Politisi PDIP Ini Kampanyekan Jokowi Lewat Pergelaran Wayang
Merdeka.com - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pulung Agustanto mengkampanyekan pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin lewat kesenian wayang. Pada Sabtu malam, Caleg DPR Dapil DKI Jakarta III ini menghadiri pertunjukan wayang di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.
Wayangan semalam suntuk dengan dalang Ki Warseno Slank itu menampilkan lakon Pulunggana. Kisahnya tentang pertapaan Bima demi memperoleh wahyu pulunggana untuk memperbaiki keadaan Astinapura.
Pergelaran wayang itu digelar di tengah-tengah permukiman padat yang sebagian besar warganya beraktivitas sebagai perajin tahu dan tempe. Pulung tak sekadar hadir, tetapi juga ikut tampil meramaikan pertunjukan saat wayangan memasuki babak goro-goro.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Apa yang dilakukan PDIP untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
Ki Warseno dalam sesi dialog mengaku mendapat titipan pertanyaan dari tokoh masyarakat Semanan tentang kepedulian Caleg terhadap kelangsungan industri tahu dan tempe ke depan. Sebab di daerah Semanan juga ada Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Kopti).
"minta ada perkembangan usaha tahu dan tempe ke depan," ujar Warseno menyampaikan pertanyaan titipan warga.
Pulung yang mengawali sambutannya dengan bahasa kromo inggil mengatakan, dia selama belasan tahun bergerak di bidang usaha. "Pengusaha ekonomi lemah," tuturnya.
Penampilan Pulung saat wayangan itu tampak beda dibandingkan ketika menghadiri konsolidasi relawan. Pulung terlihat berbatik dan mengenakan belangkon khas Yogyakarta berwarna merah.
Cucu kiai ternama di Muntilan, Magelang itu menceritakan ikhtiarnya pada Pemilu 2014 ketika maju sebagai Caleg PDIP di Yogyakarta. Meraih sekitar 98 ribu suara, kala itu Pulung tak berhasil lolos ke Senayan.
Kini, mantan penyiar radio ternama di Yogyakarta itu pindah dapil ke DKI III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
"Mboten punapa, sanajan pendeng gepeng tetep banteng (tidak mengapa, meskipun sudah terhimpit dan sulit tetap konsisten bersama PDIP)," ujar Pulung mengundang aplaus ribuan penonton wayang.
Selain itu, Pulung juga mengungkapkan niatnya membentuk koperasi. Namun, untuk sementara koperasi yang akan dirintisnya belum bergerak di bidang usaha tahu dan tempe.
"Nanti bersama RPM mendirikan koperasi voucer pulsa listrik dan ponsel. Modalnya dari gaji saya sebagai anggota DPR," kata Pulung kembali mengundang aplaus.
Nantinya, kata Pulung, koperasi itu pula yang akan mengikat silaturahminya dengan konstituen. Ki Warseno pun menimpali. "Insya Allah Gusti Allah rida," ujar dalang bernama asli Warseno Hardjodarsono itu.
Jelang akhir sambutan, Pulung mengajak warga Semanan memenangkan Jokowi-Ma'ruf pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. "Karena Pak Jokowi itu orang baik," katanya.
Setelah mengakhiri sambutan, Pulung menyanyi. Tembang pilihannya adalah Sewu Kuto karya Didi Kempot.
Adapun pada konsolidasi RPM Kecamatan Kembangan, Pulung juga meminta relawan pendukungnya terus bergerak dari pintu ke pintu atau door to door. Pulung meminta RPM tak hanya mengampanyekan dirinya, tetapi juga Jokowi-Ma'ruf dengan strategi microtargeting yang menyasar perorangan.
"Pak Jokowi di luar negeri dibanggakan, tetapi di dalam negeri difitnah, dibilang kafir. Padahal Pak Jokowi masuk 50 muslim paling berpengaruh di dunia. Jadi jangan lelah mengampanyekan Jokowi sekali lagi," tuturnya.
Politikus muda PDIP yang juga Caleg DPR Dapil DKI Jakarta III ini, melakukan sosialisasi secara maraton selama dua hari berturut-turut untuk mendekati pemilih.
Pada Sabtu (2/2) malam, Pulung menghadiri pertunjukan wayang di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat. Selanjutnya Minggu (3/2), politikus berjuluk caleg rocker itu menggelar konsolidasi dengan 819 anggota Relawan Pulung Menang (RPM) dari Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pagelaran wayang kulit menyajikan kisah-kisah kehidupan inspiratif tentang apa yang terjadi dalam kehidupan manusia, yang kemudian disajikan dalam cerita.
Baca SelengkapnyaBendera Indonesia hingga bendera Demokrat memeriahkan kampanye akbar Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diketahui turut menyaksikan secara daring lakon Wahyu Makutharama melalui siaran di YouTube.
Baca SelengkapnyaPDIP Gelar Wayangan di Bulan Bung Karno, Hasto Ungkit Kisah Sisupala yang Lupa Kebaikan Saudara
Baca SelengkapnyaBeragam cara dilakukan warga Jateng untuk mendukung capres pilihan untuk Pemilu 2024 besok
Baca SelengkapnyaDuet Maut Khofifah dan Emil Dardak Kompak Jadi Juru Kampanye Prabowo di Malang, Pakai Pantun Gemoy
Baca SelengkapnyaCawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka menyaksikan pertunjukan wayang karakter Capres Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi. Acara bertema "Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaTerkait dukungan untuk Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen, ia enggan menjelaskan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaGanjar menerima tokoh Wisanggeni yang diserahkan oleh Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani juga tampak dampingi kehadiran Megawati ke Hajatan Rakyat di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaHajatan Rakyat di Solo digelar pada pagi hari dan Hajatan Rakyat di Semarang dari siang hari.
Baca SelengkapnyaPDIP mengusung pasangan bakal calon Agustina Wilujeng Pramestuti dan Iswar Aminuddin di Pilkada Kota Semarang.
Baca Selengkapnya