Pintu rumah diketuk saat mau tidur, Antoni tewas ditikam sejumlah orang
Merdeka.com - Antoni ditikam saat mau tidur di rumahnya Jalan Suntung Kota Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit, namun nyawa korban tak dapat tertolong karena mengeluarkan banyak darah.
"Kasus penganiayaan berat yang dialami korban sudah ada laporan ke kami, dam saat ini masih dilakukan penyelidikan. Korban meninggal dunia di RSUD Puri Husada Tembilahan," ujar Kasat Reskrim Polres Indragiri Hilir AKP Adhy Makayasa saat dihubungi merdeka.com, Minggu (1/4).
Adhy menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (31/3) sekitar pukul pukul 00.01 WIB dini hari. Ketika itu, korban mau beranjak tidur ke kamarnya.
-
Di mana teror suara ketuk pintu terjadi? Pasalnya, terlihat sebuah video yang memperlihatkan kejadian aneh seperti suara ketuk pintu rumah pada jam 3 dini hari. Namun anehnya saat dicek di CCTV, tidak ada seorang pun yang berdiri di depan pintu.
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
-
Bagaimana suara ketukan pintu terekam? Pada awal video, terlihat sebuah rekaman CCTV yang memperlihatkan suasana teras rumah warga. Waktu di kamera CCTV menunjukkan angka 03.08 WIB dan tak ada seorang pun di luar.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa yang mendengar suara ketukan itu? Yang Liwei, yang menjadi astronot (taikonaut) pertama China pada 16 Oktober 2003.
Menurut keterangan saksi, tiba-tiba, ada yang mengetuk pintu rumah dan korban keluar untuk menemuinya. Kemudian terjadi keributan antara korban dengan beberapa orang yang menjadi tamunya malam itu.
"Korban mengalami tusukan benda tajam di beberapa bagian tubuhnya. Kami masih mengejar pelakunya, mudah-mudahan segera kami tangkap," ucap Adhy.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahmad mengaku tidak mendengar adanya cek-cok atau ribut antara korban dengan terduga pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaHingga kini, belum diketahui sebab keluarga mengakhiri hidup dengan cara tragis.
Baca Selengkapnya