Selain ruangan DPRD Jatim, KPK juga geledah rumah politikus Gerindra
Merdeka.com - Ruang Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, Moch Basuki disegel oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (5/6) siang tadi. Selain ruangan, KPK juga melakukan penggeledahan rumah Basuki di Putat Gede Baru Gg III/5 B, Surabaya.
Penggeledahan di rumah politikus Partai Gerindra maupun DPRD Jawa Timur itu, saat ini masih berlangsung. Tim KPK dikawal beberapa personel Brimob Polda Jawa Timur.
Sekretaris Gerindra Jatim, Anwar Sadad yang dikonfirmasi via telepon selulernya mengatakan, belum ada komunikasi apapun dengan Basuki.
-
Siapa kader PDIP yang rumahnya digeledah KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Alex menyebut penggeledahan itu merupakan hasil pengembangan dari kasus suap pengelolaan dana hibah yang sempat menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim, Sahat Tua P Simandjuntak (STPS).
-
Dimana rumah kader PDIP digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Apa yang disita KPK di rumah kader PDIP? “Bukan OTT, hanya penggeledahan. Yang disita uang pecahan Rp20 ribuan. Diperkirakan sekitar Rp300-an (juta),“ terangnya.
-
Siapa yang ditahan KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Direktur PT Cipta Lampia Mandiri (PT CLM) Helmut Hermawan dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Perburuan Harun Masiku kini menyasar ke Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Saya tahu informasi ini juga dari broadcast, jadi belum tahu pasti kasusnya apa, OTT (operasi tangkap tangan) atau apa, saya juga belum tahu. Saya sendiri juga masih di luar kota dan belum ada kontak (komunikasi) dengan beliau," aku Anwar.
Anwar mengaku, nanti malam ada rapat di kantor Gerindra Jawa Timur dan akan menanyakan ihwal kasus yang menjerat Basuki. "Kebetulan nanti di kantor ada rapat, saya nanti akan menanyakan masalah ini," tandasnya.
Hingga sekitar pukul 22.45 WIB, tim KPK masih berada di dalam rumah.
M.Soleh, kuasa hukum yang ditunjuk Basuki mengatakan, kegiatan KPK di rumah kliennya ini bukan dalam rangka penggeledahan. Bahkan, sampai saat ini, KPK belum menangkap Basuki.
"Saya ke sini, selalu kuasa hukum yang ditunjuk Pak Basuki untuk mengawal keluarganya. KPK tidak melakukan penggeledahan. Pak Basuki sendiri tidak ditangkap," kata Soleh.
"Informasi dari KPK ada lima orang yang dibawa, tiga staf sekwan, satu kepala dinas dan satu anggota dewan, tapi bukan Pak Basuki," dalih Soleh.
Terkait penyegelan ruang kantor Basuki, Soleh mengaku bukan urusan dia. "Itu urusan penyidik. Saya tidak tahu, yang jelas tidak ada kaitannya dengan Pak Basuki," dalih dia lagi.
Di tempat sama, salah satu rekan Basuki, Asonangan yang ikut datang ke rumah yang bersangkutan juga mengatakan hal yang sama. "Tidak ada penggeledahan. Memang KPK ada di dalam," ucap Asonangan, yang terus mengatakan tidak tahu meski dicecar berbagai pertanyaan.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
T.essa belum memberikan keterangan lebih lanjut soal lokasi mana saja yang digeledah.
Baca SelengkapnyaPDIP menyiapkan sejumlah kadernya dari kalangan kepala daerah sampai menteri untuk diusung di Pilkada Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaDPC PDIP Jember telah membentuk Tim Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember Tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pintu utama steril setelah polisi dilengkapi senjata api laras Panjang ikut menjaga pintu utama dari dalam gedung Kesekjenan DPR.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mengatakan partai-partai politik dapat mengusulkan nama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta secara tertulis
Baca SelengkapnyaKemungkinan itu terbuka tentunya menyikapi putusan Mahkamah Konsitusi (MK) memutuskan pengusungan Calon Kepala Daerah tidak lagi bergantung jumlah kursi DPRD.
Baca SelengkapnyaPKB memang membuka diri untuk partai-partai lain melakukan koalisi untuk meraih kursi Gubernur Jateng. Termasuk Gerindra.
Baca SelengkapnyaKholid menyebut, kpmunikasi politik antara pimpinan PKS dan pimpinan partai politik di KIM terjalin intensif dan menemukan titik temu.
Baca SelengkapnyaKPK belum membeberkan nama-nama tersangka dimaksud.
Baca Selengkapnya