Sesepuh Muslimat NU berikan kerudung merah khusus untuk Mbak Puti
Merdeka.com - Pengasuh Pondok Pesantren Putri Annuriyah Wonocolo, Nyai Hj Ainur Rohmah yang juga dikenal sebagai sesepuh Muslimat NU Kota Surabaya memberikan kerudung merah khusus bagi Cawagub Jatim Puti Guntur Soekarno. Pemberian isyarah dukungan itu dilakukan saat acara berbuka puasa bersama di Ponpes Putri Annuriyah Wonocolo, Rabu (23/5) petang.
Kedatangan cucu Bung Karno di kediaman Nyai Hj Ainur Rohmah didampingi istri Cagub Jatim nomor urut 2, Hj Fatma Saifullah Yusuf disambut dengan hangat oleh keluarga besar Ponpes Putri Annuriyah, sekaligus ingin belajar nilai-nilai santri saat bulan Ramadhan.
Dalam sambutan singkat, Mbak Puti Guntur Soekarno mengatakan, selain buka bersama, ada beberapa hal penting yang dibicarakan bersama Nyai Hj Ainur Rohmah. Salah satunya adalah penanaman pendidikan karakter di lingkungan pendidikan.
-
Dimana pengajian Putri diadakan? Berikut Merdeka rangkum deretan potret momen pengajian yang digelar di kediaman Putri.
-
Arti 'Gus' di lingkungan pesantren? Dalam konteks pesantren, gelar Gus tidak hanya diberikan kepada anak kiai, melainkan juga mencerminkan tanggung jawab besar yang harus mereka jalankan. Anak kiai yang memiliki gelar ini biasanya dipandang sebagai penerus tradisi keilmuan dan kepemimpinan di lingkungan pesantren.
-
Apa yang dilakukan pengasuh Ponpes kepada santriwati? Dari enam santriwati yang dicabuli, beberapa di antaranya bahkan diminta untuk melayani kebutuhan biologisnya.
-
Siapa yang bisa membantu anak betah di pesantren? Ada berbagai strategi yang bisa dilakukan oleh orang tua dan pihak pesantren untuk membantu anak beradaptasi dan merasa lebih diterima di pesantren.
-
Siapa yang pernah belajar di pondok pesantren? Anak sulungnya, Laura Meizani Nasseru Asry, memilih untuk melanjutkan pendidikan di pondok pesantren setelah menyelesaikan Sekolah Dasar.
-
Siapa yang mendapat manfaat dari pondok pesantren? Maidi mengatakan, pondok pesantren itu diperuntukkan bagi anak-anak yatim di Kota Madiun.
"Di suasana Ramadhan ini yang bisa menjadi ujung tombak adalah pesantren, kemudian ulama, para kiai dan ibu nyai untuk memberikan penguatan terhadap akhlak dan etika generasi muda," ujat Mbak Puti.
Lebih jauh mantan anggota Komisi X DPR RI ini menjelaskan bahwa Nyai Hj Ainur Rohmah berpesan agar penguatan pengetahuan tentang Islam yang mengedepankan rasa cinta terhadap tanah air juga harus diperkuat jika Gus Ipul dan dirinya terpilih untuk memimpin Jatim ke depan.
"Hubul Wathon minal iman ini menjadi sangat penting, karena selain cinta Allah dan cinta kepada Nabi Muhammad, kita sebagai warga bangsa juga harus cinta kepada Indonesia, sesama, dan keberagaman yang diberikan Allah SWT," ujar Mbak Puti.
Puti Guntur bertemu sesepuh Muslimat NU yang juga pengasuh Ponpes Puti Annuriyah ©2018 Merdeka.comUsai berbuka puasa bersama, Mbak Puti dan Fatma didoakan oleh Nyai Hj Ainur Rohmah yang dilanjutkan dengan salat tarawih berjamaah di pondok pesantren putri Annuriyah.
Ponpes, kata Mbak Puti, menjadi ujung tombak penguatan karakter sebuah bangsa. "Para ulama, Kiai, Bu Nyai memberikan penguatan terhadap akhlak dan etika kepada generasi muda. Dan juga penguatan terhadap pengetahuan tentang Islam. Dimana, Islam sangat mengedepankan rasa kemanusiaan, toleran dan juga diajarkan rasa cinta terhadap tanah air," katanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
warisan pertama para kiai NU adalah paham keagamaan Ahlussunnah Waljama'ah (Aswaja)
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut, pemerintah bertekad untuk memajukan pondok-pondok pesantren
Baca SelengkapnyaPasalnya, peran masjid sangat vital sebagai pembuktian Muslim yang taat.
Baca SelengkapnyaMahfud memandang ada peran ulama termasuk santri-santri dari kiai Hamid memperjuangkan Indonesia merdeka.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf mengingatkan pesantren merupakan tempat untuk mencetak seseorang menjadi berakhlak mulia.
Baca SelengkapnyaPresidium mengapresiasi dukungan pengasuh-pengasuh pondok pesantren di Jateng terhadap Gerakan Penyelamatan Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI cium tangan ulama saat berkunjung ke pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaGus Kikin hanya menjalankan amanat yang telah diberikan PWNU Pusat di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut Megawati memiliki ikatan batin yang kuat dengan Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSaat ini kewenangan pengelolaan pesantren masih berada di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis).
Baca Selengkapnyaulama memiliki peran penting dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan
Baca Selengkapnya"Masalah santri, nanti akan lebih kami perhatikan lagi. Generasi emas itu butuh keterlibatan para kaum perempuan," sambung Gibran
Baca Selengkapnya