekerja di lokasi tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaMulanya muncul asap dan percikan api di gudang nomor enam yang berisi amunisi kedaluwarsa.
Baca SelengkapnyaWarga juga sempat melihat ada benda yang meluncur ke atas seperti mercon namun tidak meledak di atas.
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaKadispenad Brigjen Kristomei Sianturi mengaku tidak menduga gudang peluru bakal terbakar
Baca SelengkapnyaWarga menemukan dua pucuk senjata api laras panjang yang terkubur di dalam tanah di areal kolam warga
Baca SelengkapnyaPenyelidikan legalitas belasan senpi itu diambil alih Bareskrim Polri.
Baca Selengkapnya