Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ramai dituding donasi buat dukung Ahok, ini jawaban Alfamart

Ramai dituding donasi buat dukung Ahok, ini jawaban Alfamart Donasi Alfamart. ©2016 Istimewa

Merdeka.com - Beredar informasi secara viral di media sosial terkait Donasi Konsumen Alfamart yang diperuntukkan sebagai dugaan dana kampanye politik bagi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Bagaimana tanggapan pihak Alfamart?

PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk sebagai pemilik bisnis toko ritel berjaringan, Alfamart, membantah bahwa program donasi konsumen perseroan itu terkait dengan isu Suku, Agama, Ras (SARA) serta politik.

"Kami tegaskan bahwa program donasi kami, tak terkait dengan SARA, bahkan politik. Sebagai perseroan berbadan hukum Indonesia, kami berdiri di atas semua golongan, kami berhak menyalurkan donasi kepada siapa pun sesuai kriteria kami, tanpa terikat dengan sekat-sekat SARA," kata Corporate Communication GM PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Nur Rachman saat dihubungi di Jakarta, Minggu (18/12). Demikian dikutip ANTARA.

Nur menjelaskan, program Donasi Konsumen yang tengah berjalan saat ini, periode 1 Oktober hingga 31 Desember 2016, bertajuk Membangun untuk Negeri.

Bantuan disalurkan untuk bidang pendidikan dalam bentuk paket perlengkapan sekolah (seragam, tas, alat tulis, sepatu) bagi siswa yang kurang mampu serta pembangunan fasilitas publik seperti jembatan dan MCK bekerjasama dengan Yayasan Berani Bhakti Bangsa.

"Kami mengajak masyarakat luas berpartisipasi dalam berbagai aksi kemanusiaan yang bertujuan membantu masyarakat luas di berbagai sektor mulai dari pendidikan, kesehatan serta sosial yang dihimpun selama periode tertentu," katanya.

Dalam pelaksanaannya, perusahaan bekerjasama dengan yayasan kredibel berskala nasional dan internasional seperti PMI, UNICEF, Happy Heart Fund, Yayasan Berani Bhakti Bangsa, Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia, Kick Andy Foundation dan sebagainya.

"Kriteria pemilihan yayasan, di antaranya memiliki izin legalitas, struktur organisasi, tidak terkait SARA maupun politik," katanya.

Bahkan, katanya, untuk setiap program sosial yang dijalankan bersama yayasan, perusahaan telah memperoleh izin penggalangan dana masyarakat dari Kementerian Sosial RI serta berkewajiban memberikan laporan pertanggungjawaban secara periodik.

Kemudian mekanisme penggalangan donasi di toko, mengedepankan prinsip sukarela, yakni konsumen memiliki hak sepenuhnya dalam menentukan kesediaannya berdonasi melalui Alfamart.

"Sesuai 'Standard Operating Procedure' (SOP) perusahaan, pada saat transaksi belanja, kasir akan menawarkan kesediaan konsumen untuk berpartisipasi dalam program sosial yang sedang berjalan. Jika bersedia, maka konsumen dapat mengatakan Ya atau langsung menekan tanda YES di layar dual LCD (jika komputer kasir tidak memiliki layar dual LCD, kasir akan membantu menekan tanda YES setelah menerima konfirmasi kesediaan donasi dari konsumen," katanya.

Setelah transaksi selesai kasir akan memberikan struk sebagai bukti transaksi sekaligus berdonasi. Jika konsumen tidak bersedia, maka kasir akan menyelesaikan transaksi dan menyerahkan uang sesuai nilai kembalian seharusnya.

"Kami juga telah melakukan publikasi terkait informasi penyaluran donasi, yakni melalui media cetak, elektronik, sosial media twitter dengan account @alfamart atau instagram, line dan facebook resmi Alfamart serta website resmi perusahaan www.alfamartku.com/berita," katanya.

Dia berharap, tidak ada penyebaran informasi yang tidak benar dan juga tidak berdasarkan fakta yang dapat merugikan nama baik perusahaan. "Segala bentuk keluhan dan pertanyaan dapat langsung disampaikan melalui 'customer care' kami Sahabat Alfamart 1500959," demikian Nur Rachman.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak

Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.

Baca Selengkapnya
Muhadjir dan Airlangga Jelaskan Sumber Dana Bansos yang Dibagikan Presiden Jokowi
Muhadjir dan Airlangga Jelaskan Sumber Dana Bansos yang Dibagikan Presiden Jokowi

Muhadjir mengatakan sumber dana bantuan sosial yang dibagikan Presiden Jokowi berada di luar alokasi dana untuk bansos dan beras.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta

"Tinggal di Jakarta tuh harusnya (pendapatan) Rp5juta sampai Rp10 juta lebih bagus," kata Ahok

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud

Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Bukan Ahok dan Risma, PDIP Siapkan Dua Nama Spesial untuk Pilkada DKI Jakarta
Bukan Ahok dan Risma, PDIP Siapkan Dua Nama Spesial untuk Pilkada DKI Jakarta

PDI Perjuangan menyiapkan delapan nama sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta mendatang.

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta

Sedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta

Baca Selengkapnya