PSSI Segera Lanjutkan Liga 1 2020, Menpora Tunggu Rekomendasi Gugus Tugas Covid-19
Merdeka.com - Menpora Zainudin Amali memberikan tanggapan terkait wacana PSSI menggulirkan kembali Liga 1 2020. Baginya semua kegiatan harus menunggu rekomendasi dari Gugus Tugas Covid-19.
PSSI telah merilis soal kemungkinan Liga 1 dan Liga 2 2020 akan dilanjutkan di bulan September atau Oktober mendatang.
Wacana kelanjutan Liga 1 2020 juga telah disampaikan oleh Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi bersama perwakilan Federasi Sepak Bola Asia (AFC) melalui virtual meeting, Jumat (26/6) lalu.
-
Apa saja dukungan FIFA untuk sepak bola Indonesia? 'Ini adalah kantor Asia hub di sini sehingga kita harapkan dengan dukungan FIFA baik di manajemen pertandingan, tata kelola keamanan, kemudian tata kelola perwasitan, manajemen keamanan di pertandingan semuanya akan diberikan support, diberikan panduan oleh FIFA,' kata Jokowi usai peresmian Kantor FIFA Asia di Menara Mandiri 2 Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa saja yang direkomendasikan FIFA? Ada beberapa catatan untuk Stadion Manahan. Mereka merekomendasikan pemotongan raily di depan tribun VIP karena mengganggu pandangan. Kemudian penambahan furniture, platform kamera di tribun dan media center,“ jelas Rini.
-
Apa yang ingin dilakukan PSSI? PSSI terus melanjutkan program naturalisasi mereka, dengan fokus mencari pemain-pemain keturunan Indonesia yang berpotensi membela Skuad Garuda.
-
Apa yang dijaga ketat oleh PSSI? PSSI telah memperketat keamanan untuk Timnas Indonesia setelah insiden Dimas Drajad yang kehilangan ponselnya saat berlatih di Lapangan A Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, pada 31 Agustus 2024.
-
Apa saja rekomendasi WHO tentang MPASI? Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO baru saja mengeluarkan pedoman terbaru yang berisi 7 rekomendasi terkait pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI).
-
Siapa yang meminta standar panduan untuk para pihak yang terlibat? Mengomentari hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni ikut mengapresiasi. Namun begitu, politikus NasDem ini meminta agar pihak kepolisian memberikan standar panduan yang tepat kepada pihak-pihak yang terlibat tersebut.
Respons positif turut diberikan oleh AFC, kemudian mereka juga meminta PSSI untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah dirancang oleh FIFA maupun WHO, serta protokol kesehatan dari Indonesia sendiri.
Namun dalam sebuah webinar bersama Menpora Zainudin Amali, Senin (29/6), sosok 58 tahun itu tidak bisa menjamin jika Liga 1 2020 akan digelar dalam waktu dekat.
"Kalau ada cabor yang sudah mengumumkan nanti memulai kembali, misalnya September-Oktober, belum tentu juga itu jadi, karena tetap menunggu izin kegiatan dari Gugus Tugas," papar Zainudin Amali.
Menpora menegaskan jika Gugus Tugas adalah patokan utama untuk menggelar seluruh kegiatan olahraga selama masa pandemi virus Corona (Covid-19). Sebab, kesehatan para atlet dan pelatih menjadi prioritas nomor satu.
"Gugus Tugas saya tempatkan dalam posisi yang menentukan kegiatan ini bisa jalan atau tidak, karena kami dari Kemenpora hanya membuat panduan umum."
"Yang paling tahu tentang situasi pandemi ini sudah mereda, kurvanya landai atau turun, ya Gugus Tugas. Setiap ada permohonan, kami teruskan ke Gugus Tugas," pungkas Zainudin Amali.
Meski demikian, Zainudin Amali juga tidak menutup kemungkinan untuk mengizinkan beberapa cabor beroperasi, jika mengajukan permohonan ke Kemenpora dan memiliki rancangan protokol yang jelas, serta sudah dipelajari. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan adanya perubahan dalam wajah Liga 1 mendatang
Baca SelengkapnyaPolri akan mengawal penuh jalannya laga sepakbola Piala Presiden 2024.
Baca SelengkapnyaJelang Piala Presiden 2024, Polisi Diminta Berlaku Humanis
Baca SelengkapnyaGelar Piala Presiden 2024, Erick Thohir Tak Ingin Tragedi Kanjuruhan Terulang
Baca SelengkapnyaPSSI berencana melayangkan surat protes kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) buntut kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf yang merugikan Timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga pemain PSM Makassar mengalami tindakan rasisme yaitu Yance Sayuri, Yuran Fernandes dan Erwin Gutawa.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Umumkan Piala Presiden Dibuka Jokowi pada 19 Juli 2024, Hadiah Rp5 Miliar
Baca Selengkapnya"Wasit-wasit Liga 1 dan Liga 2 untuk memimpin pertandingan di Aceh," kata Arya
Baca SelengkapnyaKadispora Sumsel Rudi Irawanberharap setelah bertahan di Liga 2 dapat bertarung lagi di Liga 1.
Baca SelengkapnyaAnggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga keras menepis kabar, PSSI belum melayangkan protes resmi kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Baca SelengkapnyaProgram naturalisasi untuk Timnas Indonesia yang terus digalakkan PSSI kembali diusik.
Baca SelengkapnyaPengungkapan Mafia Bola Tanpa Pandang Bulu, Erick Thohir Tegaskan PSSI Transparan dan Siap Diinvestigasi
Baca Selengkapnya